Program Visit Indonesian Year Dilanjutkan Tahun 2009
Program Visit Indonesian Year Dilanjutkan Tahun Depan
JAKARTA--MI: Departemen Kebudayaan dan Pariwisata bersama pelaku bisnis, asosiasi, dan para pemangku kepentingan (stakeholder) pariwisata sepakat untuk melanjutkan program Visit Indonesia Year (VIY) 2008 pada tahun depan.
"Program VIY 2008 kita lanjutkan pada tahun 2009 dengan Visit Indonesia Year: MICE and Marine Tourism. Dua produk unggulan yaitu wisata bahari dan wisata konvensi menjadi primadona untuk meraih target 8 juta kunjungan wisman tahun 2009," kata Dirjen Pemasaran Depbudpar, Sapta Nirwandar di Jakarta, Rabu (5/11).
Sapta mengatakan program Visit Indonesia Year: MICE and Marine Tourism cukup kuat dan relevan mengingat tahun 2009 Indonesia akan melakukan pesta demokrasi (Pemilu) dan menjadi tuan rumah konferensi dunia World Ocean Conference (WOC) di Manado, Sulut. Selain itu juga akan diadakan "2nd International Conference on Intellectual Property and the Creative Industries dan Seminar Nasional Perlindungan dan Pengembangan Pengetahuan Tradisional dan Ekspresi Budaya Tradisional" di Bali pada 2-4 Desember 2008.
Kegiatan konferensi internasional "2nd International Conference on Intellectual Property and the Creative Industries" akan diikuti 300 peserta dari 13 negara dan kegiatan tersebut merupakan hasil kerjasama Depbudpar, Depkumham, dan organisasi dibawah PBB, World Intellectual Property Organisation (WIPO).
Sejumlah isu aktual mengenai Hak Kekayaan Intelektual yang di dalamnya mengandung nilai-nilai moral sebagai pengakuan akan karya dan daya kreasi seseorang/kelompok/perusahaan, serta nilai ekonomi di mana karya tersebut menjadi suatu komoditi yang dapat diperjualbelikan sehingga memberikan nilai tambah ekonomi bagi si penciptanya akan dibahas dalam konferensi tersebut. Konferensi pertama Intellectual Property and the Creative Industries diadakan WIPO tahun 2007 di Jenewa, Swiss.
Sapta menilai konferensi internasional ini selain akan memberikan wawasan dan informasi kepada kita mengenai perkembangan Hak Kekayaan Intelektual secara internasional, juga memberi dampak positif terhadap pariwisata terutama untuk kegiatan MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) di Indonesia dan Visit Indonesia Year 2008.
http://www.indonesia.go.id/id/index....671&Itemid=707
Kunjungan Wisman 2009 Ditargetkan 10 Juta Orang
PEMERINTAH optimis jumlah kunjungan wisatawana mancanegara (wisman) tahun 2009, mencapai 10 juta orang dengan devisa yang masuk 10 miliar dolar AS.
"Mudah-mudahan kondisinya semakin stabil, sehingga sektor pariwisata bisa mendorong penerimaan devisa nasional lebih besar lagi," ujar Sekretaris Jenderal Departemen Kebudayaan dan Pariwisata (Depbudpar) Wardiyatmo di Jakarta, Minggu (23/11).
Wardiyatmo mengakui, untuk mencapai angka 10 juta kunjungan tersebut pemerintah harus bekerja keras.
Selain karena ada krisis perekonomian global, kompetisi sektor pariwisata antara negara terutama Asia Tenggara seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand semakin tinggi.
Menurut Wardiyatmo, untuk mencapai target itu, pemerintah siap mensinergikan empat kebijakan utama.
Diantaranya adalah meningkatkan efektivitas kelembagaan promosi pariwisata dari sisi kelembagaan, mengoptimalkan dan mensinkronisasi di sisi jasa pelayanan pariwisata, terus mengembangkan jenis dan kualitas produk pariwisata terutama pengembangan pariwisata bahari, dan terus melakukan harmonisasi dan simplifikasi berbagai perangkat peraturan terkait guna mendukung pengembangan pariwisata.(Ant)
http://jurnalnasional.com/?med=Web&s...=false&n=false
Semoga bisa mencapai targetnya, tapi sebelumnya kita lihat dulu apakah VIY 2008 akan mencapai targetnya?