[Cerpen] Short Horror Stories

[Alter_Ego]

Welcome thread ini kumpulan cerpen2 horor yang gw tulis sendiri dan dibuat jadi 1 thread karena gak lucu misalnya 1 thread cuman isinya 2-3 kalimat. Gw juga nulis di /r/shortscarystories/ dengan pseudonym KillerGyoza.

----------



Dulu aku sangat suka mengamati orang yang lalu lalang di depan jendelaku.
Sekarang aku tidak suka lagi mengamati orang yang masih lalu lalang di depan jendelaku padahal aku tinggal di lantai sepuluh.

I used to love watching people outside walking along through my window.
But now I hate it watching people still walking along through my window even though I live on the tenth floor.

----------



Pagi ini aku bangun marah-marah, tidak bisa tidur kemarin malam karena orang di kamar sebelah kiri ku tertawa dan berisik sepanjang malam.
Aku keluar dari kamarku untuk komplain, tapi di sebelah kiri kamarku hanya ada tembok.

I woke up with rage, not being able to sleep last night because the people in the room left to me laughed and made noises all night.
As I walk out of my room about to complain, to my left was a wall.

----------



HPku bergetar di tengah malam, ada panggilan dari telepon rumahku di lantai atas.
Aku tinggal sendirian.

My cellphone rang in the middle of the night from a call from my landline upstairs.
I live alone.

----------



"Sekian laporan kami mengenai kasus orang-orang hilang."
"laporan selanjutnya, produk-produk berbahan daging turun harga."

"That concludes our report on the missing persons case."
"In other news, meat product prices has been going down."

----------



Kupikir kita sudah kehabisan bahan makanan, tapi untungnya Dave dan billy menemukan daging yang tersembunyi di suatu tempat.
Sekarang masalah makanan sudah terpecahkan, kita benar-benar harus mencari Chuck.

I thought we were out of food, but luckily Dave and Billy said they found some meat tucked away somewhere.
Now that our food problem is solved, we really need to find Chuck.

----------



Chatting bareng teman teman di internet itu menyenangkan, apalagi dengan fitur voice chat baru ini.
Sampai kau sadar tidak satupun dari mereka punya microphone.

Chatting with your friends through the internet is fun, especially with this new voice chat feature.
Until you realize none of them owns a mic.

----------



Aku sedang berbaring di kasurku sambil menonton berita malam tentang pembunuh yang berkeliaran saat aku ingat pintu belakangku belum kukunci.
Aku tidak yakin apa yang membuatku ingat, pintu belakangku yang berbunyi klik atau suara langkah kaki yang pelan tapi pasti naik ke lantai dua.

I was lying in my bed at night watching late news about a killer on the loose when I suddenly remember that my back door was unlocked.
I wasn't sure what made me remember, the backdoor clicking or the footsteps slowly coming upstairs.

----------

Aku terbangun dari tidurku karena suara berisik dan teriakan dari tetanggaku.

"Oh, dia lagi." Pikirku.

Orang orang baru selalu dapat kejutan-kejutan baru disini. Awalnya, mereka terkejut saat sadar betapa sempitnya tempat mereka. Setelah itu, tempat ini banyak serangga yang kupikir adalah alasan keributan malam ini. Aku tak mengerti, serangga-serangga ini tidak begitu menjijikkan jika kau sudah terbiasa dengan mereka.

Aku benar2 ingin bilang padanya untuk tenang, tapi aku benar benar sudah tidak ada energi untuk teriak. Akhirnya kubiarkan dia teriak-teriak sendirian. Lagipula, aku tahu sekali rasanya pertama kali sadar bahwa kau sudah dikubur hidup-hidup.

I woke up to a series of thumping and yelling coming from my neighbor.

"Oh, it's the new guy again" I thought to myself.

New guys always find new things to surprise them around here. At first, it's usually when they found out how small the compartment is. And then, there's the bugs which I think is the reason of the commotion tonight. I just don't get it, they're not that nasty when you got used to them.

I'm really tempted to raise my voice, just to calm him down. But I really don't have the energy to do it, so I decided to leave him alone. After all, I too understand too well about the hardships of the first days of being buried alive.

----------