Terlalu semangat sih..
Sebuah KA tujuan Solo segera akan berangkat dari
Stasiun Gambir. Ketika kereta sudah mulai berjalan,
tiba-tiba ada 3 orang berlarian mengejar KA tersebut.
Namun karena KA sudah mulai cepat berjalan, hanya 2
orang yang dapat naik ke KA tersebut, sedangkan orang
ke 3 tertinggal.
Anehnya, orang ke 3 itu malah tertawa keras
terpingkal-pingkal sampai jatuh duduk.
Seorang petugas Stasiun yang dari tadi memperhatikan
lalu bertanya : " Mas, ketinggalan kereta kok malah
ketawa ? "
Orang itu menjawab : " Bukan begitu, sebenarnya yang
harus ke Solo itu Saya, teman saya yang naik kereta itu
cuma mengantar saya ke stasiun."
-------------------------------------------------------
Jika Helpdesk dan Customer Bertemu...
I.
Customer : Aku mempunyai masalah dengan komputerku, bisakah anda membantu menyelesaikannya?.
Helpdesk : Apa jenis komputer anda?
Customer : Aku tak tahu, tapi yang jelas warnanya putih
II.
Customer : Hi, aku Celine. Aku tidak bisa mengeluarkan disket dari komputerku.
Helpdesk : Apakah anda telah menekan tombolnya?
Customer : Ya, tapi disket itu tetap nggak mau keluar.
Helpdesk : Sepertinya ini masalah serius, begini saya akan menghubungkan nad dengan bagian ..
Customer : Tunggu .. tunggu, sepertinya masalahnya ada padaku .. aku lupa belum memasukkan disketku, ia masih ada dimeja .. maaf
III.
Customer : Saya baru pertama memakai komputer, bagaimana untuk menjalankannya.
Helpdesk : Pertama klik 'Start' yang ada disebelah kiri bawah komputer
Customer: Hmmmm .. kiri anda atau kiri saya
IV.
Customer : Kenapa saya tidak bisa mengeprint warna merah?
Helpdesk : Apakah anda memakai printer warna?
Customer : Tidak
V.
Customer : Bisakah anda membantuku, sepertinya keyboard di komputerku tidak bisa berfungsi
Helpdesk : Apakah ia sudah dihubungkan ke komputer?
Customer : Hmm .. aku tidak tahu, bagaimana cara untuk memastikannya?
Helpdesk : Ok, angkatlah keyboard anda dan mundurlah 10 langkah
Customer : OK
Helpdesk: Apakah keyboard bersama anda sekarang?
Customer: Ya
Helpdesk: Ok, itu artinya anda belum menghubungkannya ke ke komputer anda!
------------------------------------------------------
Kenapa Begitu..??
1. Telanjang bulat.
Kok mesti telanjang bulat?
Apakah ada telanjang segi-tiga, bujur-sangkar atau empat persegi panjang?
Nggak ada kan! Kok tidak telanjang saja? Kok mesti bulat
2. Tertangkap basah.
Seorang bandit yang tertangkap lagi merampok toko disebut tertangkap basah. Apanya yang basah? Banditnya kering, uang rampokan kering, polisi yang nangkap kering, semuanya kering. Mengapa nggak tertangkap kering?
3. Kumpul kebo
Sepasang Romeo dan Juliet katanya kumpul kebo! Mengapa mesti kumpul kebo? Mengapa nggak kumpul kuda? Kebo memang suka beramai-ramai, tapi mereka jarang kumpul berdempetan. Kuda malah yang paling suka dempet dan "kumpul"!
4. Telor mata sapi.
Mengapa telor ayam di goreng bisa jadi telor mata sapi? Apakah bisa matanya sapi yang di goreng (mata sapi goreng) disebut telor mata ayam? Kan nggak bisa!
5. Siang bolong.
Sesuatu yang penuh drama dan air mata katanya selalu terjadi di siang bolong. Mengapa mesti siang bolong? Apa nggak ada siang yang tidak bolong, siang yang tambal sulam atau siang yang biasa saja? Kok bolong melulu ya?
6. Angin sepoi-sepoi basah
Kok angin dalam cerpen atau puisi selalu mesti sepoi-sepoi basah? Bagaimana kalau anginnya di musim kemarau dan bertiup di siang bolong? Apa tidak jadi angin sepoi-sepoi kering?
7. Malu-malu kucing.
Orang yang malu selalu disebut malu-malu kucing. Apakah kucing yang malu disebut malu-malu orang? Kan tidak! Kok nggak malu-malu tikus? Kucing kalau mau makananmu ia mengeong. Tikus malah sembunyi dan malu-malu. Tapi diam-diam ia mengincer makananmu. Kau lengah makananmu hilang.
8. Tanpa pandang bulu
Kalau lagi ada pembagian beras atau memberikan kesempatan bekerja, selalu disebut semuanya akan menerima bagiannya tanpa pandang bulu. Bagaimana kalau orangnya gundul dan tak berbulu? Apanya yang di pandang?
Nggak punya kumis, godek atau janggut-janggutan kan bisa didiskriminasi tanpa sadar?
9. Pedagang kaki 5.
Cobalah hitung, pedagangnya kaki 2, meja dagangannya kaki 4, semua jadi kaki 6. Bagaimana kok bisa disebut kaki 5? Kemana kakinya yang 1 pergi? Bagaimana dengan anak pengamen, penjual koran atau rokok? Apakah mereka disebut pedagang kaki 2?
10. Kepulauan Seribu.
Apakah benar-benar 1000? Apakah masih Seribu? Apa ada orang yang ngitunginnya satu persatu? Apakah bisa bertambah dan berkembang biak dan jadi kepulauan Lebih dari seribu? Atau berkurang malah jadi kepulauan Ratusan?
11. Tiket bus pulang pergi.
Bagaimana kok ada tiket pulang-pergi? Pulang-pergi Pak? Akh nggak, saya mesti pergi dulu nih baru pulang! Ada tiket pergi-pulang nggak? Sorry Pak, tiketnya semua untuk pulang-pergi! Kok bisa-bisanya begitu ya?
---------------------------------------------------------------------
Ini Perpustakaan..
Judi berjalan ke perpustakaan, melihat sekeliling, dan mengantri menemui penjaga perpustakaan.
Saat ia ketemu dengan penjaga perpustakaan, ia dengan keras berkata,
"Aku mau kentang goreng dan satu minuman dalam gelas besar."
Si petugas perpustakaan menatapnya sejenak, lalu berbisik pada Judi,
"Nyonya, ini perpustakaan!"
Judi mengangguk dan berkata, "Oh iya, aku lupa."
Kemudian dia berbisik sepelan mungkin, "Aku mau kentang goreng dan
satu minuman dalam gelas besar."
Share This Thread