love can make u crazy..believe it?

cinta bisa membuat kamu gila..
percaya ga?

hahahah...
pasti pada setuju.
tapi g juga setuju kok.

buat yang tidak setuju.
gpp..g juga pernah ga setuju.

sebenarnya setuju atau ga setuju itu ga beda jauh.
cuma 2 huruf...cuma "g" dan "a"
jadi ga usah dipusingin....
tancap aja terus belajar arti cinta.

definisi cinta itu sungguh luar biasa.

buat kita yang pas baru pacaran.
cinta itu segala galanya. ampe makan...eek pun muncul wajah dia di pintu WC

buat kita yang da putus beberapa kali.
cinta itu adalah pertualangan menemukan yang terbaik.

buat kita yang da terlalu sering putus.
cinta itu adalah gaya hidup karena bosen hdiup sendiri.

dan buat kita yang telah menikah.
cinta itu adalah bosen...cari duit aja...buat anak
kckckck

buat yang sudah tua.
cinta itu adalah cerita kisah hidup.


jadi apa yang membuat cinta itu bisa membuat kita gila?
begini ceritanya bro dan sis.

cinta itu bisa bikin gila karena saat kita berada dalam naugan rumah cinta.
kita terkadang menjadi orang lain.
kita tidak lagi menjadi diri sendiri.

saat mencintai...kita telah banyak melakukan perubahan.
contoh kecil...saat kita menyukai seseorang.
kita bakal lebih banyak spend waktu untuk sms dia..tanya kabar dia.
ini kan memakan waktu kita...bukannya dolo kita itu sangat sibuk.
kok bisa si skr bisa ada waktu buat sms ..hahah contoh kecil.

contoh berikutnya.
saat kita berada pada tempat yang jauh dari pasangan kita.
kita sering kali mencoba menghabiskan waktu untuk saling kangen sama dia.
hohoho..coba dolo..klo lagi bareng...
kerjaanya bukan ngusilin..pasti bikin kesal si doi.
pasti ada aja urusan dan kesalahan2 kecil yang membuat pertengkaran.
dan pastinya...saat dekat..kita ga pernah kangen tuh...
nah..kok saat jauh gini...kangennya...se amit amit..amint amittt..
ckckkc...nah..tar lagi kamu gila..hahah

contoh berikutnya.
saat kamu memadu kasih dengan sang kekasih.
engkau menulis kisah cinta begitu indahnya.
surat cinta berkilo2 yang pernah ditulis disimpen di kotak cinta.
dan pada suatu ketika musibah cinta datang..yaitu sayonara cinta....
engkau nangis...engkau menyesali...dan engkau stress..
surat2 cinta ampe dibakar..u jadiin minuman..supaya cintamu bisa balik...
jadi GILA loe...

apalagi contoh2 cinta yang unik2.
saat kita da tua.
secara psikolog.orang tua itu paling demen cari perhatian.
dikit2 ngeluh ke anaknya...pokoknya ada aja cara beliau membuat kita pusing dengan uneg hidup orang tua kita.
tapi...saat orang tua kita tidak mendapatkan cinta dari kita.
pelan2 orang tua kita merasa tidak disayangin..tidak mendapat cinta.
orang tua kita bakal menjadi gila...klo ga gila pun..bakal pura2 gila.
biar dapat lebih banyak perhatian dari kamu.

so....what kind of love that make u feel so bad?
ga ada tuh..

cinta itu sangat nikmat..
cinta itu sangat seru.
cinta itu sangat sangat menyenangkan.

meskipun kita sering kali beberapa kali ekhilangan cinta pertama
kedua ketiga dan seterusnya.
cinta itu tetaplah sebuah aroma hidup yang seru.
karena secara biologis..tubuh ktia telah dirancang TUHAN untuk space cinta yang unlimited.
secara psikologis...otak kita terus mencari kasih yang menyayangin kita.
secara pandangan saya...cinta itu adalah perjalanan pembelajaran kita untuk menjadi orang yang lebih baik buat pasangan kita nanti.

jadi..kenapa ga memuja cinta itu.
sebelum kita menjadi gila.
nikmatin semua masa2 dengan baik.
dan jaga terus cinta kita itu dengan baik.

maka u akan tetap sehat.
karena ga jadi gila..

menurutku, Cinta itu ga akan membuat gila, asalkan :
- Cinta dilakukan dengan tulus ikhlas satu sama lain.
- Selain cinta, juga diperlukan pengertian antar satu sama lain
- Tidak lupa akan diri sendiri (maksudnya : tidak melakukan everything buat si doi, sampe memaksakan diri yang kelewat batas)
- saling jujur dalam menjaga cinta. ( jangan pernah selingkuh !, lebih baik anda mengatakan kepada pasangan anda jika ternyata anda tidak mencintainya )
bukankah akan ada 2 hati yang tersakiti di kemudian hari jika anda itu selinkuh ).
- saling mengingatkan satu sama lain. (katakan, walau pahit, ada hal yang kurang di dalam pasangan anda, untuk koreksi bagi dirinya, dan untuk kebaikan bersama tentunya)