Results 1 to 6 of 6
http://idgs.in/747556
  1. #1
    Me-Hau's Avatar
    Join Date
    Jan 2015
    Posts
    3,539
    Points
    1,278.40
    Thanks: 1 / 22 / 20

    Default Ahok Babat Habis Seluruh Pejabat Tersangkut Kasus UPS


    VIVA.co.id - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, sepertinya tak ingin ada satu pun pejabat aktif di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI yang kemungkinan tersangkut kasus korupsi pengadaan perangkat Uninterruptible Power Supply (UPS).

    Ahok, sapaan akrab Basuki mengatakan, hal tersebut merupakan salah satu alasan pula baginya mendemosi mantan Kepala Inspektorat DKI Lasro Marbun, dan mantan Asisten Sekda Bidang Administrasi dan Keuangan, Andi Baso Mappapolenro, dari jabatannya dalam perombakan pejabat yang dilakukan pada Jumat, 27 November 2015.

    "Pokoknya saya tidak mau Pak Lasro dan Pak Andi yang mungkin tersangkut kasus UPS masih menjabat," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Sabtu, 28 November 2015.

    Lasro dicopot terkait kesaksiannya dalam persidangan kasus UPS dengan tersangka Alex Usman. Lasro merupakan mantan Kepala Dinas Pendidikan DKI di saat pengadaan UPS terjadi. Sementara Andi, adalah mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).

    Selain Andi dan Lasro, ada dua orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Provinsi DKI lain juga sudah tidak menjabat lagi. Bedanya, mereka tidak menjabat karena ditetapkan menjadi tersangka oleh Bareskrim Mabes Polri. Kedua PNS itu adalah mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Zainal Soelaeman, dan Kasie Sarpras Dikmen Jakarta Barat, Alex Usman. Keduanya adalah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pengadaan UPS.

    Ahok mengatakan, posisi sebagai pejabat di Pemerintah Provinsi DKI bisa menyulitkan penyidik melakukan pemeriksaan. Bila Lasro masih menjabat sebagai Inspektorat misalnya. Sebagai pengawas internal, Lasro bisa menggugurkan temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) saat melakukan audit.

    "Nanti temuannya jadi miss (meleset)," ujar Ahok.

    Dalam pelantikan kemarin, Ahok mengganti Lasro dengan mantan Asisten Deputi Gubernur DKI bidang Industri, Perdagangan, dan Transportasi, Mery Erna Hani. Sementara Andi diganti mantan Sekretaris Dewan Pengurus KORPRI, Junaedi. Ahok beralasan keduanya adalah pejabat lama yang sama sekali tidak tersangkut kasus korupsi UPS.
    "Pak Junaedi berkinerja baik, Bu Mery orang Inspektorat lama," ujar Ahok.


  2. Hot Ad
  3. #2

    Join Date
    Dec 2015
    Posts
    5
    Points
    -36.50
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    Majo terus pak
    Poker QQ

  4. #3
    JEER's Avatar
    Join Date
    Mar 2016
    Location
    Tj-Medan
    Posts
    2,136
    Points
    92.38
    Thanks: 17 / 38 / 37

    Default

    sikat abiss semua pak

  5. #4

    Join Date
    Feb 2016
    Location
    Into the wild
    Posts
    346
    Points
    10.50
    Thanks: 23 / 1 / 1

    Default

    GGWP pak ahok

  6. #5
    -karma-'s Avatar
    Join Date
    Feb 2016
    Location
    Depan Pc
    Posts
    151
    Points
    15,356.80
    Thanks: 11 / 5 / 5

    Default

    ini mah udah brita lama udah setahun,

  7. #6

    Join Date
    Sep 2017
    Posts
    106
    Points
    -93.20
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    mantap pak ahok, salam dua jari!!!

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •