Banyuwangi Tourism | Nikmati Pengalamannya
Jelajahi Banyuwangi, Anda Pasti Ingin Kembali
Ya, di Banyuwangi, setiap hari adalah hari yang menakjubkan. Kami menyebutnya ”Banyuwangi Experience”, yang hanya bisa dirasakan di tempat ini. Tak ada yang seperti Banyuwangi. Jelajahi Banyuwangi, tempat di mana Anda pasti ingin selalu datang kembali. Banyak destinasi wisata yang harus kalian kunjungi disini, berikut sebagian destinasi wisata yang ada di Banyuwangi.
1. KAWAH IJEN
Inilah danau kawah asam terbesar di dunia dengan kedalaman hingga 200 meter seluas 5.466 hektare. Keindahan Kawah ijen dengan fenomena alam yang mendunia tidak terbantahkan. Api Biru menjadi salah satu daya tarik utama dari Kawah ijen, saat selimut malam tiba memunculkan pijar api biru dari dasar kawah Ijen. Fenomena alam yang diakibatkan oleh sublimasi gas belerang hingga mencapai suhu 200 derajat lebih memunculkan Blue fire yang hanya ada dua di Dunia. ketika mentari pagi mulai menyapu kegelapan malam, tampak Pemandangan alam yang sangat eksotis. Kawah dengan zat asam terbesar di dunia, guratan alam yang terbentuk di sekeliling tebing kawah, Kegiatan Para Penambang belerang dan para pendaki berpadu menjadi pemandangan yang eksotis.
2. PANTAI PLENGKUNG
Pantai indah ini dikenal sebagai surga bagi para peselancar sejak delapan orang Amerika Serikat mengunjunginya pada 1972. Lima dari delapan orang tersebut menuju pantai ini lewat jalur darat, dan tiga lainnya melalui kapal laut. Para peselancar menyebut ombak di pantai ini sebagai satu dari tujuh keajaiban ombak raksasa dunia. Berlaku di Taman Nasional Alas Purwo, Waktu terbaik mengunjungi pantai ini adalah pada bulan Mei-Oktober, dan sangat sempurna untuk berselancar pada Juli-September saat gulungan ombak mencapai puncak tertingginya.
3. PULAU MERAH (RED ISLAND)
Ini adalah destinasi favorit baru di Banyuwangi. Pantai Pulau Merah terletak sekitar 80 km dari pusat kota Banyuwangi. Garis pantai sepanjang 3 kilometer dengan pasir putih bersih bakal memanjakan para wisatawan. Ombak di pantai tersebut bisa mencapai 5 meter, meski bisa dibilang cenderung lebih datar dibanding ombak di Pantai Plengkung. Kerap disebut lebih indah dari Pantai Kuta, Bali, Pantai Pulau Merah menjadi favorit baru bagi para wisatawan dan peselancar pemula.
4. PANTAI SUKAMADE
Destinasi Pantai dengan ribuan penyu di dalamnya. Pantai ini menjadi tempat berlabuh 4 jenis penyu langka yang ada di Dunia. Setiap malam puluhan penyu berukuran besar akan menuju pesisir pantai Sukamade untuk bertelur. Wisatawan akan dapat melihat langsung proses penyu bertelur dengan panduan guide lokal disana. Pantai yang cukup terisolasi dari keramaian ini, menjadi tempat nyaman bagi penyu untuk bertelur. Pantai Sukamade berada di kawasan Taman Nasional Meru betiri kurang lebih 95 km dari pusat kota Banyuwangi. Jalanan terjal berbatu akan kalian rasakan di sepanjang perjalanan saat memasuki wilayah Taman Nasional Meru Betiri. Memasuki hutan lindung, jalanan terasa gelap di penuhi pepohonan hutan dengan flora fauna yang masih lengkap menjadi petuangan yang sangat menegangkan. Mobil off road atau double gardan menjadi pilihan wajib untuk menjelajah hutan taman nasional. Petualangan tak kalah menegangkan saat mobil memasuki kawasan sungai, wisatawan akan di ajak menyusuri sungai dan menyeberanginya.
Pantai Sukamade dikenal sebagai bagian dari wilayah konservasi sejak 1972. Menjadi satu kawasan dengan Taman NAsional Merubetiri, Pantai Sukamade termasuk wilayah yang terisolasi dan sepi pengunjung. Hal ini menjadi tempat favorit bagi para penyu untuk bertelur. Setiap malam puluhan penyu berukuran besar dari samudra hindia dan pasific berlabuh ke tempat ini untuk bertelur. Ada 4 spesies dari 6 spesies penyu langka di dunia yang bertelur di sepanjang pesisir pantai saat malam hari hingga fajar tiba. Bulan November hingga Maret adalah musim yang tepat untuk menikmati kegiatan penyu bertelur. Saat malam hari wisatawan akan diajak ke pesisir pantai untuk menyaksikan penyu bertelur. di tempat in pula terdapat area konservasi sekaligus tempat bertelur penyu semi alami. Saat pagi hari berbagai habitat akan kalian temui di tempat ini, yang menjadi pengalaman sangat seru ketika wisatawan akan di ajak me release tukik (anak penyu) ke laut.
Bersambung...