dear, Acong De Conte
maaf, untuk sekian kalinya aku berteriak kesana kemari. bukannya diam dan mulai koreksi diri, aku pendiam,,, tapi isi kepala dan jari ini jadi hiperaktif jika sudah berhadapan dengan teknologi ini, "bahasa sepuluh jari" sepertinya aku sudah mulai terbiasa dengan bahasa ini, karena aku aslinya gagap ketika berkata-kata secara langsung dengan suara aku sendiri (alphabet ini, walaupun jumlahnya hanya 26 tapi bisa jadi ruwet kalo udah masuk kekepala aku)
sudah masuk rentang tahun kedua, tapi tak ada hasil yang bisa aku banggakan. syukur alhamdulillah, aku jadi tahu apa itu arti dari terpuruk yang sebenarnya. pasca resign dari istanamu, hanya prosperity yang aku pasang dalam mindset aku tapi ternyata,,, hohohoohooo.... tak berhasil gocek kanan dan kiri, akhirnya aku pun merasakan apa itu yang namanya "sudah jatuh tertimpa tangga pula" seakan semua jalan maisah aku tertutup, meletakkan lamaran kesetiap tempat yang dituju walaupun ada orang dalam yang bisa dibilang kerabat dekat disetiap tempat itu tak berhasil membuat aku diterima dan menyandang gelar "karyawan lagi" (hemm,, dunia yang aneh,, saat yang lain bilang bosan jadi pegawai, aku justru kewalang syukur jika ada yang mau menjadikan aku pegawainya. bekerja dari jam delapan pagi sampai jam lima sore untuk perkara dunia, ada jeda sebelum akhirnya kembali fokus menjemput akhirat saat jam delapan malam sampai jam setengah sepuluh. Subhanalloh,, isi kepalamu dan Maxindo Mitra solusi benar-benar sebuah jawaban doa.)
Aku yang salah ya, tak bisa diam pecicilan dengan hayalan aku,,terlalu lama terjebak dalam dunia hayal. film barbie tentang putri anastasia dan penjahit erika,,alice in wonderland, peterpan,,, buffy the vampire slayer( haduh,,haduh,, benar butuh defragmentasion otak niy kepala aku),, kembaran jiwa, melakukan keajaiban bersama.. whuaaah,, hayalan tingkat tinggi untuk orang yang kurang punya kesadaran diri (kukira anda adalah kembaran jiwa aku,hehehe piss...)
kufikir, jika maxindo bisa aku dapat dengan perantara doa, maka dimanapun aku berada akan tetap bisa bertahan asalkan aku tetap mengulang doa yang sama. tapi ternyata hasilnya tak bisa semudah itu mr. jadi tau gimana rasanya dipandang sebelah mata, jadi tau juga sanjungan berhasil aku dapat karena aku berhasil lulus saringan diklat bukan karena aku murni disayangi. inipun salah satu alasan aku untuk mundur, aku ingin disayangi karena aku memang disayangi ^.^
sempat baca artikel dimbah google, tentang gimana baiknya seorang karyawan percobaan bersikap. kufikir palsu sangat, harus menampilkan citra diri kita sebaik-baiknya sampai kita berhasil mendapat kepercayaan atasan atau perusahaan "plastic stroke" fikir aku, terus gimana kedepannya,, kalo suatu saat kita dicoba tidak amanah atau tiba2 berulah? (emh,, ga usah dijawab. belakangan ini aku berhasil dapet jawabannya sendiri, ngerti juga kenapa artikel nulis keterangan seperti itu. ting... terbukti aku yang terlalu lama tinggal dalam tempurung sikatak)
selalu punya misi yang aneh,, melakukan kebalikan dari apa yang kebanyakan orang lakuin, "untuk bisa tahu satu kesalahan seseorang kita harus kumpulin sepuluh kebaikannya dulu" (aku mau liat, sepuluh ulah aku apa berhasil membuat orang disekitar aku mengingat dan mengambil manfaat dari satu kebaikan yang aku punya. huft,, entah dari mana datangnya isi kepala aku ini >.< ) maaf juga tentang email aku yang menyangkut-nyangkut tentang agama,, lagi-lagi isi kepala aku ini kaya kutu loncat ga bisa diem,, terobsesi dengan " hidup adalah tentang pengulangan kisah orang-orang terdahulu kita, kukira aku lagi dalam pengulangan nabi sulaeman dan ratu bilqis," makanya waktu itu aku bilangnya kita sahabatan. maaf,, beribu maaf untuk ini, jadi tau juga kenapa waktu disekolah ada pelajaran tentang Toleransi, manfaat yang bisa aku ambil adalah "aku bisa ambil pelajaran tentang toleransi itu secara langsung" maaf,, tentang aku yang tiba-tiba jadi lebahmadu tak tau diri didepan pintu istanamu,, ternyata bener penyesalan itu datengnya belakangan, bapak marah, tak tegur aku, lihat wajah akupun tak mau "anak durhaka" bapak bilang, ga bisa nyenengin orangtua. hemmm,,, semoga aku diberi kesempatan untuk nunjukin arti "kesungguhan" yah ade masih sering kambuh, kejang seperti biasa walaupun waktunya cuma sebentar-sebentar. alhamdulillahnya, sekarang lebih aktif, udah bisa ikut ngaji pula walaupun masih lebih banyak ngelamunnya. darah mama tau-tau melonjak hampir dua ratus,,, ya Alloh,, makin sadar keputusan aku berhenti itu egois sangat ternyata. hemmm,,, malu menyesal karena itu menempatkan aku pada posisi tidak sadar memilih dan sengaja memasang status korban kehidupan,itu sama aja aku meletakkan bertumpuk-tumpuk tangga dibadan aku, sedangkan aku sadar ketika melakukan pilihan, "akan kembali jika memang maxindo adalah qodar aku" itu doa terakhir aku. masih belum tau, Allah akan merupakan kesempatan ketiga yang aku minta dalam wujud apa, rentang dua tahun yang aku minta sudah terpakai dengan 6 bulan maju mundur dan 3 bulan jadi zombie. untuk pasang opportunis modeon dihadapan istanamu sudah tak mungkin lagi, sepuluh ulah yang aku buat kayanya udah kelewat jumlahnya. hemm,, jadi pengen isi form kesalahan yang ada dikolong meja aku waktu itu, - tambeng - ngeyelan - ngantukan (ini beneran, aneh,, setiap buka buku ms.2007 atau nyoba buka file mas abeng yang kena virus cari tau apa itu company profile otomatis aku langsung tidur) - ga bisa disiplin ( kalo hari sabtu aku pilih duduk2 dibawah ngobrol sama wireless, dari sana tuh aku dapat penyemangat ekstra, penggalan kisah perjuangan hidup mereka indah) - berani bantah pak diwa erlangga ( mungkin dipicu faktor usia, terlanjur sayang karena akku fikir orang yang masuk kedalam hidup aku adalah saudara,, liat obat batuk, balsem,, conterpain berjejer dimeja. kaya pengen getok kepala pak diwa pas liat dia masih khusu' masukin racun nikotin keparu-parunya >_< )
- sering gangguin mba hrd dengan pendapat2 ga jelas aku tentang objektifitas dkknya
- terlalu ekstrim dengan agama ( kayanya ini yang paling fatal, berhubungan dengan ateis dan sebagainya.. padahal maksud aku ga sampai sejauh itu. waktu tau cerita dari salah satu cs aku baru tau. kubilang itu maksud aku "paling ga ajak aku ngobrol atau cerita, ntar kan jadi tau maksud aku apa"
banyaklah,, makin jelas kenapa aku pasang lebahmadu sebagai gambaran diri aku
"kaya tawon uweng,, sukanya nggruweng" mama bilang,
bantu doa ya mr. aku lagi nyoba bikin buku nih, hari ini ambil paket 2 yang isinya 3jam (lumayan hemat seribu untuk aku yag pengangguran kelas cumi-cumi sontong.hehhe ) niat bulet mau nyalin tulisan dibuku keblog,tapi ditengah jalan malah dapet ilham tulis surat tobat ke mr.
gitu deh aku,, begitu ya begitu. ( terlalu sembrono kali yah, jarang fikir panjang tentang apa yang akan diperbuat)
maaf,,
bukan berarti lebahamdu ini lagi mengemis kesempatan lagi yah,, tapi murni minta maaf ini aku tujukan untuk anak turun aku nanti, kerabat aku mungkin ( keponakan aku sempet aku saranin pkl dimaxindo entah dia mau ambil saran aku apa nda')
kalo emang qodar mereka nuntun mereka bekerja diistana mr kan jadi udah hilang semua ganjalan, kalopun ada karyawan yang masih inget aku dan tau kalo orang baru itu kerabat aku mereka bisa ceritain gimana aku selama disana
ah,, mr. hidup ini beneran panggung sandiwara yah,,,
tiap malem aku nangis tapi paginya aku ketawa kalo aku inget dunia ini cuma sementara. panggung sandiwara, ajang kreasi, sanjungan,keberhasilan, apa itu kesedihan, jatuh bangun mengejar mimpi,dicaci, mempermalukan diri, entah embel-embel apalagi yang menyangkut kehidupan ini. tapi kalo kita bisa lihat dari sudut pandang yang berbeda (kaya sistem input output kalo mau bikin progam) pasti akan ada mnanfaat yang bisa kita ambil satu saat nanti iya kan?
lebahmadu signout,, tutup rapat itu pintu dan jendela istana milik Bodhi, karena terkadang lebahmadu agak kurang sadar diri, memaksa masuk lewat ventilasi ketika mencium aroma kuntum bunga yang wangi ^.^
hehhee,, udah ah lebay modeonnya.
iya, berhenti sok jadi miss knoweverythingnya, coz terbukti jadi banyak miss understanding nya ketimbang jadi miss congeniality nya. hohooho
best regards
bee,
Share This Thread