setuju, intinya yg belajar/mendalami teologia
setuju, intinya yg belajar/mendalami teologia
Jadi walaupun Gereja ***** itu sesat (karena menganggap agama lain adalah sesat) kita gak boleh menganggapnya sesat, karena kalau kita menganggapnya sesat berarti kita jadi sama2 sesat karena saling menganggap sesat agama lain.Quote:
Pada dasarnya semua agama itu benar, agama yang sesat adalah agama yg menganggap bahwa agama lain itu sesat. karena ini yg dapat konflik antar agama, simplenya aja.
Begitupula dengan illuminati atau organisasi apapun, kita harus biarkan saja karena apabila kita ikut kedalam konflik mereka maka sebenarnya kita sendiri yg sesat.
dan ini adalah cara kita bertoleransi karena :
Quote:
gw rasa toleransi antar umat beragama ngga perlu dengan mempelajari agama itu sendiri, toleransinya adalah dengan membiarkan dia dengan apa dia yg percaya.
Bagaimana dia diberi kebebasan untuk memilih sedangkan dalam mempelajari agama lain saja tidak boleh dilakukan karena alasan toleransi, ibaratnya dari kecil kita hanya makan nasi tanpa diberi kebebasan untuk mencoba makan jagung, roti, ubi, dbs. maka yg akan diketahui oleh anak tsb hanyalah nasi.Quote:
memang pada kenyataannya bila orangtua memeluk agama A maka anak memeluk agama A (kita masih bayi sampai anak2) hal ini diperuntukan apabila anak itu meninggal setidaknya minimal punya Tuhan walaupun dia ngga mengerti Tuhan itu apa. namun ketika dia dewasa anak ini bebas menentukan apakah dia ingin tetap dengan agama yg sekarang atau berpindah ke agama lain, dan ini merupakan hak paling asasi manusia, dan hak paling special yg diberikan dari Tuhan untuk manusia, Hak untuk memilih.
yup, biarin aja orang yg menganut gereja sesat dengan kepercayaannya dia, dia mw nyembah ***** kek, hantu kek, barang2 sakti kek, yg kita lakukan hanya membentengi diri atas iman kita supaya kita ngga goyah, jadi suatu saat ketika ada orang yg ingin membujuk kita supaya percaya atas apa yg dia percaya (GS) kita dapat bilang "tidak, gw dah punya Tuhan yg gw yakini benar" dan selesai
kyknya klo orang belajar ngga pernah ada istilah ngga bisa deh(gile aja tahun 2009), memangnya orang tua bsa memantau anak 24x7? tahun 2009 gitu? anak nyimpen video porno berpuluh2 aja orang tua bisa gak tau (belom lagi waktu yg dipake buat nonton berkeping2 DVD video porno tsb)
masa yg sesat dibiarin? ga serem tuh kk? agak aneh juga aku dengernya. yesus meninggalkan 99 ekor dombanya, untuk mencari satu yg tersesat. apa kita egois? dengan lingkungan kita yg makin aneh?
Semua agama itu benar hanya doktrin dan ajarannya yang disesatkan atau dilencengkan artinya dari sang pengajar tsb. Kalau kita tau temen kita sesat, cukup diberi tahu saja, ga usa dihakimi apalg maksa2. Dosa kita jg ga tentu lebi sdikit dari dia.
inget ya, tersesat.
harusnya dijalur yg sama cuma ini tersesat, bukan memilih jalan lain
klo ada orang tersesat wajib kita bantu, ini kepedulian, tapi klo menentukan sikap untuk memilih jalan lain ya kita biarin aja, mentok2 kita doain.
tersesat itu apa? klo anda orang Kristen ada teman ada seiman yg gak ke gereja, maling, nipu, itu wajib, inget wajib, anda tegur dan tuntun kejalan yg bener, klo ngga justru anda yg kena dosa. sama juga apabila anda orang Islam, klo ada teman anda yg males solat Jum'at apalg gak ikut puasa, wajib ditegur, bawa kejalan yg bener, gitu jg dgn yg lainnya
tapi bila ada teman anda yg berpindah jalan(baca:keyakinan), ya biarkan saja, doakan itu yg terbaik baginya
inga inga...kata kunci tersesat
@lunacrozz setuju 100%
berarti teman2 diatas mengakui bahwa gereja ***** itu suatu keyakinan baru?
agak aneh saya org nipu, gak gereja, maling wajib di ingetin. tapi disisi lain yang nyembah ***** dibiarin.
ujung2nya yah gak gereja nipu , maling juga lah.
atau kk2 sekalian masi mempertanyakan mana yang Tuhan mana yang *****?
bukan keyakinan baru, tapi pilihan, merupakan suatu pilihan utk orang menyembah apa yg ia percayai.
orang nipu, gak greja, maling, wajib diingetin, karena pada dasarnya masih dalam koridor yang sama. orang yg nipu kan ga berarti nyembah *****
tapi klo orang udah nyembah ***** ya itu absolut. dia percaya klo *****(dalam pikiran kita), merupakan jalan keselamatan bagi dia. ya yg kyk gw bilang, paling2 kita cuma bisa doain, wong kepercayaan ko, yg dia percaya itu yg bener, mw kita ngomong sampe menyor klo dia yakinnya itu yg bener ya ga bisa.
hahah.. ini adalah sebuah pertanyaan yang tidak perlu dijawab.
Karena.. banyak orang yg menyembah Tuhan tetapi memanfaatkan Tuhannya sendiri hanya untuk kepentingannya sndiri..
mereka berdoa hanya untuk mendapatkan kebahagiaan, uang, pacar, kesehatan saja.
mereka memanfaatkan Tuhan mereka sama seperti mereka pergi ke dukun.
dan yang parahnya banyak pemuka agama yang membenarkan hal tersebut dilakukan adalah pahala.. tidak apa2. dan Tuhan tidak akan marah..
lalu apa bedanya Tuhan dengan jin kalau mereka berpikir demikian?
mereka sudah tahu mana yang ***** dan mana yang Tuhan..
namun sebenarnya kepada siapa mereka menyembah?
cluenya hanyalah.. dunia dan segala kebahagiaan fananya adalah milik iblis..
segala ambisi manusia yang tertuju kepada dunia maka dia sudah menyembah dan takut kepada iblis.
@lunacrozz, yup setuju, sering kali manusia tanpa sadar mencoba berdagang kepada Tuhan dengan "kamuflase" pahala, cth: ngasih uang 1000 ke orang miskin tapi sambil berharap besok dapet 5000 dari Tuhan. atau menolong fakir miskin, dengan harapan usahanya akan lancar, etc...
konteks gereja ***** dengan kristen kemudian islam dengan ajaran satrio piningit sama ga?
sekarang saya tanya gereja ***** menyimpang ga dari ajaran Kristen? atau sudah menjadi dua jalur yang berbeda seperti halnya dengan islam, budha, hindu.
kalau berbeda silahkan tinggalkan atribut kristen sehingga tidak disebut menyimpang.
memang bebas memilih tp memilih yang mana? kalau anda membiarkan dia menyembah tuhan yang berlawanan dengan anda bukankah berarti anda masih mempertanyakan Tuhan anda? biarin ajalah. kayak kita dah bener aja
bagian ini yang membuat saya terpancing awalnya.
"tidak, gw dah punya Tuhan yg gw yakini benar" dan selesai. sikap apatis seperti ini yang terjadi di negara kita belakangan ini. sehingga *** terjadi sana-sini.
gini gan.. gereja ***** itu benar2 mengadopsi semua cara yg dilakukan oleh yesus dan alkitab lalu diputar balikkan 180drajat.
contohnya : di kristen selalu ada perjamuan kudus dengan ritual makan roti tanpa ragi dan secawan kecil anggur.. yg melambangkan tubuh dan darah kristus..
nah gereja ***** melakukan hal yg sama namun menggunakan hal lain yaitu
tubuh manusia dan darah janin manusia segar.
Tubuh manusia = sex bebas.. semua anggota gereja itu melakukan sex bebas sampai puas dengan siapapun. bahkan dalam kebaktian mereka hanya menggunakan sehelai kain saja untuk menutupi tubuh mereka.
Darah janin = bisa didapat dari aborsi ibu2 yang tidak menginginkan anaknya..
bahkan dagingnya bisa disantap.
apabila mereka tidak menemukan janin.. maka mereka bisa membunuh orang untuk mendapatkan darah mereka.
kalau lambang gereja adlah salib, maka gereja ***** adalah salib terbalik.
semuanya yg dilakukan oleh pengikut gereja ***** hampir sama dengan gereja pada umumnya.. hanya saja telah diputar balikkan
kalau masalah islam dengan ajaran satrio? gw blom perna denger satrio ap itu..
bisa diuraikan sedikit?
yup, beda jalur sendiri, ya lo gih yg nyuruh supaya mereka meninggalkan atribut Kristen, ko nyuruh2 gw...:llaugh:
membiarkan dia menyembah tuhan yang dia mau apa hubungannya sama mempertanyakan Tuhan gw? :llaugh:
salah, yg menyebabkan sikap apatis adalah sikap ingin mengubah suatu negara menjadi mutlak hanya terdiri menjadi 1 warna, klo pada dasarnya mereka meyakini klo dunia ini terdapat bermacam2 warna, dan saling menghargai maka ngga ada pemboman, tuntutan para pemboman itukan ingin merubah NKRI, menjadi negara(maaf)Islam (ps: ini bukan omongan gw, ini omongan mantan kepala detasmen 88 di TvOne yg gw kutip dalam acara "Apa kabar Indonesia" kurang lebih itu judulnya), salah satu yg dibilang disitu adalah, Turki yg notabene benderanya aja Bulan-Sabit, tapi mereka sangat2 menjunjung tinggi pluralisme, mknnya terorisme sangat tidak berkembang, sedangkan di Indonesia masih banyak orang yg ingin merubah keberagaman.
bagian ini yang membuat saya terpancing awalnya.
"tidak, gw dah punya Tuhan yg gw yakini benar" dan selesai. sikap apatis seperti ini yang terjadi di negara kita belakangan ini. sehingga *** terjadi sana-sini.
lul
mereka mah orang yang seenak jidatnya aja nganggep barat rusak, perlu dibasmi padahal dirinya sendiri yang dudut.
tar jg kena karma gg