Page 11 of 169 FirstFirst ... 7891011121314152161111 ... LastLast
Results 151 to 165 of 2527
http://idgs.in/111720
  1. #151

    Join Date
    Oct 2007
    Posts
    1,816
    Points
    2,235.30
    Thanks: 0 / 4 / 3

    Default

    Kalo menurut gw karena ada Orang" tertentu Yang ingin Budaya nya Paling Di Kenal

    Jadi Perang Satu sama lain dan terjadilah Kepunahan Budaya Tertentu....


  2. Hot Ad
  3. #152

    Join Date
    Dec 2007
    Location
    samping rumah susun dibelakang TK
    Posts
    2,813
    Points
    3,332.80
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    Quote Originally Posted by LuckBringer View Post
    Kalo menurut gw karena ada Orang" tertentu Yang ingin Budaya nya Paling Di Kenal

    Jadi Perang Satu sama lain dan terjadilah Kepunahan Budaya Tertentu....

    klo gw bilang sih kaga ,,

    coz jaman dlo kan pasti blom tao bgituan ..

    klo masalah perebutan kekuasaan gw masih percaya ..

  4. #153
    Black Zero's Avatar
    Join Date
    Jun 2008
    Location
    Jakarta
    Posts
    6,985
    Points
    7,682.70
    Thanks: 8 / 7 / 7

    Default

    Di indo borobudur kagak masuk ya?

  5. #154
    the_Quirk's Avatar
    Join Date
    Nov 2008
    Location
    Jogja - Surabaya - Jogja
    Posts
    193
    Points
    228.90
    Thanks: 1 / 1 / 1

    Default

    Quote Originally Posted by Black Zero View Post
    Di indo borobudur kagak masuk ya?
    Nah, Borobudur bukan kota yang hilang, kan?
    Borobudur cuma candi sebagai tempat beribadat, sementara itu yang ada di artikel semuanya adalah peradaban kota yang hilang.

  6. #155

    Join Date
    Oct 2007
    Posts
    1,816
    Points
    2,235.30
    Thanks: 0 / 4 / 3

    Default

    Quote Originally Posted by coklat_uchiha View Post
    klo gw bilang sih kaga ,,

    coz jaman dlo kan pasti blom tao bgituan ..

    klo masalah perebutan kekuasaan gw masih percaya ..
    Kekuasanan apa???? Wilayah???

    Maksud na apaan si Gx ngerti saya..

  7. #156
    Menara_Jakarta's Avatar
    Join Date
    Aug 2008
    Location
    Menara Jakarta
    Posts
    1,890
    Points
    2,829.71
    Thanks: 0 / 7 / 7

    Default Kisah Perjalanan Yesus ke Timur

    Kisah Perjalanan Yesus ke Timur

    Ke manakah Yesus Kristus pada usia 12-30 tahun? Pertanyaan ini sudah lama menjadi misteri di kalangan kaum rohaniwan di Barat. Kisahnya diceritakan dalam berbagai versi di Perjanjian Baru dan tulisan apokrit (tulisan-tulisan yang tidak dimasukkan ke dalam kanonisasi Alkitab). Namun demikian, tak pernah disinggung tentang keberadaannya pada masa remaja hingga dewasa, tahu-tahu ia memulai misinya pada sekitar umur 30 tahun.

    (Erabaru.or.id) -Para teolog sudah berusaha keras menggali dan menyelidiki Injil sebagai sumber utama dikoherensikan dengan historiografi dan naluri sejarah. Hanya sedikit perincian yang mengungkap kehidupan dan masa kecil yang diperoleh. Tercatat bahwa setelah Yesus berangkat dari Nasareth dengan orangtuanya saat usia 12 tahun, setelah itu tidak terdeteksi aktivitasnya sampai ia dibaptis oleh Johanes di sungai Yordan pada usia 30 tahun.

    Tidak ada catatan yang tepat tentang keberadaan dan apa saja yang dilakukannya sebelum berusia 30 tahun. Satu sisi periode yang hilang dalam perjalanan hidup Sang Mesias. Beberapa teolog yakin bahwa Yesus masih berada di Nasareth dalam kurun waktu tahun yang hilang. Cuma memang tak ada tulisan dalam masa periode tersebut karena memang tidak ditemukan sesuatu yang layak dicatat dan didokumentasikan.

    Buku ini untuk sementara barangkali mampu menjawab teka-teki tersebut. Sebuah buku yang untuk pertama kalinya memberikan bukti-bukti dan petunjuk baru mengenai satu sisi periode, tahun-tahun yang hilang dari perjalanan spiritual seorang Yesus. Beberapa informasi yang berbobot dari para jurnalis, profesor, petualang dirangkum dalam buku, yang memaparkan bukti naskah kuno di biara Himis yang menyatakan bahwa Yesus pernah berada di sana. Dilengkapi pula dokumentasi foto keberadaan Yesus.

    Jawaban tersebut dikemukakan oleh Elizabeth Clare Prophet dengan mengungkapkan data-data yang cukup memberikan informasi baru yang langka tentang keberadaan Yesus. Buku yang berjudul asli The Lost Years of Jesus ini menyajikan bukti dokumenter yang terdiri dari empat kisah kesaksian dari orang yang menelusurinya. Kesaksian mereka tersimpan dalam tulisan yang sengaja dibuat untuk memberikan informasi mengenai teka-teki kehidupan Yesus yang hilang itu. Informasi terasa komplet dengan adanya background yang beragam dan saling menguatkan di antara mereka.

    Disimpulkan bahwa Yesus dalam periode tahun-tahun yang hilang tersebut, sejak usia 13 tahun hingga 29 tahun, melakukan perjalanan ke dunia Timur, yakni India, Nepal, Ladakh dan Tibet. Perjalanan ini dilakukan baik sebagai murid maupun sebagai guru. Tapi ia dikenal sebagai (Nabi) Isa, bukan Yesus. “Isa diam-diam meninggalkan orang tuanya dan bersama dengan para pedagang Yerusalem menuju India untuk mempelajari hukum Buddha yang Agung,” demikian catatan awal dari sebuah dokumen yang berumur 1.500 tahun.

    Bagian awal buku ini dimulai dari catatan Nicolas Notovitch. Ia adalah seorang jurnalis berkebangsaan Rusia, pada tahun 1894 menulis buku La Vie Inconnue de Jesus Christ (The Unknown Life of Jesus Christ), yang mengisahkan perjalanannya saat ia pergi ke Ladakh (Tibet Kecil) akhir tahun 1887. Notovitch menyatakan dengan tegas bahwa Yesus dalam tahun yang hilang pernah berada di India. Pernyataannya berdasarkan pada sebuah naskah kuno agama Budha berbahasa Pali yang ditemukannya di sebuah biara Himis, dekat Leh, ibukota Ladakh, juga berdasarkan keterangan para Lama, nama lain biksu di Tibet.

    Karya Notovitch yang membuka kontroversi juga mendapat banyak kritikan dan anggapan pemalsuan narasi ini, dikuatkan kembali oleh seorang saksi mata pengunjung Himis, Swami Abhedananda. Ia mengatakan bahwa telah bekerja keras untuk melihat dan memeriksa kisah Notovich, dan menyatakan bahwa catatan tersebut memang benar adanya. Bahkan menurut Sister Shivani seorang murid Abhedananda pernah mengatakan bahwa “Swami pernah berbicara di panggung tentang akibat dari penginjilan Kristus yang sempat menghabiskan waktu di India bersama para filosuf Yoga di Tibet.”

    Bukti lain dikemukakan oleh Nicholas Roerich, seorang anggota persatuan profesor di Imperial Archeological Institute. Ia mencatat sejarah kehidupan Isa di Timur saat ia memimpin ekspedisi melalui Asia Tengah. Ia melacak kisah Isa (nama timur untuk Yesus) melalui naskah-naskah kuno dan legenda-legenda dari berbagai bangsa dan agama yang ditemukannya. Dari beberapa naskah dan variasi legenda yang diperoleh akhirnya merujuk ke satu kesimpulan bahwa dalam kurun waktu yang hilang, Yesus berada di India dan Asia.

    Tidak hanya itu beberapa tahun berselang tepatnya tahun 1939 seorang musisi dan profesor ilmu musik, Madame Caspari bersama suaminya, Charles melakukan perjalanan ke Gunung Kailas yang dipimpin oleh pemimpin agama, Clarence Gasque. Ia berhasil mengabadikan gambar yang anehnya sama dengan foto yang hilang yang pernah disaksikan dan diabadikan oleh Notovitch. Selain itu mereka mendapatkan perkamen dari daun yang diberikan oleh biksu dan pustakawan biara di Himis. Saat menyerahkan perkamen tersebut, biksu mengatakan bahwa Yesus pernah berada di Himis. Bahkan di daerah ini ditemukan catatan tentang kehidupan Yesus Kristus secara sistematis.

    Banyak bukti lain yang ditemukan dalam tahun-tahun berikutnya yang semakin menguatkan keberadaan Yesus di Timur. Misalnya saja dari pengakuan Dr. Robert S. Ravics, seorang profesor antropologi yang mendengar kisah Yesus dari para warga terhormat di Himis. Juga dikuatkan kembali oleh petualang dunia Edward F. Noack yang singgah di Himis akhir tahun tujuh puluhan. Menurutnya seorang Lama di biara mengatakan bahwa ada sebuah naskah yang terkunci di ruang penyimpanan yang menggambarkan perjalanan Yesus ke Ladakh.

    “Nama Isa sangat dihormati oleh Buddhisme. Tetapi hanya pemimpin Lama yang tahu banyak tentangnya, yang telah membaca naskah tentang Nabi Isa. Kami memiliki banyak Buddha seperti Isa, dan ada 84.000 naskah, tetapi hanya sedikit orang yang membaca lebih dari seribu naskah,” ujar seorang Lama Tibet. Di bagian lain dikutip catatan tentang Yesus, “Jika dibalik kehadiran Buddha terkadang sulit untuk mengakui wujud mulia dari Buddha sang Guru, maka cukup sulit untuk menemukan di pegunungan Tibet kisah tentang Kristus. Namun biara Buddhis menyimpan ajaran Kristus dan para Lama mengetahui tentang Kristus, yang dijaga dan diajarkan.”

    Dalam karyanya Altai-Himalaya yang dikutip buku ini, Roerich mengatakan, “Demikianlah legenda Asia yang menceritakan gambaran tentang Yesus, begitu terkenal di hampir seluruh negeri. Dan Asia menyimpannya di pegunungan sebagai legenda. Dan tidak mengejutkan jika ajaran Yesus dan Buddha menuntun bangsa-bangsa menjadi satu keluarga. Memang indah, bahwa gagasan tentang kesatuan begitu jelas digambarkan. Dan siapa yang menentang gagasan ini? Siapa yang akan mengurangi keputusan hidup yang sederhana dan indah ini? Dan kesatuan duniawi begitu mudah bersatu dalam kesatuan besar dari seluruh dunia. Perintah Yesus dan Buddha terletak dalam satu rak. Dan tulisan kuno Sanskrit dan Pali mempersatukan semua aspirasi.”

    Benarkah demikian? Memang masih banyak yang meragukan kebenaran dan keaslian berbagai bukti yang telah ditemukan oleh berbagai sumber tersebut. Sudah pasti para teolog Kristen di Barat pun menyangsikannya. Namun demikian sedikit banyak buku ini telah menyajikan, memberikan dan menyediakan satu petunjuk baru bagi penyelidikan selanjutnya. Paling tidak telah memberikan satu pemahaman baru yang cukup mengernyitkan dahi bagi tanda tanya kita mengenai perjalanan spiritual Yesus selama tahun-tahun yang hilang itu.

    http://oyonghairudin.wordpress.com/2...esus-ke-timur/

    P.S. segala fanatisme, stereotip, prejudice dan libel akan menyebabkan banner kuning/banned.
    Quote of the week:

    "Indonesia is on the move, get on board." — Forbes Asia
    "The optimist proclaims that we live in the best of all possible worlds; and the pessimist fears this is true." James Branch Cabell

    Vote for Komodo National Park:
    http://www.new7wonders.com/nature/en/vote_on_nominees/

  8. #157
    PDSP's Avatar
    Join Date
    Feb 2008
    Location
    P.R.L 412, Club non homo IDGS!
    Posts
    1,840
    Points
    2,228.40
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    hah? Yesus pernah ke vihara toh? emm, tp kq ajaranna kurang sama y? bingung ne kk, disitu untuk mempelajari hukum buddha, berarti untuk belajar ato ap kk?
    Anti-****, Anti-Indogaymers, Anti cowok suka cowok, Anti sex dgn sesama jenis, tidak ad yang **** disini!
    Bergabunglah dgn
    Spoiler untuk ANTI **** :
    [url]http://www.indogamers.com/groups/club_non_****_indogamers

  9. #158

    Join Date
    Dec 2008
    Posts
    44
    Points
    50.10
    Thanks: 1 / 0 / 0

    Default

    Hmm...bahkan saya pernah baca sebuah artikel yang menyebutkan bahwa saat beliau ada di India, beliau membantu Pandawa mengalahkan Korawa. beliau dikenal sebagai penasihat Pandawa yaitu Kresna...

    saya lupa baca dmn nih...hanya mengandalkan kemampuan recall =.=a

    CMIIW ^^

  10. #159
    luna_croz's Avatar
    Join Date
    Oct 2007
    Location
    Void!!
    Posts
    6,132
    Points
    14,571.06
    Thanks: 18 / 128 / 81

    Default

    ga yakin gw.. umur 13 ngapain 30 ngapain sama sekali ga nyambung..
    http://bit.ly/n86th7

    Graboid free download HD movies

  11. #160
    bekz88's Avatar
    Join Date
    Dec 2008
    Location
    surabaya
    Posts
    29
    Points
    40.00
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    mungkinkah ada yang ditutup tutupi selama kepergian yesus selama itu yang tidak boleh disebut dalam altikitab?? hmmm... misteri yang besar.

  12. #161
    doubledoank's Avatar
    Join Date
    Nov 2006
    Location
    Earth
    Posts
    5,177
    Points
    6,890.71
    Thanks: 56 / 57 / 36

    Default

    Eyah Happy New Year!!!!!!!!

    Semoga tahun depan koleksi Thread Mystery makin banyak dan komplit......

  13. #162
    phe_cuntoro's Avatar
    Join Date
    Aug 2007
    Location
    --- Surga Dunia ----
    Posts
    561
    Points
    746.80
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default Bencana Alam Penyebab Kiamat

    Selain banjir, senjata nuklir, polusi lingkungan, memburuknya iklim, dan lain sebagainya, menurut laporan majalah Discovery, AS, para ilmuwan juga memperhitungkan puluhan jenis bencana alam atau ulah manusia yang bisa mengakibatkan manusia mendekati kepunahan.

    Letusan protuberan yang maha besar di sudut kiri bawah (Courtessy: NOAA Photo Library)
    Jaman sekarang, setiap saat orang-orang menyebarkan informasi tentang kepunahan spesies, sehingga kita mulai menyadari bahwa ini bukan sebuah fenomena perputaran alam yang baik.

    Para ilmuwan telah memperkirakan, bahwa rasio kepunahan spesies organisme sekarang adalah 1.000 kali lipatnya zaman fosil, menurut statistik bahwa di atas bumi secara aktual terdapat 99% spesies berada di ujung kepunahan.

    Dan pembunuh-pembunuh yang menghancurkan spesies ini, sebagian besar disebabkan aktivitas peradaban manusia saat ini. Aktivitas-aktivitas ini menyebabkan berbagai jenis makhluk hidup di bumi, termasuk manusia sendiri secara perlahan-lahan menuju ke dalam kondisi yang kritis, ada beberapa kondisi yang mungkin dapat dialami dalam gerakan putaran alam.

    Mungkin Anda akan menganggap bahwa peringatan di atas hanya imajinasi sastrawan, namun di bawah pengamatan dan penyelidikan ilmuwan ditemukan bahwa dalam sejarah ratusan juta tahun, di atas bumi berkali-kali menyisakan bekas-bekas dihancurkan.

    Gempa bumi dan Perubahan Kerak Bumi
    Dari sejumlah besar bangunan yang ditemukan di samudra, dengan fosil makhluk hidup samudra di atas daratan.

    Semua ini cukup membuktikan “samudra berubah jadi sawah ladang, dan sawah ladang berubah jadi samudra (dunia mengalami perubahan besar)”, daratan tenggelam ke samudra, perubahan kerak bumi dasar laut yang naik menjadi daratan adalah fenomena yang sangat normal dalam aktivitas bumi.

    Seperti misalnya Danau Lago Titicaca di Bolivia, Amerika Selatan, meski terletak di atas dataran tinggi, namun di kawasan sekeliling danau muncul jutaan fosil kulit kerang samudra, dan hingga sekarang masih terdapat makhluk samudra di danau tersebut, nelayan dapat menjala kuda laut, udang bercapit hijau dan kerang-kerangan.

    Ini menunjukkan bahwa pada zaman dulu, dataran tinggi di sini mungkin masih berada di dasar laut, namun, karena perubahan kerak bumi, di desak hingga naik ke atas, dan masa terjadinya diperkirakan kurang lebih pada seratus juta tahun lampau. Daratan Atlantis dalam legenda, adalah peradaban yang hilang tenggelam ke laut karena perubahan kerak bumi.

    Kerak Bumi Berubah Posisi
    Ketika professor Charles H.Hapgood sedang mempelajari peta kuno Kutub Selatan, ia pernah mengemukakan hipotesa peralihan kerak bumi (Earth Crust Displacement).

    Dalam kondisi tertentu, segenap kerak luar bumi mungkin dapat menggerakkan posisinya secara menyeluruh, bagaikan selembar kulit jeruk tak berisi, setelah kendor dan terkelupas, akan menggerakkan segenap posisinya.

    Menurut hipotesa tersebut, kerak bumi setebal 30 mil dapat meluncur di atas inti bumi yang tebalnya 8 ribu mil, beberapa sarjana AS mengaitkan hipotesa ini dengan bencana dahsyat di Alaska dan Siberia pada 11 ribu tahun lampau. Mereka memprediksikan daratan di Kutub Selatan saat ini, ternyata adalah daerah berjarak sekitar 2 ribu mil sebelah utara Kutub Selatan.

    Dan sebelum adanya peradaban manusia ini, minimal pada 6 ribu tahun silam, telah terjadi peralihan kerak bumi, segenap kerak bumi menggerakkan posisi, hingga menggeser daratan Kutub Selatan ke posisinya saat ini. Ini membuat daratan yang hangat mendadak menjadi dingin, dan secara perlahan diselimuti dengan es dan salju.

    Dan di saat bersamaan, Alaska dan Siberia juga mengarah ke Kutub Utara, sehingga membuat daratan yang semula hangat dalam sekejab menjadi dingin “membeku”. Ini secara rasional telah menjelaskan tentang lapisan tanah beku di utara Siberia, gajah raksasa berbulu panjang yang ditemukan serta sejumlah besar binatang yang tidak dapat hidup di daerah dingin, seperti misalnya badak, banteng, kuda, gezelle, srigala, machairodont (harimau bergigi pedang), singa dan sebagainya, selain itu juga ada mayat manusia.

    Ledakan Sinar Gamma
    Sinar Gamma adalah ledakan dengan kekuatan terdahsyat yang sudah diketahui di alam semesta saat ini, dan pengetahuan yang dipahami ilmuwan atas hal ini masih sangat terbatas.

    Ilmuwan mendapati, bahwa sinar gamma (Gamma Ray Burst, GRB) yang berasal dari galaksi luar yang jauh, adalah energi yang dilepaskan kembali setelah hancurnya 2 bintang tetap, energi pancarannya sangat kuat dan tak dapat diduga, kurang lebih seribu kali lipatnya matahari.

    Sebelum perubahan besar ini terjadi, manusia sama sekali tidak dapat mengamati perubahan sesudahnya, sehingga dengan demikian juga tidak tahu bagaimana cara mengantisipasinya. Jika terjadi, maka meski berada di tempat sejauh seribu tahun cahaya, dan meski pada malam yang biasanya cerah di sebuah tempat yang jauhnya tidak dapat Anda saksikan, ia juga akan terang secara tiba-tiba seperti matahari, kemudian melepaskan energi yang maha besar, dan menyinari bumi dengan pancarannya.

    Meskipun lapisan atmosfer dapat melindungi kita terhindar dari serangan sinar Gamma dan sinar -X, namun pancaran-pancaran berenergi tinggi ini dapat membuat lapisan atmosfer menjadi panas dan menghasilkan nitrogenoksida, yang dapat secara serius merusak ozonosfer (lapisan ozon).

    Yang lebih parah adalah ini dapat secara langsung mengacaukan proses fotosintesis plankton di samudera (mereka dapat menyuplai oksigen bagi atmosfer), merusak ekologi sekaligus juga menghancurkan rantai makanan.

    Jarak sinar gamma yang ditemukan saat ini sangat jauh dari kita, meski pengetahuan yang diketahui ilmuwan atas hal ini sangat terbatas, namun dapat dibayangkan akibat yang mengerikan seandainya secara tiba-tiba ia menyinari bumi kita.

    Planet Menabrak Bumi
    Pada 1908 silam, sebuah meteorit komet setinggi kurang lebih 200 kaki (± 60 m) pernah melintasi lapisan atmosfer, dan mengenai kawasan, Siberia, akibatnya terjadi ledakan di kawasan tersebut.

    merah.jpg

    Menurut perhitungan astronom bahwa peristiwa sejenis akan terjadi setiap 100-300 tahun. Peristiwa ini, seandainya terjadi di samudera atau daerah yang jarang penduduknya, yang mana meskipun rasio kemungkinan manusia terhindar dari bencana ini sedikit lebih besar, namun ilmuwan mengatakan: terhadap planet besar, tidaklah penting di mana posisi yang diterjang mereka (planet).

    Jika meteorit selebar ˝ mil (± 800 m) menabrak bumi (± setiap 250 ribu tahun) meski tidak sampai menyebabkan kepunahan seluruh umat manusia, namun cukup memusnahkan pembangunan peradaban umat manusia sekarang.

    Sebuah meteorit selebar 5 mil menabrak bumi dapat menimbulkan gempa, tsunami, letusan gunung berapi, dan mengakibatkan kepunahan yang lebih dahsyat, sama seperti akhir zaman dinosaurus.

    Pada 1994 silam, ilmuwan berhasil mengamati seluruh proses tabrakan Comet Shoemaker-Levy 9 dengan Jupiter, ini menjelaskan bahwa planet menabrak bumi bukan tidak mungkin, juga bukan peristiwa mengerikan yang baru akan terjadi ratusan tahun kemudian.

    Lubang Hitam
    Sistim galaktik pada umumnya dipenuhi dengan Lubang Hitam (black hole). Menurut prediksi ilmuwan secara garis besar, bahwa dalam sistem galaktik terdapat sekitar satu juta lubang hitam, benda-benda ini beredar sama seperti bintang lainnya.

    Seandainya ada sebuah planet sedang akan mendekati kita, hal itu bisa kita prediksi, tapi jika seandainya itu adalah lubang hitam maka kita tidak akan mendapat peringatan. Jika sebuah planet yang akan menabrak bumi, para ilmuwan puluhan tahun silam bisa saja mengamati dan memprediksikan waktu maupun energinya secara konkret.

    Namun lubang hitam tidak akan menabrak atau menghancurkan bumi, akan tetapi, ia -dengan kekuatan gravitasinya yang luar biasa- dapat mengacaukan orbit peredaran benda langit, sehingga suhu di bumi akan mengalami perubahan yang drastis.

    Badai Matahari
    Selama beberapa tahun terakhir ini, matahari sudah memasuki perubahan periodik medan magnetik yang terjadi setiap 10-11 tahun. Dalam masa demikian, partikel dan pancaran kemungkinan akan menerpa ke bumi dengan kecepatan 1juta km/jam. Dan ancamannya terhadap bumi, adalah suatu hal yang tak dapat diperhitungkan para ilmuwan.

    Pada April 2001 silam, sebagaimana yang diperkirakan ilmuwan, telah terjadi ledakan bintik matahari yang dahsyat di permukaannya, dan ini merupakan salah satu ledakan terbesar yang tercatat selama ini, untungnya solar Flare (letusan gas matahari) tidak mengarah ke bumi (lihat pada foto di atas).

    Karena itu sebagian besar energi yang dilepaskan letusan protuberan tidak akan sampai menerjang bumi. Letusan protuberan atau gas matahari disebabkan ledakan tiba-tiba dari energi magnetik.

    Letusan ini dapat menambah kecepatan gerak partikel matahari hingga mendekati kecepatan cahaya dalam beberapa detik, sekaligus membuat suhu di permukaan matahari naik hingga jutaan derajat.

    Energi yang dilepaskan letusan protuberan bahkan mencapai miliaran ton energi yang dihasilkan ledakan bahan peledak.

    Share/Save/Bookmark
    Related posts

    * Tanda-tanda Kiamat Menurut Islam (12)
    * Siklus Penyalarasan Galaksi 5125th Sekali (16)
    * Ramalan Isaac Newton Soal Kiamat (0)
    * Planet Nibiru Penyebab Kiamat 2012? (30)
    * Kubah Kiamat di Kutub Utara (14)
    Last edited by phe_cuntoro; 01-01-09 at 07:35.

  14. #163

    Join Date
    Feb 2008
    Location
    J-Town
    Posts
    58
    Points
    65.30
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    Dari sudut pandang religius : kalo orang da bs memperkirakan bahkan bs menghitung sekaligus mengestimasikan kiamat maka kiamat itu ga terjadi...
    Krn kalo da bs mengestimasi maka msh ada mahluk yg takut Tuhan, selama masi ada mahluk yg takut Tuhan maka Tuhan akan membiarkan mereka untuk "menolong" sesamanya biar sadar gitoe lohhh...

    Dari sudut pandang logis : Kalo cm bumi ketabrak meteor ato planet lain kayak na bukan kiamat.. tapi kalo emang sampe semua kehidupan d tata surya ini lenyap baru kita sebut kiamat.
    Lah wong galaxy bima sakti aja cm salah 1 yg ada d tata surya, bayangin ada brp lagi galaxy serupa spt bima sakti? ada brp lagi planet yg berkarakteristik spt bumi? belum lagi teori paralelistis tata surya...
    Wah.. Kiamat masih jauh euyyyyy maen dot-a dulu de puas2in...

  15. #164
    PDSP's Avatar
    Join Date
    Feb 2008
    Location
    P.R.L 412, Club non homo IDGS!
    Posts
    1,840
    Points
    2,228.40
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    @atas, bener tuh, kita gaq tau ruang angkasa seberapa luas, liat ajah bintang2 ada bnyk bgt, itu bintang kalo lebih deket sebenernya matahari, dan mungkin memberikan kehidupan buat galaksi lain, munking ajah bimasakti cuma 1/1 juta luas ruang angkasa
    Anti-****, Anti-Indogaymers, Anti cowok suka cowok, Anti sex dgn sesama jenis, tidak ad yang **** disini!
    Bergabunglah dgn
    Spoiler untuk ANTI **** :
    [url]http://www.indogamers.com/groups/club_non_****_indogamers

  16. #165
    MumunLuvMamamia
    Guest

    Default

    ummm...menara_jakarta bisa threat ini di close ga...aku kurang senang dgn threat ini


    cman yah...hanya Tuhan Yesus sendiri yang tahu dia dimana pada usia itu...saya cenderung mengganggap hal ini kurang begitu penting...

Page 11 of 169 FirstFirst ... 7891011121314152161111 ... LastLast

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •