Timbulnya bekas luka pada bagian kulit baik itu pada wajah, tangan, dan bagian kulit yang lain seringkali jadi yang cukup mengganggu penampilan. Bukan cuma Anda saja yang risih dengan hal tersebut, bahkan juga orang-orang di sekitar Anda. Bekas luka jika kelihatan mencolok bikin tampilan kulit menjadi tidak oke, justru kulit nampak cenderung kotor seperti jarang dibersihkan. Bekas luka lama dan tak dapat hilang atau berwarna hitam tentunya sangat membikin resah. Terlebih jika bekas luka tersebut terlihat mencolok di daerah-daerah yang nampak dari luar, misalnya kulit muka, kulit leher, juga kulit tangan dan kaki.

Penyebab bekas luka tersebut bermacam-macam jenisnya. Misal bekas luka sayatan akibat silet, bekas luka karena terbakar, bekas luka terkena benda panas misal tidak sengaja menyentuh teko panas, bekas luka sehabis sakit cacar, bekas luka robek, luka bekas operasi caesar, luka bekas cakar, bekas luka akibat penyakit gatal-gatal, bekas jerawat, bekas herpes, bekas luka lebam karena benturan, menghilangkan bekas luka exim, dan lain-lain.

Walau kelihatan sederhana, bekas luka efeknya terasa begitu besar. Dapat membuat turunnya kepedean seseorang. Sehingga banyak cara yang dilalui untuk mengatasi hal tersebut. Bahkan sebagian orang rela menghabiskan biaya lebih untuk mencoba menghilangkan bekas luka ini. Misalnya dengan datang ke dokter ahli atau membeli produk salep spesialis untung menghilangkan bekas luka yang berharga mahal. Bahkan ada yang mahal lagi yakni dengan melakukan operasi laser maupun plastik. Hal tersebut dilakukan demi menghilangkan bekas luka dan menjadikan kulit halus lagi.

Tidak semua tipe bekas luka yang dapat sirna dengan memakai ramuan herbal, apalagi jika bekas luka tersebut ukurannya besar. Maka waktunya Anda beralih ke perawatan medis. Berikut beberapa perawatan medis yang dapat Anda coba diantaranya berikut ini.

1. Bedah plastik
Apabila bekas luka terlihat di wajah diakibatkan keloid, maka operasi bedah plastik biasanya akan dikombinasikan dengan suntik kartikosteroid. Namun untuk bekas luka hipertrofik, tidak akan diterapkan bersama prosedur yang lain. Hanya saja, sadarilah bahwa memang operasi bedah cukup manjur untuk menghilangkan bekas luka lama, meskipun efeknya akan memicu terbentuknya bekas luka baru dari pembedahan.

2. Suntik kortikosteroid dan kolagen
Mungkin sebagian dari Anda sering dengar istilah suntik kortikosteroid dan kolagen. Suntik tersebut mempunyai manfaat mengencangkan kulit dan membuat kulit awet muda. Selain itu juga bisa memudarkan bekas luka di wajah. Walaupun cara ini tidak serta-merta menghilangkan bekas luka semuanya, tapi paling tidak dapat merubah penampilanmu secara signifikan.

3. Memakai teknologi laser
Teknologi laser dewasa ini cukup familiar untuk memudarkan bekas luka. Langkah medis ini bisa menghilangkan bekas luka pada wajah juga tempat mana saja secara drastis. Cuma, tingkat keberhasilan dalam menghilangkan luka semua itu mengacu pada seberapa parah bekas luka yang muncul.

4. Membalut luka
Langkah medis yang lain yakni dengan membalut luka dengan bahan elastis. Tujuannya adalah untuk meratakan serta melembutkan bekas luka. Kebanyakan, langkah ini hanya dilakukan untuk menghilangkan bekas luka bakar yang cukup ekstrim. Tapi menggunakan langkah ini bisa menghabiskan waktu yang lama, bisa setengah tahun lebih bisa hingga satu tahun serta balutan tidak diperbilehkan dilepas.

5. Memakai salep atau gel
Untuk menghilangkan bekas luka akibat tergores benda tajam, gel atau salep merupakan opsi yang tepat. Biasanya salep penghilang bekas luka yang banyak dijual mengandung campuran steroid, vitamin E, dan silikon. Selain itu, dokter juga akan memberi resep krim penghilang bekas luka yang mempunyai antihistamin di bekas luka yang nanti akan menimbulkan efek gatal. Di luaran ada banyak produk yang ampuh untuk menghilangkan bekas luka, misalnya salep Meilibahenling. Adapun toko yang menjual Meilibahenling cukup banyak, baik online ataupun offline.

Demikian itu beberapa cara menghilangkan bekas luka secara medis. Namun sebelum mencoba medis ada baiknya gunakan dulu cara alami paling tidak satu atau dua bulan secara rutin. Jika tidak ada perkembangan yang drastis, Anda bisa mencoba satu diantara cara medis diatas.