Tips Memilih mainan yang aman bagi anak - anak
Tips Memilih mainan yang aman bagi anak - anak
Salah satu risiko yang menakutkan bila Anda salah memilih mainan untuk anak Anda adalah: pengaruh dari bahan cat pada mainan dan perhiasan atau zat kimia dalam plastik seperti phthalates dan bisphenol A (BPA). Pengaruh tersebut dapat berakibat pubertas dini dan dampak neurologis terhadap anak. Hal ini yang membuat para orang tua mencari mainan alternatif dan perusahaan menarik mainan yang tidak aman dari rak-rak toko.
http://brighterlifeindonesia.files.w...-yang-aman.jpg
Mainan yang bisa berbahaya bagi anak, apakah itu berisiko dapat mengakibatkan luka lecet atau membuat anak tersedak, biasanya sudah ditempeli label peringatan dari pemerintah. Namun pemerintah tentunya tidak memeriksa setiap mainan yang masuk ke negaranya. Untuk itu, berikut adalah beberapa tips memilih mainan yang aman:
1.Baca Keterangannya
Pilih mainan yang sesuai usia anak, dengan memeriksa apa yang tertulis di kemasannya. Misalnya, mainan yang ditujukan untuk anak yang lebih tua biasanya berisi bagian-bagian kecil yang bisa ditelan oleh bayi.
2. Hindari Mainan Berukuran Kecil Untuk Anak di Bawah 3 Tahun
Jangan pernah membelikan anak usia di bawah 3 tahun mainan yang berisi bagian-bagian kecil atau bola berukuran kecil, karena sangat berisiko untuk ditelan.
3. Hindari Mainan Tajam
http://i909.photobucket.com/albums/a...ps732d6c32.jpg
Seperti mainan yang sekiranya bisa menggores kulit atau melukai anak.
4. Lakukan Tes Bau
Sebelum memberikan mainan kepada anak Anda, ada baiknya Anda memeriksa baunya. Jika ada bau yang kuat dari vinyl, mungkin mainan tersebut mengandung phthalates yang dilarang untuk produksi mainan anak-anak.
5. Carilah Mainan Berlabel BPA-free
http://www.respichamber.com/sites/re...pa_free256.jpg
Mainan yang berlabel demikian artinya tidak mengandung bahan kimia kontroversial.
6. Pilihlah Mainan Yang Diproduksi di Amerika Utara atau Eropa
Mainan-mainan yang dibuat di Amerika Utara dan Eropa memiliki standar pengujian mainan yang lebih ketat.
7. Periksa Suara & Bunyi Mainan
http://ic.pics.livejournal.com/izhum...9_original.jpg
Bila mainan yang dimiliki anak Anda ternyata memiliki suara keras, sebaiknya jauhkan dari anak Anda karena dapat merusak sistem pendengarannya.
8. Pilih Mainan Kayu Yang Tidak Dicat
Ketika membeli mainan untuk anak di bawah tiga tahun, mereka mungkin akan menempatkan mainan tersebut di mulut mereka. Karena tubuh mereka sedang dalam fase pertumbuhan, kemungkinan anak-anak untuk terkontaminasi jauh lebih tinggi dibanding orang dewasa.
Dan yang paling penting dari semua itu adalah – kreativitas. “Great gift ideas don’t always come in a box”. Anda bisa mengenalkan anak Anda pengalaman khusus seperti jalan-jalan ke museum, makan malam dan nonton film bertema liburan atau habiskan waktu bersama untuk membuat kerajinan/ketrampilan khusus.
__________________________
Sumber : brighterlife.co.id
