Chicken Soup yang Menghangatkan
Gwe Mumun, gwe adalah penggemar setia forum Indogamers (paling setia ama WoW AMPM) gwe tertarik untuk menulis di forum ini krn yah...
Salah penulis Indonesia, Clara Ng pernah berkata
Mengapa saya menulis ??? Karena tubuh saya mortal, tetapi tulisan saya abadi Mengapa saya menulis ??? karena tubuh saya akan selalu disini, tetapi dengan imajinasi saya, saya dapat mencapai langit ketujuh
Saya akan menuliskan kisah2 menghangatkan jiwa dari Chicken Soup...so enjoy...
Menyesal Datangnya Telat
Selama aku masih SMP 7, aku memiliki satu teman bernama Helen, aku dan dia selalu bersama2 mengerjakan tugas bersama, menginap di rumahnya ato rumah ku, selalu bersama2. Hingga pada waktu SMP 8 aku menjadi kupu2 penggosip yang terbang dari satu orang ke orang lain. Dan aku pun di terima di gengnya Amy, seorang gadis yang sangat terkenal di sekolah. Meskipun demikian aku tetap meletakkan Helen di hatiku
Suatu hari Amy berkata supaya aku mau mengerjai Helen dengan berkata bahwa John menyukainya. John adalah orang yang paling dicintai Helen di sekolah. Aku pun setuju dan segera mengatakan ini kpd Helen. Dia sangat bahagia dan bergegas menemui John. Lalu, pada waktu pulang aku mengira bahwa Helen tertawa2 dengan candaanku. Ternyata dia terlihat sangat sedih dan kemudian aku datang menghiburnya, tetapi dia sama sekali memperhatikan aku.
Kemudian, kami lama sekali tidak berkomunikasi. Lalu, beberapa minggu kemudian ibuku bertanya mengapa Helen tidak pernah menginap disini. Aku pun merasa sangat menyesal atas perbuatan ku. Apalagi ditambah waktu istirahat Amy menertawakan perbuatan ku kepada Helen dan mengatakan bahwa aku ***** sekali di hadapan gengnya.
Aku pun mencoba berbagai cara untuk meminta maaf kepada Helen, aku mengunjungi rumahnya setiap hari untuk meminta maaf. Bahkan di sekolah pun aku mencoba. Hingga suatu hari setelah pulang sekolah Helen mengajakku berbicara dan berkata. Helen berkata," Aku memaafkan mu !"
Aku pun sangat bahagia dan setelah itu mengajak dia untuk menginap di rumah ku. Dan Helen berkata tidak. Aku mengajak dia bekerjasama dalam proyek tugas dan Helen berkata tidak. Aku mengatakan berbagai acara yg dahulu kita jalani bersama dan Helen tetap mengatakan tidak. Lalu, aku bertanya kenapa dan Helen menjawab," Memang aku telah memaafkan mu, tetapi luka yang kamu buat masih berbekas di hati ku dan hampir tidak mungkin hilang." Lalu, Helen pun pergi aku hanya dapat tertunduk lesu.
Jadi...janganlah meninggalkan sahabat sejatimu karena bila mereka sudah tidak ada kamu akan menyesal.
Sumber: Chicken Soup Teens Soul (dengan perubahan nama seperlunya dan bbrp perubahan cerita)
