Page 5 of 6 FirstFirst 123456 LastLast
Results 61 to 75 of 80

Thread: Misteri Jenglot

http://idgs.in/131514
  1. #61
    God_in_heaven's Avatar
    Join Date
    May 2009
    Posts
    411
    Points
    165.70
    Thanks: 4 / 3 / 3

    Default

    gw baca ini jam 11 malem dan dalam kondisi mw pipis...

    asle nyesel buka thread ini... serem!

  2. Hot Ad
  3. #62
    DQD's Avatar
    Join Date
    Aug 2009
    Location
    bandung
    Posts
    481
    Points
    931.30
    Thanks: 3 / 5 / 3

    Default

    Ihh .. baca thread ini serem banget deh.. aku juga pernah liat mahluk ini di pameran yang di adain di pasar malam deket rumah. ngeliatnya aja udah merinding apalagi tau kisahnya .. baca2 disini jadi lebih tau banyak mengenai keberadaan makhluk ini.

    Tapi yang jelas emang beragam banget budaya mistis di indonesia dan emang banyak memunculkan tanda tanya di benak saya, percaya ga percaya tapi banyak orang yang menyerukan bahwa mistis di indonesia masih lebih kuat dibanding kan dengan negara2 lain yang sudah berkembang.

  4. #63
    -mEAT-'s Avatar
    Join Date
    Mar 2009
    Location
    Bandung
    Posts
    592
    Points
    704.60
    Thanks: 11 / 6 / 6

    Default

    Indoneisa itu mistis bgt.. jadi kalo perang kita punya banyak sekali dukun.. tinggal santet so easy,, haahhah...
    Spoiler untuk HoN In Game Name :

    IDGS HoN: meatz
    GHoN : Daging


  5. #64
    [Excalibur]'s Avatar
    Join Date
    Nov 2009
    Posts
    736
    Points
    1.06
    Thanks: 2 / 9 / 4

    Default

    denger" d tv jegnlot itu manusia yang d kutuk yh ?

  6. #65
    BNET-KERITING's Avatar
    Join Date
    Nov 2009
    Location
    SuLaBaYa
    Posts
    2,384
    Points
    1,557.60
    Thanks: 25 / 112 / 107

    Default

    itu yg di foto ada orgnya ada 3 ya? 2kecil 1 gede == imba g takut apa itu yg nemuin binatang nya

  7. #66
    wadezig's Avatar
    Join Date
    Jun 2007
    Posts
    691
    Points
    888.70
    Thanks: 34 / 67 / 41

    Default

    bukannya mw sombong, tp gw diantara percaya/ngga, soalnya kemaren waktu George W. Bush dateng ke Indonesia, banyak paranormal yg mw nyantet segala macem, tapi ko Bushnya seger2 aja
    "you're either with us, or against us" (George W. Bush)

  8. #67
    yagami_light's Avatar
    Join Date
    Nov 2006
    Location
    ...Didalam Setiap Hati yg memiliki Cinta...
    Posts
    4,143
    Points
    3,482.40
    Thanks: 193 / 124 / 77

    Default

    @wadezig,
    Ni bkn bahas soal santet menyantet, tp soal jenglot...

    Hmm...
    Oia... FYI, all...
    Ada sedikit penjelasan...

    Manusia yg berubah wujud menjadi Jenglot itu karena manusia yang menganut Ajian Rawa Rontek...
    Sehingga pada saat ajalnya dia mengeras & menjadi seperti batu, lalu kemudian setelah 40 hari tubuhnya menyusut...
    Dengan perawakan rambut yg tebal & panjang, bahkan panjangnya tubuhnya bisa melebihi panjang tubuhnya...
    Dan dengan kuku yg sangat panjang pula...
    Makanan/minuman Jenglot itu darah golongan O...

    Sedangkan Bathara Karang (BK), itu berbeda lg...
    Asalnya BK itu sama dgn Jenglot, yaitu manusia... Bedanya, berasal dari Ajian Karang...
    Bathara Karang tidak bisa dilihat secara mata terbuka, cahayanya sangat menyilaukan mata, bahkan orang yg melihatnya bisa buta...
    Namun ada caranya supaya melihat BK (saya sendiri kurang tau soal itu)...
    Lain hal dgn Jenglot, meski tubuh BK seperti Jenglot, namun Bathara Karang memiliki penampilan biasa dgn kuku & rambut yg biasa...
    (Info ini saya dapat dari Uwa saya, baca : Paman/Om, yang pernah melihat Bathara Karang di daerah Lampung)...
    Sedangkan makanan untuk BK adalah Kambing, Sapi & Kerbau... Tp ga bulet2 bgtu yg dimakanny...
    (kl tiba2 ada Kambing yg mati mendadak, tanpa penyakit, bisa dikatakan itu ulah BK) << Diluar takdir loh ya... Hehe...

    Semoga bs menjadi info yg diterima dgn baik...
    Dan memberikan dampak yang baik bagi kita semua...
    Diambil yg positifnya ya... ^^

    Cinta dengan Indogamers? Mau punya Signature sampai 8 Baris? Mau ngedit Banner? Jadi Donatur aja !
    Apa sih kelebihan Status DONATUR itu? klik disini

    [ Event ] Make Your Own Story of Indogamers! Berhadiah Point Vbookie + Uang Tunai

    Quote Originally Posted by Orang Ganteng View Post
    Kamu ga tau ya, kalau Indogamers Banget ini lebih Supranatural daripada Forum Supranatural?

  9. #68
    Seymoure's Avatar
    Join Date
    May 2008
    Posts
    1,631
    Points
    468.87
    Thanks: 16 / 25 / 19

    Default

    @bro yagami

    coba cek ini & n kasih comment d sini

    dari forum tetangge

  10. #69
    MimiHitam's Avatar
    Join Date
    Oct 2006
    Posts
    9,242
    Points
    16,524.95
    Thanks: 14 / 58 / 42

    Default

    Kebudayaan primitif memang menarik untuk dikaji. Di Haiti kita punya boneka voodo, dan di Indonesia, kita punya santet. Kalau dilihat-lihat, tidak masuk akal kalau keduanya berhubungan. Tapi sebenarnya, ada hubungannya. Hanya saja secara tidak sadar, ia berada jauh dalam tradisi dinamisme dan animisme kita.


    Manusia senang menganggap benda tak hidup sebagai benda hidup. Kita melihatnya dalam dongeng dari penjuru dunia, dan bahkan di film dora. Beberapa membuat patung sebagai dewa. Beberapa bertindak lebih ekstrim lagi. Menjadikan patung benar-benar seperti manusia, yaitu dengan membentuknya dari daging.

    Jenglot adalah tipe patung demikian. Anda mungkin tidak percaya dengan kesimpulan kami ini, lagi pula siapa faktailmiah, apakah kami sudah meneliti jenglot langsung? Tidak. Tapi kami punya bukti tidak langsung yang memperkuat pendapat kami bahwa jenglot adalah boneka. Berikut fakta-faktanya.

    Bukti Pertama : Tidak Bertulang tapi punya DNA Manusia

    Katanya ada kabar kalau sudah ada tes rontgen, uji biometrik dan tes DNA pada jenglot oleh Dokter Djaja Surya Atmaja, pakar DNA forensik dari Universitas Indonesia. Oke itu bagus. Nah hasilnya? Menurut laporan di media (kami tidak menemukan laporan ilmiahnya), saat di rontgen, tubuh jenglot tidak menunjukkan adanya rangka, hanya struktur penyangga. Uji biometrik tidak menunjukkan struktur dan morfologis manusia. Tapi saat di tes DNA dari kulitnya, DNA yang ditemukan sama dengan DNA manusia.

    Sekarang kita lihat argumen fakil. Bagaimana caranya membuat boneka yang tidak memiliki rangka tapi berdaging manusia? Gampang. Syaratnya ukuran boneka itu harus kecil. Jika terlalu besar, strukturnya akan runtuh karena tidak memiliki tulang. Tapi bila kecil, ia cukup di topang dengan, yah, katakanlah lidi. Dagingnya dari mana? Oh. Sepertinya menyeramkan untuk yang satu ini. Yang jelas dia bisa. Tebak dari mana daging manusia bisa diperoleh.

    Dan kasus ini sudah memang terjadi sebelumnya. Di Mesir, ada banyak sekali mummi hewan. Dari luar mummi ini terlihat seperti burung, tapi begitu ilmuan merontgennya tidak ditemukan adanya kerangka. Kesimpulan para ilmuan : Fake Mummy. Walau tes DNA menunjukkan itu benar. Kan bisa kulitnya saja dipasang di situ. Ya kan?

    Fakta lain yang menunjukkan bahwa jenglot adalah boneka kecil adalah ketidakmampuannya menyerupai manusia. Lihat saja kesimpulan para pakar dari UI tersebut. Hasil uji biometrik tidak menunjukkan bahwa ia memiliki struktur tubuh manusia. Mengapa? Karena sulit sekali membentuk struktur tubuh manusia. Anda yang sudah mencoba menggambar komik pasti tahu. Dari segala jenis bentuk, yang paling sulit digambar adalah bentuk mahluk hidup, terutama manusia. Hal ini karena kita sangat akrab bahkan dengan detil-detil di tubuh manusia. Kita kan manusia. Tangan beda sedikit panjangnya, kita langsung heran, ini manusia apa bukan ya? Kesulitan ini dapat dijelaskan dengan mudah oleh teori boneka kami : pembuat jenglot tidak pandai menggambar, karena ia kehilangan satu komponen utama, komputer dan rangka (oh, itu dua). Tanpa rangka, kamu tidak dapat menjaga konsistensi bentuk dan akibatnya tidak mirip manusia. Apalagi mau memasang gigi yang bagus seperti kita. Wah, susah. Kalau rambut sih gampang. Cabut saja rambut teman. Hiiy.

    Tapi sebentar. Ada laporan dari penelitian Universiti Sains Malaysia kalau rambut jenglot terus tumbuh. Penjelasan kami, itu ilusi. Adalah miskonsepsi umum kalau kuku dan rambut akan terus tumbuh setelah orang meninggal. Kuku dan rambut tidak dapat tumbuh lagi begitu sel mati. Itu ilusi optik. Apa yang benar terjadi adalah setelah orang mati, ia kehilangan air dan kelembaban dan mengering membuat kulit mengerut di sekitar kepala dan kerangka. Saat ini terjadi, bagian rambut dan kuku yang aslinya tertanam di daging akan mencuat keluar. Para perawat mayat mencegah hal ini dengan menyirami mayat sehingga kelembaban tetap terjaga. Tidak ada data bagaimana perawatannya dan bagaimana keamanannya. Jika jenglot tersebut dipanaskan, rambutnya bakal keluar toh. Atau bisa saja ditarik rambutnya. Atau bisa saja rambutnya disambung. Kami tidak menemukan laporan ilmiahnya.

    Bukti Kedua : Ada Banyak Sekali Jenis Jenglot

    Ada jenglot setengah ular, ada jenglot monster, dsb. Semuanya kecil. Tidak ada jurnal ilmiah khusus pembuat jenglot yang dapat mempertinggi keakuratan, standarisasi dan teknik-teknik pembuatan jenglot. Hasilnya mereka dapat stress membuat jenglot yang mirip manusia. Bagaimana menghindarinya, ganti saja dengan ikan jadi jenglot putri duyung. Ganti dengan ular, jadi jenglot ular. Ini seperti bermain bongkar pasang. Hanya yang dipasang cukup horror, daging. Daging ular, daging kera, daging manusia, daging ikan. Dengan sedikit pengasapan, citra “klasik” sang jenglot akan terbentuk.

    Bukti Ketiga : Tidak ada Jenglot yang Bergerak

    Boneka seperti itu. Dia bukan robot. Dia tidak punya rangka. Anda berharap dia bisa bergerak? Oh yang benar saja. Mana video yang menunjukkan Jenglot hidup?

    Bukti Keempat : Jenglot tidak berani dibedah

    Penelitian UI dihentikan saat para ilmuan mencoba membedah jenglot. Kata pemiliknya takut terkena bencana. Oke. Ada penjelasan lain? Bagaimana kalau takut ketahuan bahwa DNA tulang berbeda dengan DNA daging? Bagaimana kalau takut ketahuan bahwa tulang yang digunakan untuk penyangga di dalam tubuh jenglot berasal dari tulang di bagian tubuh lain (tulang jari) misalnya? Bagaimana kalau takut ketahuan bahwa daging tidak melekat di tulang sebagaimana fungsi tulang sesunggunya? Bagaimana kalau takut ketahuan bahwa yang didalam tubuh jenglot sama sekali bukan tulang, kayu mungkin. Tes Rontgen dan DNA kulit tidak dapat mengungkapkan hal ini, tapi pembedahan ya.

    Bukti Kelima : Jenglot ternyata berusia ribuan tahun

    Tebak, seperti apa leluhur kita 3112 tahun lalu? Ya seperti orang primitif. Siapa yang senang hal-hal horor seperti membentuk daging manusia seperti boneka? Ya orang primitif. Jenglot yang diteliti di Malaysia berusia 2000 tahun. Bagaimana?

    Bukti Keenam : Ilmuan Sendiri Bilang itu Boneka

    Berikut kutipan dari Syed Abdullah, peneliti dari Malaysia yang meneliti jenglotnya:

    “The hair looks like it was implanted while the body parts pasted together. The teeth are not as old as the body parts. What I can do is run a DNA test on samples of the hair and bone, and see if they match any living species in the data bank. That should take a month. I hope it will shed some light on the creature.”

    Terjemahan ngasalnya : Rambutnya keliatan ditempelin aja, terus badannya juga gitu, direkat-rekat getooh. Ya, giginya juga, gak setua bagian tubuhnya. Sebenernya gue pengen buat tes DNA di rambut dan tulangnya biar tau spesiesnya apa, tapi gue males. Uda lihat gini, ya jelas-jelas ini boneka.

    Hehe. Serius deh. Coba lihat boneka barby, eh jangan, boneka **** aja. Apakah tangan dan kaki serta bagian tubuh lain dapat dipisah? Ya. Apakah rambutnya ditempelin? Nggak. Tapi emang gak nyatu sih dengan kepala. Terus apakah giginya setua bagian tubuhnya? Boneka gak punya gigi. Kasi aja gigi.

    Bagaimana tes DNA di rambut dan tulangnya? Uhh. Gak bisa ditemukan. Kalau seperti ini sih berarti emang bener, kan media suka sensasi tuh. Jadi kalau ternyata jenglot hanya boneka yang ditempel-tempelin daging di sana sini, ngapain juga diheboh-hebohkan.

    Bukti Ketujuh : Bukti dari Antropologi

    Nah. Ini bukti pamungkas kami. Soalnya di awal sudah dibilang tentang kecenderungan animisme dan dinamisme manusia. Sekarang kita dapat cerita jenglot di Indonesia lalu ada di Malaysia, sebelah utara Indonesia. Anda mau ke utara lagi, perkenalkan Thailand.

    Di Thailand, ada yang namanya Guman Thong. Guman Thong adalah boneka anak kecil yang disembah. Sejarahnya cukup seram. Ada seorang bernama Khun Paen, yang hidup tahun 1491-1529. Ia dipandang sebagai orang pertama yang membuat Guman Thong. Caranya. Yang ini horor. Anda diperingatkan untuk tidak membaca kisah selanjutnya jika anda takut dihantui mimpi buruk.

    Cerita berikut disarikan dari situs ParaSearcher.blogspot.com :

    Sudah diperingatkan sih jadi bukan salah saya. Gini ceritanya, Khun Paen menggendong menggali kuburan istrinya yang meninggal saat hamil. Ia membelah perut mayat istrinya lalu mengambil mayat bayinya. Khun Paen lalu membawa mayat bayi tersebut ke kuil. Kuil adalah tempat suci dimana ***** gak bisa masuk. Khun Paen membaca mantra di kuil sambil… uh, memanggang bayinya. Sekali lagi memanggang. Beda dengan membakar, yang pada dasarnya tidak menyisakan bagian tubuh, kecuali abu.

    Proses ini dilakukan karena Khun Paen sepertinya percaya bahwa walaupun jasadnya mati, sang bayi masih memiliki roh. Roh ini masih harus dirawat layaknya bayi yang masih hidup. Caranya dengan melestarikan mayat sang bayi prematur tersebut. Tapi bagaimana bisa kan namanya mayat pasti lama-lama busuk. Orang Mesir membuat mummi, tapi proses mumifikasi lebih mengerikan lagi karena harus membedah sang mayat. Organ-organ dikeluarkan agar tidak merusak daging. Organ tidak dapat dimumikan. Cara lain, dengan dipanggang.

    Kemudian banyak orang di Thailand tidak lagi mempraktekkan ritual pembuatan Guman Thong, karena sudah dinilai terlalu barbar. Sebagai gantinya, mereka mengganti bayi nyata dengan boneka. Boneka kayu, perunggu, gading, plaster dan aneka macam bahan. Jadi suami yang ditinggal mati istrinya bersama bayinya dapat memiliki Guman Thong di rumahnya tanpa harus menodai makam istrinya. Tambahan lagi, karena di dalam Guman Thong dipercaya ada roh sang bayi. Roh ini dapat dipanggil dengan mantra sebagai pelindung dari kejahatan. Agar roh sang bayi mau datang, ia harus diberikan sesajen. Sesajen ini berbentu mainan, susu, permen dan makanan lainnya. Sekarang fungsi Guman Thong bahkan telah berubah menjadi semacam patung dewa bayi atau anak kecil yang disimpan di rumah untuk hoki.

    Parasearcher juga menuturkan mengenai penyembahan tulang oleh kelompok rahasia. Mereka katanya mampu memanggil roh dengan bantuan sepotong tulang manusia. Tulang ini harus diambil dari kuburan. Setelah ritual pemanggilan selesai, tulang ini harus disimpan di altar selama 49 hari sambil diberi makan beberapa tetes darah dari jari manis tangan kanan pendeta. Jadwal makan darah tulang ini adalah seminggu sekali. Jadi 7 kali totalnya.

    Ingat tentang Jenglot. Katanya jenglot minum darah loh. Tapi, menurut Parasearcher, jenglot benar memang manusia. Ia adalah dukun yang tidak ingin dikuburkan saat mati. Ketika wafat tubuhnya dijadikan mumi bonsai dengan pengeringan berkepanjangan, sehingga mengecil hingga berukuran 20 cm hingga 12 cm.

    Memang sih. Di Toraja dan di Papua anda bisa menemukan mumi yang dikerutkan. Sebagai contoh, mumi Dende berukuran hanya 90 cm. Pertanyaannya apa mungkin mayat bisa dikerutkan hingga 12 cm saja? Kemana kerangkanya? Apa mungkin mayat ini harus dijaga kelestarian bentuknya dengan memberi minum darah?

    Bukti Kedelapan : Proses Mumifikasi

    Manusia terdiri dari sekitar 80 persen air (bukan iklan). Saat hidup, air ini terus bersirkulasi di tubuh dan diganti terus menerus. Saat mati, air yang ada akan mengering dan membuat mayat terlihat mengerut. Namun, tulang manusia tidak dapat mengerut saat ia mati. Lihat saja kerangka fosil. Jadi tentunya untuk dapat menyusut, ada cara tertentu yang bisa digunakan.

    Mengesankannya (atau mengerikan) ada yang namanya kepala kecil. Ini adalah praktek yang dilakukan suku-suku Indian di Ekuador dan Peru masa lalu, zaman perang suku. Kepala musuh mereka dipandang sebagai koleksi yang hebat. Tapi kepala normal terlalu besar. Mereka secara kreatif menemukan cara mengerutkan kepala.

    Prosesnya dimulai dengan membuang tengkorak dari kepala. Tapi bagaimana? Bagian belakang leher di potong dan seluruh kulit dan daging dibuang dari tengkorak. Biji merah diletakkan dibawah pelupuk mata dan pelupuk dijahit. Mulut juga ditutup dengan tiga duri kelapa. Lemak dari daging kepala dibuang. Lalu bola kayu digunakan untuk menahan bentuk kepala. Kepala ini lalu direbus dalam air yang telah diramu dengan sejumlah tanaman yang mengandung tannin. Kemudian ia dikeringkan dengan batu dan pasir panas sambil menjaganya agar tetap dalam bentuk manusia. Kulitnya lalu digosok dengan abu arang. Jadilah kepala mini.

    Sekarang mungkinkah mengecilkan mayat. Proses mengecilkan mayat mungkin saja, tapi akan sangat rumit. Seluruh tulangnya harus dibuang dan daging dibuang dengan hati-hati. Pokoknya seluruh proses di atas diulang dalam skala yang lebih besar dan lebih teliti. Hasilnya sebuah mayat orang dewasa yang dikecilkan akan seukuran sekitar 26 inci. Cukup besar? Ya. Itu masih setengah meter, jauh dari 12 cm yang umum ditemukan pada jenglot.

    Bagaimana bila orangnya kerdil. Mungkinkah bisa lebih kecil lagi? Atau anak kecil bagaimana? Bayi hasil aborsi? Aha. Itu tepat sesuai cerita Gumam Thong. Nah, masalahnya, kamu bekerja dengan benda yang sangat kecil. Beda dengan benda besar. Yang besar saja sudah sulit, apalagi yang kecil. Kerumitannya berkali lipat.

    Bukti Kesembilan : Tidak Ada Bentuk Transisi

    Bentuk transisinya harus ada. Di Mesir, selain manusia, hewan-hewan suci juga di mumikan. Di Peru, kita temukan kepala yang dikecilkan dan tubuh yang dikecilkan hanya ditemukan satu kasus. Ada transisi tingkat kerumitan. Jika memang jenglot adalah mumi bayi, anak kecil atau orang kerdil yang dikecilkan, maka mana transisinya. Usaha coba-coba sebelum tingkat yang sangat sulit ini. Yang gampang-gampang seperti manusia dewasa dulu. Mana? Harusnya banyak. Orang memulai dari yang mudah dulu baru yang serumit itu, tapi kita tidak punya bukti arkeologis dan antropologis bahwa orang Indonesia dan Malaysia melakukan praktek mumi. Tunggu bagaimana Toraja dan Papua?

    Sayangnya, mummi yang dibuat di Toraja dan Papua terlalu sederhana. Tidak ada proses pengerutan. Mumi orang dewasa terlihat sebagai orang dewasa, ukurannya kurang lebih sama. Ia terlihat menyusut karena dehidrasi. Perlakuan kimia terhadap mummy hanya bertujuan untuk mengawetkan jasad, bukan mengerutkan. Jadi, mumi Toraja dan Papua terlalu sederhana. Lompatan dari terlalu sederhana ke terlalu rumit sepertinya mengada-ada. Betul gak? Yang paling masuk akal, adalah ia sekedar boneka.

    Kesimpulan

    Sejauh ini, kami rasa pendapat Parasearcher mengenai jenglot tidak benar, tetapi ceritanya mengenai Guman Thong memang ada hubungannya dengan jenglot. Lebih tepatnya jenglot berfungsi seperti Guman Thong. Ia boneka yang dibuat dari daging yang dipanggang untuk tujuan ritual, ribuan tahun lalu. Jenglot digunakan untuk hoki, sama dengan Guman Thong. Jenglot diberi minum darah, sama dengan Guman Thong. Di masa mesolitikum atau neolitikum, mungkin leluhur kita di Jawa menggunakan cara yang sama dengan Khun Phaen untuk mengawali tradisi Jenglot.

    Pelajaran yang bisa ditarik dari Jenglot sebenarnya ada pada khazanah antropologi kita. Kehidupan masa lalu pra sejarah orang Indonesia, beberapa ribu tahun lalu. Itu mengapa ilmuan dari UI ingin menelitinya. Mereka ingin mengetahui profil budaya, bukan mengetahui bahwa ada monster kecil peminum darah yang berjalan-jalan kesana-sini. Itu hanya mitos. Tapi mengetahui kalau leluhur kita mempraktekkan mumifikasi ekstrim hingga mengerutkan manusia sebesar iphone, itu yang keren. Tak ternilai lah.

    Sayangnya, sejauh pengetahuan yang kami dapatkan dari para pakar mengenai bagaimana proses pengerutan dan mumifikasi, maka kami berpegang pada bukti-bukti yang ada, yang mengarah pada satu pilihan: jenglot tidak ada yang asli. Jenglot itu boneka yang digunakan untuk tujuan ritual, dibuat dari tempelan jaringan otot, sedikit tulang dan rambut serta kuku juga gigi, ah pokoknya dibuat biar mirip manusia mini lah. Singkatnya, jenglot itu fosil boneka.

    Referensi Ilmiah

    Adams, J.E., Alsop, C.W. Imaging in Egyptian Mummies, dalam Egyptian Mummies and Modern Science. A. Rosalie David (editor), Cambridge University Press, 2008. hal. 21-42

    Kruszelnicki, K, 2004, Great Myth Conceptions, ed. Harper Collins Publishers, Sydney, NSW.

    http://www.faktailmiah.com/2011/03/07/jenglot.html

  11. #70
    Frozen_Frog's Avatar
    Join Date
    Oct 2010
    Location
    In Your ♥
    Posts
    850
    Points
    61.71
    Thanks: 14 / 17 / 15

    Default

    jenglot itu hidup apa enggak sih???jadi tambah bingung.
    kalo dia dulu manusia kenapa pas dia mau abadi malah jadi kayak gitu..sunguuh misteri

  12. #71
    Josie's Avatar
    Join Date
    Jun 2011
    Location
    Simpang Rengam, Johor, Malaysia
    Posts
    458
    Points
    41.60
    Thanks: 20 / 72 / 56

    Default

    jenglot itu bknnya di kutuk .
    karena di kutuk baru bisa gerak .
    kata temen gw sih gitu .
    gw juga gag terlalu percaya sama cerita ginian .
    geli liadnya . -__-"
    wkwkwk
    nice thread TS *

  13. #72
    MONKEY-D[LUFFY]'s Avatar
    Join Date
    Mar 2011
    Location
    surabaya
    Posts
    162
    Points
    150.50
    Thanks: 0 / 1 / 1

    Default

    bagaimana si jenglot bisa terbentuk???

    trus apakah itu bukan rekayasa manusia aja???

  14. #73
    DitimpaGajah's Avatar
    Join Date
    Jul 2011
    Posts
    184
    Points
    243.90
    Thanks: 4 / 6 / 6

    Default

    gua tinggal di pontianak
    pernah ada museum pameran jenglot
    semuanya emg mumi kecil dan kabarnya makanannya adalah darah
    ada isu lg (mungkin nipu anak kecil supaya nurut) jenglot bisa menghisp darah manusia sampai kering jika berada di samping manusia pada waktu dia hidup

  15. #74
    iu's Avatar
    Join Date
    Aug 2011
    Location
    아이유 Seoul, South Korea
    Posts
    159
    Points
    198.11
    Thanks: 5 / 2 / 2

    Default

    serem gan

    udah kecil pula,lht picnya itu jd merinding gue brrrrr

  16. #75
    --StReeT-BoYz--'s Avatar
    Join Date
    Jul 2011
    Location
    CitY
    Posts
    155
    Points
    73.33
    Thanks: 8 / 5 / 5

    Default

    lah super nyesel gw liat theread ini bikin takut........

Page 5 of 6 FirstFirst 123456 LastLast

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •