Chaos, Metallica Batal Menggebrak GP India
NEW DELHI – Salah satu pertunjukan yang ditunggu di pembukaan Formula One GP India, yang akan digelar Minggu besok adalah konser band Metallica. Sayangnya, James Hetfield cs tidak jadi menggebrak India karena konser tersebut batal.
Pembatalan itu terjadi menyusul kericuhan akibat penundaan konser band metal kelas wahid itu di Gurgaon, Jumat kemarin. Keributan meledak setelah pihak promotor mengumumkan konser ditunda hingga Sabtu. Massa yang marah seketika langsung saling mendorong dan merusak benda-benda di venue, termasuk merusak barikade di depan panggung.
Padahal para personel Metallica sendiri sudah mendarat di Delhi Jumat kemarin dan sangat antusias untuk menggelar konser pertama mereka di India. Tak kalah dengan fans, kabar ini juga membuat kelompok musik yang berjaya di era 1990-an ini kecewa berat.
Manajemen Metallica sempat mempertanyakan jaminan keamanan dari penyelenggara. Pihak Metallica ingin mendapat kepastian aspek keamanan terhadap fans lebih terjamin. Mereka menilai ada kegagalan dalam pengamanan barikade di depan panggung, dan menganggapnya sudah sulit diperbaiki. Dan pihak promotor pun tidak bisa mendapatkan izin untuk konser Sabtu ini, sehingga akhirnya mengumumkan Metallica tidak akan jadi tampil di Delhi.
Diberitakan Hindustantimes, sekira 25 ribu orang telah berkumpul di Leisure Valley Park untuk menyaksikan konser yang disajikan sebagai pembuka F1 Rocks di even Formula One pertama di India itu. Setelah pembatalan itu diumumkan, massa mengamuk sejadi-jadinya. Mereka saling dorong, menerobos barikade, berteriak-teriak dan melemparkan botol.
Para fans melakukan vandalisme di venue itu, sebagaian dari mereka berlarian tanpa baju sebagai bentuk protes. Pihak keamanan pun kalang kabut untuk menenangkan massa yang semakin brutal. Polisi yang berusaha membuat pagar betis menurut saksi mata harus pasrah menjadi sasaran pelemparan batu massa yang kesal.
“Orang-orang datang dari berbagai negara, Malaysia, China, Nepal, Indonesia dan Singapura, tapi semuanya merasa dirampok,” ujar salah satu fans Anurag Sharma.
Manajemen Metallica hingga saat ini belum mengeluarkan pernyataan resmi, sementara pihak promotor berjanji akan mengembalikan uang fans yang telah membeli tiket konser.
Tapi, persoalan ini berbuntut panjang. Empat petinggi perusahaan EO konser tersebut ditahan polisi dengan tuduhan kecurangan dan penipuan, karena membatalkan konser hanya beberapa saat sebelum jadwal konser yang dijanjikan panitia.
(fit)
Sumber : http://sports.okezone.com/read/2011/...ebrak-gp-india
