Rumah yang akan mereka masuki sangat besar,
namun tampak sangat usang. Sepertinya sudah lama ditinggal penghuninya. Terlihat inisial huruf K.P. di pagar rumah yang terbuat dari kayu itu. Dana terlihat enggan untuk memasuki rumah itu. Begitu juga Agon. Namun, mereka tidak punya pilihan lain.
“Yakin lu rumah ini aman?” Tanya Dana
“Gue engga tau di sini aman apa engga. Tapi mau gimana lagi, capek gue kita udah lari-lari terus selama dua hari gini. Istirahat dulu lah mumpung yang ngejer kita daritadi udah engga keliatan.”
“Iya sih bener juga lu. Yaudah deh, mending kita cari apa gitu di sini. Haus banget gue.”
Mereka memasuki rumah tersebut dan bergegas menuju dapur yang terletak tidak jauh dari pintu masuk. Satu demi satu lemari mereka buka, namun tidak ada apa-apa di dalamnya selain sarang laba-laba dan dus-dus makanan kosong.
“Apaan dah ini gue buka lemari satu-satu tetep aja kosong kosong dan kosong.” Agon kesal
Ketika itu juga, Dana mulai membuka lemari terakhir yang belom terbuka. Dan ternyata
“Nah ini dia Gon, gue baru aja nemu Aqua, 2 botol lagi, nih buat lu satu.” Dana melempar satu botol ke Agon
Share This Thread