Sir Alex Ferguson mengaku siapapun pemain yang hendak bermain sepakbola sejati, tidak terpatok pada tuntutan-tuntutan pribadi.
Setelah sempat tarik ulur negosiasi yang cukup alot terkait transfer Wesley Sneijder dari Inter, akhirnya kubu Manchester United mengisyaratkan untuk menyudahi perburuan mereka pada playmaker asal Belanda tersebut.
Sir Alex Ferguson sendiri yang mengindikasikan United tak akan lagi mengejar tanda tangan pentolan Nerazzurri ini. Diungkapkan manajer ***** Merah itu, tuntutan personal dari Sneijder yang menjadi alasan kuat kenapa Fergie mengakhiri perekrutan sang pengatur serangan.
Fergie menjelaskan, skuad kesayangannya adalah pemain-pemain yang berlandas pada sepakbola sejati. Bukan terkait tuntutan pribadi semacam gaji besar dan lain-lain.
"Yang mereka semua [skuad asuhan Fergie] ingin lakukan adalah bermain sepakbola," kata Fergie, menjelaskan opininya soal mental anak didiknya, saat ditanya tentang kans memboyong Sneijder.
"Itulah kenapa saya memilikinya karena mereka adalah sumber kekuatan saya. Tidak peduli tentang kehidupan pribadi mereka, keegoisan mereka, sebab mereka semua ingin bermain sepakbola dan ingin menang," jelasnya lagi.
"Sebagian anak-anak mengatakan mereka itu kaum pekerja keras, tetapi nyatanya tidak. Ayah atau kakek mereka mungkin demikian, tetapi tidak bagi mereka."
"Tetapi saya selalu berusaha keras untuk membuat pola pikir mereka layaknya kelas pekerja keras. Sebab ini adalah masalah pokok, yakni sebuah kualitas."
"Anda harus mengetahui apa makna menjadi seorang kaum pekerja keras dan bagaimana etika seorang pekerja keras tersebut," tandas Fergie.
Share This Thread