kisah seorang "staff" maxindo

ciyusss ???

bah si ison kurjar !!

size 7 warna merah !!

itu yang akan gw pake kl jd pretol ntar

gak bole u pake sekarang woeee !!

:cambuk:

wakwakwakwkaw :rofl:

BACOT ANJENK

:pone:

ngajak gelut

Ila liqo' raja kura-kura tua

Denyut nadi ini milik siapa ? Jantung yang berdegup didalam dada ?
Berlari, berlari di pagi buta. Diantara jalan berbatu dan pohon-pohon tinggi besar menjulang. Tiba-tiba tubuh seakan melayang ikut tinggi menjulang, Superman tanpa baju terbang, aku terbang..... Raja kura-kura tua meletakkan tubuh ku dipundaknya,
lariiiii.............. mencoba mendului palang pintu kereta api tertutup dengan sempurna, kereta dengan gerbong-gerbong biru tanpa penutup diatasnya telah meniupkan peluitnya. "apa ini, pak?" banyak batu-batu hitam saat berhasil duduk diantara penyambung kereta dan sengaja ditempatkan diatas gerbong diantara tumpukan batu hitam oleh raja kura-kura tua, "ini namanya batubara" kemudian tak ada lagi percakapan setelahnya,

Kisah bocah pengumpul kayu dimasa kanak-kanaknya, berganti menjadi pengantar peluru disaat remaja, berjalan dibelakang para Jendral, penghuni dunia abu-abu disaat usia semakin dewasa, tanpa tau apa arti bersekutu dengan selain Sang Maha Satu menemani diseparuh usia menjelang paruh abad nya. Mengusap minyak sinyong-nyong diantara dua alisnya agar tampak berwibawa, meletakkan benda serupa peluru ditangan kanannya agar mudah ia mengumpul rupiah disaat zaman serba susah,
Raja kura-kura tua mengukir kisah hidupnya dengan sempurna "jangan puas cuma karna kita berhasil menguasai ilmu sabar, karena sabar ada batasnya. cari ilmu yang satu level lebih tinggi dari ilmu SABAR, ILMU IKHLAS... karena ikhlas ga berbatas" Seperti kertas putih anak turun Adam dilahirkan ke dunia ini, Hitam kah atau Putih, seakan kita sendiri yang mencoreti lembar-lembar polos itu sedang dibalik kisah Habil dan Qobil pun diselipkan banyak hikmah namun sayang kita manusia lebih banyak suka pada yang terlihat oleh mata.

Fiddhulumati illannur... Raja Kura-kura tua menghias gelap dunianya dengan banyak cahaya.
Tak perduli segelap apa dunianya dulu, berkabut dan kelabu menghias sepanjang jalan hidupnya, namun keyakinannya akan pertanyaan "apa benar Tuhan itu ada?" yang ia simpan sejak kecil berbuah manis saat kata Hidayah menyentuh hatinya.
Adzan subuh yang mendayu dipagi sebelum raja kura-kura tua akhirnya mengemas Ikhlas dalam hatinya, mengulang cerita tentang dua pria ramah berbaju putih yang sekali lagi datang untuk menjemputnya, senyuman terukir diujung tutup usia, kerut yang hilang di wajah tua nya berganti tulang pipi yang mulus dan kuning langsat bercahaya (Robb, haruskah hangat direnggut dingin saat jiwa tak lagi bersemayam dalam raga? Harus kah khilaf ada hanya untuk mengajarkan perihnya penyesalan?

Tiga puluh dua tahun menjadi buah hatinya dan hanya satu malam aku diberi keberanian untuk menciumnya bertubi-tubi dan menatap lurus langsung kedalam matanya, sesaat ku jumpa mata hitam gelap marah aku sadar karena aku banyak salah, namun kemudian mata tua itu berubah sejuk dan tak terlihat lelah namun sinarnya perlahan meredup. Malaikat maut menarik ruh searah mata bergerak itu seingat ku, ada disamping kanan kiri ku kah malaikat maut bapak saat itu? Karena nafas terakhirnya berhembus tepat diwajah ku) membuatku yakin untuk mengganti airmata ku dengan senyuman, Khusnul Khotimah berhasil bapak dapatkan.

Kaffa bilmauti mauidhoh,..
senandung para bidadari surga kunyanyikan ditelinga raja kura-kura tua, tentang Sang Maha Baik ku ceritakan berulang tentang semua kebaikan-Nya. Bahwa Alloh benar Maha Baik, Maha Pengampun, Maha segalanya.
Walaupun aku juga takut, tapi aku harus berani saat menyampaikannya kembali (kami sama-sama dalam pencarian, Robb.. dan Engkau lah yang selama ini kami cari, tentang kisah manisnya Hidayah setelah tinggal dalam ketidak tahuan bahwa ada kehidupan yang bernama jahiliyah, pembuktian bahwa Engkau sungguh seperti apa yang telah Engkau firman kan)
"Alloh Maha Baik, Gop. Alloh nyuruh kita buat husnudhon billah, jadi jangan disuudhonin terus Allohnya.
Kalo gopa takut disiksa, minta ridhonya Alloh supaya dapet surga. Gopa tau kisah Bilal kan, orang yang suka adzan dosanya diampunin sepanjang suaranya didenger orang" (seribu sembilan ratus sembilan puluh delapan distasiun Kertosono, Robb. Kali pertama aku beranikan diri meletakkan kepala ku dipangkuan bapak dan memintanya untuk mengusap kepala ku yang telah derhias hijab, namun jarak terasa terbentang jauuh walau aku duduk bersandingan dan kepala ku ada dipangkuannya.

Pagi ditanggal tiga belas januari dua ribu empat belas, Engkau gerakkan tubuh dan kepala bapak untuk mendekat dan menarik kedua lutut ku, menggerakkan hatinya untuk memberiku hadiah yang selama ini aku minta dalam hati "rasa, ikatan batin antara ayah dan anak, bukti bahwa raja kura-kura tua ku juga sayang pada lebah madu nakal ini", tidur dalam pangkuan ku seperti bayi, setengah memeluk lutut ku walau tetap tak bersuara.
Dapat mengusap kepalanya yang telah penuh dengan rambut putih tanpa rasa takut adalah sebuah kebahagiaan untuk ku, bersenandung tentang eloknya bidadari surga dan semangat juang yang dimiliki para sohabat yang berikrar telah berbaiat pada kanjengNabi ikut membawa ku kembali merasakan manisnya keimanan. " Ga peduli sehitam apa hidup kita dulu, sebanyak apa salah yang udah kita buat, tapi terbukti Alloh sayang sama kita, Gop. Sayang sama Gopa, buktinya kita dikasih kesempetan buat kenal Alloh, tau agama-Nya. Gopa menang, keyakinan Gopa tentang ilmu qur'an hadist menang, maafin nie udah bikin bapak kecewa...( Robb,.. aku dengan janji hati aku. Bantu aku pangkas tumbuhan berduri yang terlanjur mengakar dihati ini. Kesempatan kedua,..)

Allohummaghfirlahu warhamhu,.. Allohummaghfirlahu warhamhu,.. Allohummaghfirlahu warhamhu...
(titip salam nie ke Alloh kalo gopa jadi salah satu burung ijo itu, yah..)

gw pusing baca nya wakawkawkkaw

hands up

http://www.youtube.com/watch?feature...&v=KgrB2KBZws4

serasa baca sastra lama men

sumpah, gw yang demen nulis aja gak kuat sama deretan diksinya :swt:

donatkeong.blogspot.com/search?updated-min=2014-01-01T00:00:00-08:00&updated-max=2015-01-01T00:00:00-08:00&max-results=2&m=1

***

CERPAN ******

''Raja Kura-kura tua menghias gelap dunianya dengan banyak cahaya.
Tak perduli segelap apa dunianya dulu, berkabut dan kelabu menghias sepanjang jalan hidupnya''

:pone:

TERLALU BERBELIT2 COK

MALES

WKWKWK

KEK OTAK U YG BERBELIT BELIT

ACAKACKAVANLBOBKOBKOM

who is M_U?
hahaha

DAFYD. EA MANK DYA GX PNTEZZ JDY AMIN,,,,,, PNTEZ NA JDY TWKAK LAZZZ D PYKGYR JLAN,,,, ACAKCKCAKCAKCAKCAJONJON

6 juni 2014 ba'da magrib

Kali ini bukan cuma aku yang duduk didepan tivi rumah lor, mas Hadi suamiku sudah lebih disana "ndelok Avatar" jawabnya waktu aku tanya kenapa buru-buru keluar kamar selesai sholat magrib. Ga bisa dicegah, batal pula jadwal manqulan hadist sore itu. Ummh, ga bisa munafiq aku pun suka dengan film itu hawa nafsu ku pun mengingatkan aku bahwa Mr.Han dan xiao dree beraksi di Trans tv sore ini. " meloooo'..." kata ku sambil mengejar mas Hadi ke rumah lor tanpa melepas abaya ku.

"Wes ente i," ucap mas hadi kecewa ketika aku datang dan duduk disamping kanan nya.
"emang jam berapa e mulainya? Trus kita nonton apa dung?" jawab ku dengan suara hati yang demo agar jari suamiku memindah chanel ke nomer satu
"berita ae wes" mas hadi menghentikan jarinya di chanel nomer lima yang di tempati Kompas TV, suara hati kecewa
"Trans atuh mas, xiao dre.. xiao dree.." kata ku setengah merajuk
" Haduuhh,, wes ping bulak balik iku diputer bee."
"Ayolah mas,... anggaplah pean lagi ngeliat kisah hidup aku disitu" masih dengan merajuk
"haduuuh..." yupz, walaupun setengah terpaksa tapi akhirnya suamiku mengganti salurannya.
"Ahaaa.. gitu duung suamiku sayang......" Karate kid sudah dimulai sebelum kami datang ke rumah lor rupanya, ditambah adegan merajuk dan menolak kami membuat aku semakin jauh ketinggalan dari cerita. Xiao dre sudah mulai berlatih kung fu dengan mr. Han. Melepas, menggantung, menjatuhkan dan mengenakan jaket nya "kung fu is every where.." said mr. Han, haaahhh....
" kalo aja mr. Han beneran ada didunia nyata ya mas, mantebbb.."
" lha aku ini yo tipe koyo' mr. Han ngunu le' ngulang"
"heh?" aku menoleh ke arah suami ku
"la emang iya toh?"
" Hidiiih,.. pean mah ga bedanya noh sama soichiro abenk. Apa-apaan punya moto ngelepas murid nya berenang dilautan gitu aja tapi lupa ngasih pelampung atau cara bertahan hidup kalo-kalo perahu karam ditengah laut. Hape deeeh.." Hehehehe,, tiba-tiba aku teringat mentor tersayang ku saat mengikuti pendidikan kilat tentang IT di Jakarta Utara beberapa tahun lalu, kenangan terindah dunia nyata

Mr. Han dan Xiao dre terus beraksi, aku ikut memiring-miring kan kepala ku saat xiao dre memperhatikan seorang wanita yang sedang fokus berlatih jurus ular. "tidak sama antara tenang dengan tidak melakukan apapun" aku rekam itu, "disini dan disini" mr. Han menunjuk ke arah kening dan dada
" Kaya do'a yang lagi aku baca mas, allohumma inni as'aluka nafsan muth'mainatan itu. Keren kali ya' kalo akhirnya aku juga dapet piala kehidupan. Hajat, mimpi, misi, visi, semua bisa aku rangkul jadi satu."
"Elihen bee le' koen ngayal terus" Heheheeheehee, sepertinya suamiku sudah mulai terganggu dengan celoteh ku dan aku mendaratkan cubitan kecil dilengan nya dengan bonus senyuman kecil walau tak semanis senyuman Gita Gutawa.

palak rajeh