Menjadi juara runner up dikejuraan dunia Dota 2, The International 4 tahun lalu nampaknya bukan menjadi penghalang bagi VG untuk bangkit. Sabtu kemarin, pada kejuaraan ESL One yang digelar di New York Vici Gaming sukses menjadi juara setelah mengalahkan semua lawan-lawannya termasuk jawara tuan rumah dari Amerika Serikat Evil Geniuses!


Selama turnamen ESL one, Vici Gaming termasuk tim yang dapat lawan sangat sulit. Pada ronde pertama, VG harus berhadapan dengan tim unggulan dari Ukrania Na`Vi.

Dilansir dari Gosugamers, Dengan formasi kuat dan permainan kompak mereka, VG berhasil memulangkan Na`Vi langsung pada ronde pertama dengan skor 2-1. Sukses dengan pertarungan ronde pertama, mereka harus berhadapan dengan tim baru yang sangat berbahaya yakni team Secret pada babak semifinal. Bisa dibilang pertandingan ini tidak begitu seru untuk ditonton, namun semfinal antara EG Vs Cloud9 merupakan pertandingan besar yang saling adu kuat.


Semifinal Cloud 9 VS Evil Geniuses


Pada ESL One, nampaknya Fear mendapatkan sebuah hero signature baru yang bisa dibilang menjadi andalannya dalam memenangkan pertandingan. Fear dengan hero Visage menjadi hero sakti yang dapat mengalahkan tim Alliance, dan juga Cloud9 pada ESL One. Belum lagi kombinasi Witch Doctor, Treant yang terus menssuport dan melindungi Lycan setiap kali terjadi ganking. Sempat mengulur-ulur waktu untuk Legion Commander dan Spectre menguasai mid dan late game, tapi usaha tersebut sia-sia. Fear dengan Visage, dan Zai dengan Witch Doctor nyatanya mampu menguasai setiap war yang terjadi dan mengunci pergerakan LC setiap kali duel.

DIgame kedua, barulah Cloud9 bangkit. Sempat terpuruk dengan terus diapitnya Brewmaster (FATA-) sering kali Dark seer (Bone7) terjun ke mid untuk membantu cover si panda. Cloud 9 terus mengulur waktu dimana EE sama menggunakan Slark yang terus Farming untuk antisipasi Phantom Assassin dan WK. Strategi Dark Seer dan Sand King mampu meratakan lini pertahanan EG. Eksekusi cantik dari Fata dengan Brew mampu menghabisi Bat dan PA setiap kali war.


Final Evil Geniuses Vs Vici Gaming


Pertandingan kedua tim raksasa ini memang sangat gila. Keduanya tangguh sama tangguh sehingga mereka tidak mau mengalah. Dari Game 1, Fear harus merubah rolenya dari carry menjadi support. Kali ini Visagenya beralih menjadi support dan tidak lagi bermain agresif. Namun tetap EG harus mengeluarkan strategi jitunya. Duet antara Nature Prophet dengan Lycan mampu menghancurkan tower VG dengan cepat! Namun VG tetap tenang dan tidak panik, mereka membiarkan Super (Ember Spirit) terus farming pelan, pelan hingga berhasil membuild item. Awalnya memang EG memenangkan war dengan death ward WD yang sangat sakit, Namun Fy- dan Fenrir membuat Ethereal untuk mengcounter skill tersebut. Terbukti game pertama langsung dimenangkan oleh VG dan meratakan personil EG 1 per satu hingga dipaksa menyerah pada game 1.

Game kedua, EG langsung pick hero push tower yang sangat cepat. Venomancer, Enigma, Lycan dan offline Jakiro (Universe). Sempat mengandalkan Anti Mage sebagai hero Carry mereka, ternyata EG terus mempush line tengah hingga akhir rax. Berkat kekompakan mereka, Anti Mage tidak berhasil berkembang dan EG berhasil memenangkan Game kedua. Score 1-1.

Game ketiga, penentuan dimana ini menjadi pertarungan hidup dan mati kedua tim. EG merapatkan barisan pertahanan dengan mempick Omni Knight dan Jakiro. Tapi ternyata VG menjawab pick tersebut dengan counter Centaur dan Invoker. Hasilnya luar biasa, Black^ dengan Invoker farming dan menggila sehingga selalu selangkah lebih maju dari Evil Geniuses. Pertarungan di Rosh antara kedua tim menjadi penentu kemenangan dimana EG kalah dan langsung terpaksa merelakan gelar juara dari VG

VG berhasil membawa pulang uang tunai $53.000 USD dan piala ESL One. Evil Geniuses yang menduduki posisi runner up dan membawa pulang $26.000 USD. Untuk juara 3 dan 4 Team Secret/Cloud9 membawa pulang hadiah $13.000 USD. Sedangkan untuk juara 5-8 yaitu Na'Vi.US, Na'Vi, SNA, Alliance berhak membawa pulang uang tunai masing-masing $6.600 USD.


Source