Beberapa tahun ke belakang ini, penyelenggara eSports Filipina telah menjadi bagian penting dari DotA Pro Circuit. Ini berkat keberhasilan penyelenggaraan di negara tersebut dalam 2 tahun terakhir. ESL One Manila, the Manila Masters, dan juga Manila Major sukses diselenggarakan. Sukses sebelumnya, menjadikan eSports di Filipina dipercaya menyelenggarakan turnamen Galaxy Battles 2018.

Kondisi Terkini Galaxy Battles 2018

Akan tetapi, belum diselenggarakan, Galaxy Battles 2018 mendapatkan berita buruk karena turnamen ini terancam gagal diselenggarakan. Valve dengan keputusan matang telah memutuskan bahwa turnamen ini tidak akan disponsori oleh mereka, setelah pemerintah setempat memaksakan peraturan yang tidak disukai Valve.

Games and Amusement Board (GAB) selaku organisasi pemerintah yang menaungi olahraga dan mengatur kompetisinya di Filipina telah menyatakan bahwa eSports masuk ranah mereka. Oleh karenanya harus mengikuti aturan mereka. Setiap atlit eSports, selayaknya olahraga biasa, harus mempunyai lisensi yang dikeluarkan GAB untuk dapat berkompetisi di Filipina.

Valve menganggap keputusan tersebut tidak masuk akal, sehingga menarik sponsor-nya. Dengan begitu status turnamen Mayor Galaxy Battles 2018 dicabut dan bukan termasuk ke dalam DotA Pro Circuit. Kemenangan dalam turnamen ini tidak menghasilkan poin yang penting untuk tim pro games MOBA DotA 2 agar dapat berlaga di The International 8.

“Kami sudah membuat keputusan untuk membatalkan penunjukan utama terhadap turnamen tersebut,” ucap Valve dalam sebuah posting yang dirilis di situs resmi Dota 2.
“Keputusan ini didasari dari apa yang kami rasa sebuah pelanggaran yang tak masuk akal atas privasi para pemain tim pro DotA 2, di mana itu menjadi sebuah syarat agar dapat memasuki negara ini,”tambah Valve.
Valve tidak merinci “pelanggaran yang dianggap tidak masuk akal bagi mereka”, tetapi beberapa tokoh komunitas game mengira bahwa hal yang tidak masuk akal dan mengganggu privasi adalah merujuk kepada tes obat terlarang dan narkoba. Perkiraan itu didasarkan atas salah satu syarat untuk mendapatkan lisensi GAB adalah dengan lulus pada tes obat-obat terlarang dan narkoba.

Galaxy Battles II Emerging Worlds sendiri telah dijadwalkan akan diselenggarakan pada tanggal 15-19 Januari 2018, di Philippine Arena, provinsi Bulacan. Meski tanpa didukung finansial dan keuntungan lainnya dari Valve, Galaxy Battles II Emerging Worlds masih diizinkan untuk diselenggarakan hingga selesai.

Sebelum peristiwa ini terjadi, Virtus Pro telah mengundurkan diri dari acara ini. Dengan adanya keputusan Valve ini, dikhawatirkan tim yang sudah diundang untuk berlaga di Galaxy Battles II Emerging Worlds akan banyak yang mengundurkan diri. Jika terjadi, maka Galaxy Battles II Emerging Worlds akan gagal diselenggarakan.

Untuk diketahui bahwa Galaxy Battles II Emerging Worlds adalah turnamen internasional Galaxy Battles yang kedua. Kejuaraan ini dijadwalkan akan diadakan di Manila, Filipina. Enam belas tim direncanakan akan bersaing untuk mendapatkan total hadiah $ 500.000 USD. Tadinya, turnamen internasional ini merupakan bagian dari Dota Pro Circuit. Namun, status Mayor pada turnamen ini dilepas oleh Valve pada tanggal 4 Januari.

Galaxy Battles adalah turnamen pendahulu dari Galaxy Battles 2018. Jika Galaxy Battles 2018 diselenggarakan oleh Fallout Gaming dan Purpose Win, pendahulunya ini diselenggarakan oleh NeoTV, Syber, Fallout Gaming dan Purpose Win. Tidak seperti seri keduanya, turnamen ini hanya diikuti 8 tim yang masing-masing terbagi atas empat tim undangan, dan empat tim pemenang kualifikasi. Kejuaraan diselenggarakan pada 15-18 Juni 2017, dan bertempat di Shenzhen Bay Sports Centre Stadium, Shenzhen.

DotA Pro Circuit adalah turnamen yang diakui Valve yang dibagi menjadi 2 kategori turnamen internasional, yakni Mayor dan Minor berdasarkan jumlah total hadiah yang diberikan. Selain diakui, turnamen-turnamen ini dibantu kehadirannya oleh Valve baik dengan sebagian pendanaan dan juga penyelenggaraan.

Sumber : Galaxy Battles 2018 Terancam Gagal Diselenggarakan