Bth nasehat t_t

[masterferdinand]

aku adalah seorang suami yang memiliki seorang istri yang cantik dan seorang anak perempuan yang sungguh luar biasa. awalnya kehidupan dari pernikahan kami sangat indah dan bahagia, terlebih semenjak lahirnya buah hati kami yang menambah kebahagiaan pernikahan kami. sebelumnya izinkan aku memperkenalkan diriku ini. namaku ferdinand, lelaki berumur 24 tahun, berbintang GEMINI. cerita yang akan kutulis ini adalah kisah nyata kehidupanku yang tengah dilanda kegundahan dan kebencian yang sangat mendalam.

aku adalah suami yang sangat mencintai istriku, dan sangat menyayangi anak perempuanku. segalanya akan aku korbankan untuk mereka, bahkan nyawaku sekalipun. tetapi saat ini pernikahanku tengah dilanda cobaan oleh tuhan. istri yang sangat kucintai ternyata tidak puas dengan apa pun yang telah kuberikan. aku sendiri tidak tahu seberapa besar dan apa yang bisa memuaskan istriku. selama 4 tahun pernikahan kami, aku selalu berusaha sabar dan mengalah sampai aku sendiri kehilangan jati diri dan arti kehidupanku sendiri.

dulu aku menginginkan seorang wanita yang cantik dan lembut yang bisa menemani aku suka maupun duka. dulu semuanya bisa kutemukan dalam diri istriku, sungguh indah masa-masa pacaran kami. sampai akhirnya kami meneruskan hubungan kami ke jenjang pernikahan, yang tanpa kusadari ini adalah awal hancurnya kehidupanku. 1 tahun berlalu, akhirnya istriku melahirkan anak pertama aku, sorang anak lelaki. tetapi tuhan berencana lain, sehingga anak pertama kami meninggal karena terlambat penangan dari bidan. aku pasrah dan aku berusaha tidak menyalahkan bidan itu, walaupun diri ini sudah sakit dan batin ini sudah mati rasanya seiring dengan harapanku pada anak lelaki yg sudah kutunggu selama 9 bulan . sabar dan sabar menjalani dan berusaha untuk menyemangati istriku.

2 tahun berlalu kami jalanin kehidupan kami berdua diantara kesedihan dan kesepian menjadi perantara kami. sampai akhirnya tuhan memberi kami kesempatan kembali untuk bisa memperoleh buah hati. semangat dan tujuan hidup kami pulih seiring dengan 9 bulan penantian. sampai akhirnya lahir anak perempuan yg mungil dan cantik, tersenyum dan menangis di pangkuan ibunya. aku kira kebahagian ini bertahan lama. sekarang anak perempuanku berumur 1 tahun 8 bulan, dan sedang masa manis-manisnya ::ajeb2::.

berkat anak perempuan yang diberikan tuhan kepada kami, menjadi kunci bagi diriku untuk tetap dan berusaha mempertahankan pernikahan kami. walaupun pertengkaran mulut antara aku dan istriku semakin sering terjadi. dan aku berusaha agar anak kami tidak melihat pertengkaran kami. sampai 1 waktu dimana aku sebagai manusia yang memiliki batas kesabaran mencapai puncak kemarahan. sebagai lelaki aku berusaha untuk sabar dan selalu mengalah tetapi perlakuanku ternyata malah membuat istriku semakin merajalela. wanita yang awalnya kukira lembut dan penyayang dari kecantikannya, ternyata tidak seperti hatinya yang egois dan pemarah. aku telah tertipu, menyesal juga percuma.

setiap hari aku hanya bisa melamun dan tertawa sendiri, rasanya kegilaan menghampiri perlahan-lahan. tetapi sebelum diri ini mencapai kegilaan tersebut. anak perempuanku yang manis selalu tiba-tiba menghampiri aku dan menggoda diriku dengan senyum lembut meminta aku untuk di peluk. hanya anakku yang mengerti diriku ini, hanya dia yang selalu membuatku sadar, untuk dia aku hidup. aku kasihan pada anakku, apakah aku bisa mempertahankan pernikahanku ? sementara diriku selalu berteriak untuk meninggalkan istriku dan kabur membawa anakku. tetapi apakah itu menyelesaikan masalahku ? tidak..., karena ternyata sebagian diriku juga masih sangat mencintai istriku. akh.... rasa rasanya seperti akan meledak batin ini.

apa yang harus aku lakukan ? siapa aku ini ? kenapa hidupku seperti ini ? apa sebenarnya yang tuhan ingin kan dari aku ? banyak sekali pertanyaan yang menghampiri diri ini setiap malamnya. untuk tidur pun aku tidak bisa. mencoba melarikan diri dari kehidupan juga aku tidak mau. aku harus berusaha, berusaha untuk menghadapi masalah ini. TAPI BAGAIMANA ?!!!!! bagaimana aku bisa menghadapi seorang diri, bukankah pernikahan itu harus saling mendukung dalam keadaan susah maupun senang. mungkin aku masih tergolong muda dalam pernikahan. tetapi itu lebih baik daripada harus melakukan hubungan nista diam-diam. tuhan....!!!!!! aku harus bagaimana ? sumpah pernikahan sangat kujunjung tinggi, aku berusaha..... tetapi kehidupan ini memaksa aku untuk meninggalkan sumpah itu.... sebagai seorang kristen aku tidak ingin ada pernikahan kedua, sebagai seorang kristen aku tidak ingin anak yang kau berikan menjadi sedih seandainya kami berpisah. knapa mata ini buta akan cinta.... apakah cinta itu selalu menyakitkan ? apakah cinta itu merusak ? lalu knapa istri yang sangat kucintai tidak mengerti diriku ini..... sampai kapan aku harus mengalah ? sampai kapan aku harus berdiam diri ? apakah hanya aku seorang yang masih mempertahankan pernikahan ini......

aku menyesal, sungguh aku sangat menyesal..... aku menyesal telah sempat berpikir untuk meninggalkan anak dan istriku. aku menyesal telah berkata kepada istriku semua kebencianku.... tetapi bagaimana aku harus bertindak ? dia sebagai istri harusnya membantu batinku untuk menghadapi kehidupan yang sangat keras. knapa istriku begitu egois hanya memikirkan dirinya sendiri ?

tidak ada seorang pun yang bisa kuajak bicara masalahku ini.... teman-temanku telah sibuk dengan kehidupan masing-masing. memiliki istri tetapi tidak bisa diajak curhat. hanya pada anakku aku berbicara, walaupun ku tahu anakku tidak mengerti apa yang kubicarakan. karena itu kutulis segala masalah pernikahanku dalam thread ini. kita mungkin tidak saling mengenal, tetapi kuharap ada yang bisa mengerti dan mau memberikan nasehat positif yang sangat kuharapkan dan bisa membantu diri ku ini. karna aku sudah kehilangan jati diriku, aku hanya hidup agar anakku bisa menggapai kehidupan yang lebih baik daripada ku. mungkin jika anakku sudah mendapatkan kehidupan yang bisa membuat dia bahagia, matipun aku pasrah. AKU SUDAH PASRAH !!!!!

anakku, walaupun anakku tidak mengerti tetapi setiap ku berbicara dengan dia rasanya diri ini tentram. senyum anakku bisa memberikan semua jawaban yang kubutuhkan. memang bner, anak adalah titipan berharga dari tuhan. aku bersyukur tuhan memberikan dia padaku. aku sangat bersyukur....

terima kasih tuhan.....

terima kasih anakku.....

sebetulnya dalam tulisan gw sudah ada intinya

biar lebih jelas

" setiap harinya gw pulang kerja. istriku selalu marah ga jelas. setiap gw tanya ada masalah apa, selalu ga dijawab malah terkesan apa yg saya tanyakan menjadi suatu pertentangan untuk dia. kadang permasalahannya mengenai duit lha, mengenai dia merasakan seperti di penjara semenjak nikah, dll. lha gw khan bingung kalo mengenai duit keknya gaji gw dia yang megang. malah 2 minggu sekali dia bisa pake untuk ke salon ( itu baru salon blom hunting mall belanjanya lho ). nah kalo dia merasakan kek dipenjara, bukan kah seorang istri itu tugasnya menjaga rumah dan anak, kok malah ngerasa dipenjara ? padahal gw berangkat kerja dari jam 5 pagi sampai jam 11 malam, dia bisa ke salon atau belanja sama teman-temannya.... penjaranya ini apa maksudnya ???? itulah maksud gw, marah ga jelas. padahal yang gw minta cuman rumah dijaga dan anak jgn sampai terlantar ( ga di kasih makan, tidur ga teratur )."

makanya gw bingung, dan selalu dibikin bingung setiap pulang kerja.
maunya itu apa ? kebebasan gw kasih.... uang dia sebagai istri yang ngatur...

[luvlovin]

sekedar masukan
gini bro klo gw muslim, gak ngaruhkan?
klo yg gw tau dari buku dan guru" gw termasuk guru gw dari alam lain (misteri alam).

menikah di usia dibawah umur 27 hampir 80% mengalami percekcokan rumah tanggah, istilahnya lagi masa puber kedua, biasanya mau bebas gak mau dikekang. pernihakan di bawah usia 30 ini rawan dengan perselingkuhan, karena kedua belah pihak belum masuk masa kedewasaan batinniah.

guru gw dulu sering nggingetin, klo ada teman yg menikah di usia itu jangan lupa bilang kemereka, "suatu saat kamu akan ada masalah berat dalam rumah tangga dan disaat itulah iman mu akan diuji".

karena pernikahan selain untuk memperkuat iman seseorang, juga untuk menjauhkan diri dari fitnah (termasuk aib/perselingkuhan dll)<<<agak mirip pesan ustat yg ada di film ayat-ayat cinta, tp memang bener.

anak itu titipan tuhan, melalui anak seseorang bisa terlupa dari beban hidup yang dipikulnya..... benar.
gw lihat dari pengalaman gw, ortu gw dulu hampir persis kayak lo menikah muda. gw dulu bingung kalut, sampe2 gw ngancem mau bunuh diri pake piso itu umur gw masih 5 thn dan ortu gw kaget kok gw dah bisa mikir sampe sejauh itu. lalu bokap&nyokap gw sadar mereka kurang ibadah, dari sana sampe ketularan ke gw tentang arti ibadah dan keimanan. sekarang klo gw pikir2 tanpa adanya kasus seperti itu gak mungkin gw bisa tau banyak soal agama, dan gak mungkin gw bisa ditawarin 4x untuk naik haji. gw nolak dengan alasan ada niat yg lebih tinggi lagi yg gw mau. "klo tuhan memang mengizinkan niat gw".

dalam kasus lo disini dituntut kesabaran lo, untuk mendekatkan diri sama tuhan.
Perbanyak Ibadah, karena keimanan gak bisa cuma diukur dari sekedar ucapan.
tetapi harus dengan perbuatan.

sebagai contoh, lo sayang keanak lo. semua orang tau klo lo sayang keanak lo, tetapi gak ada arti klo lo gak ngebuktiin rasa sayang lo ke anak lo dalam suatu perbuatan, kayak ngajak dia jalan" atau ngajak dia bermain atau ngajak dia ibadah bareng.

sama dengan iman, gak perlu dibilang kedunia klo lo orang beriman. seluruh manusia di dunia percaya lo orang beriman dan tuhan perlu bukti untuk itu bukan sekedar ucapan di mulut klo lo beriman itu harus dibuktiin dengan ibadah (menikah juga ibadah, menafkahkan keluarga juga ibadah, bersabar juga ibadah, melakukan kewajiban sebagai seorang suami juga ibadah, nolong orang di jalan juga ibadah dan masih banyak lagi ibadah yang menanti lo diluar sana).

tiap manusia itu ada tingkatan ukuran dari keimanan yang berbeda2.
ada fase naik turun juga, dikala lo udah mengerti keimanan dalam suatu ibadah lo di uji untuk naik ketingkat keimanan yang lebih tinggi lagi, di fase inilah seseorang dituntut untuk mencari apa ibadah yang harus di jalaninya agar lolos tinggat keimanan tersebut.

klo lo bisa nyelesain masalah dengan kepala dingin dan bersabar, ada kemungkinan kelak anak lo bisa bersikap lebih dewasa dan tau apa yang harus diperbuatnya, dan dia gak kaget lagi saat menjalanin hidup ini.

sekarang kembali lagi ke lo karena hidup itu pilihan lo mau lewat kiri atau lewat kanan atau lewat depan atau lewat belakang terserah lo mau lewat mana tetapi untuk menentukan pilahan lo mau lewat mana gw saranin tanya keiman lo terlebih dulu sebelum lo mengambil keputusan.

ingat bukan hati atau logika. iman, hati dan logika(otak) ini 3 hal yang berbeda dan gak selalu sejalan. kebanyakan orang mengambil keputusan dalam hidup dengan hati dan logika tanpa memandang sisi keimanan, disini kekeliruanya.

karena sebenernya hati dan logika itu seringkali di kaburkan bahkan dibelokan sama ***** supaya kita tersesat. klo iman lo tau sendiri jangan kan *****, malaikat aja gak sanggup ngutak atik iman seseorang. karena iman itu datangnya dengan misterius (GOD POWER).

[Mark_Davin]

hmm..
kasus begini gw sering denger nih...
ati2 bro kalo milih calon istri..
jangan terburu-buru..
masa pacaran itu emang indah..

kalo pacaran loe bisa deket sana deket sini(cewe)
nah.. kalo udh nikah loe cuman bisa sama 1 cewe..
makanya hati2 kalo nentuin pasangan hidup..

kalo udh masalah gini..
yg salah istrinya..
kk emang udh bener..
kewajiban istri tuh sharusnya emang jaga anak..

1 lagi
kk tiap hari minggu ke gereja?
kk tiap hari berdoa?

usahakan ga pernah absen ke gereja setiap minggu n bedoa tiap hari..

[GrandMasterSexay]

Disini wa cm tau rasanya ngeliat balita yang blom bisa omong...senyum n tawanya bikin adem hidup...walopun itu cuma ponakan...apalagi klo itu anak kita sendiri...

Sabar aja bro, pokoknya klo sayang anak kamu jangan ngelakuin hal2 yang bisa bikin anak kamu nanti susah....

[tin-ton]

setuju banget sama luvlovin (walau gw bukan muslim ye) ..nasehatnya bagus banget tuh ... gk bs ksh saran banyak2 soalnya gw sendiri belum berumah tangga ^^ dan jalan kehidupan jg beda banget - walau nykp bokap gk harmonis tp bisa ke itung 4-5x seumur hidup gw liat mreka ber-2 adu mulut, dan itu juga buntut2nya ada yg berguyon juga jd adem lg (nykp gw 12 thn lebih muda dr bokap yg saat itu merid di umur belia - puber pertama - ).
Klo gw liat istri lo sama persis keadaannya kyk nykp, selalu ngerasa gk puas dan selalu di kekang - padhl tiap hari ngelayap gk jelas, duit jg menurut dia pas2an yg pdhl menurut gw itu bisa bwat makan anak2 dan jajan dia sendiri - klo bokap walau pergi pagi pulang malem, tetep tiap hari ngasih duit makan ^^ ... gimana pun gw tetep bersyukur mreka (ortu gw) gk pernah berfikir mau bercerai ... walau ketidak harmonisan mreka ber-2 sudah berjalan lebih dari setengah umur gw skrg, dan sampe skrg ... walo gw tinggal terpisah sama keluarga kan ttp lah gw tlp2 tanya kabar ... kadang2 khawatir jg ..

[[D]eath_Seeker]

saran2 di atas udh bagus bgt...gw nambahin aja....

emg dr segi pengalaman gw masi jauh....jauh dr pola berpikir lo......

tp seenggaknya gw udh bs ngerti......

saran gw sih.....lo kasi kesan ke istri lo.....ingatkan padanya saat terindah lo waktu dulu pacaran.....
ingatkan dia akan kasih sayang yg slalu lo berikan pada dia tiap saat.....
ingatkan dia...ttg janji yg ia pegang saat lo dan dia berjanji di depan tuhan....

setelah itu ia akan mengerti dan hatinya kan terbuka untuk melihat dr setiap aspek...termasuk melihat dr sisi lo....

tp misalkan belum.....doa kan lah untuk dirinya agar dia selalu bahagia....

#pernah dr pengalaman tmn.....
dia dah merit.....
dulu waktu pacaran gw liat mrk mesra bgt...iri lah......
pas udh merit gw liat mrk mulai gk harmonis lg.....
trs gw kasih masukan di atas (yg tlah gw tulis)
dia ajak istrinya ke tpt pertama kali dia ngungkapin perasaannya ke istrinya.....
lalu disana dia ungkapin kembali....
trs dia ajak dia ke tpt di mana mungkin berkesan buat mrk......
abis itu gw di kasi tw....setelah semuanya.....istrinya seketika nangis dan meminta maaf...atas semua kesalahannya.....
dan yg gw salut ama tmn gw itu....
dia bilang "yg salah adalah diri ini yg selalu memikirkan diri sendiri, tp kini kusadar. sungguh aku mencintaimu meski aku harus mati jika mengatakannya"

padahal setau gw.....sejak cenya jd istrinya......tmn gw di kekang bgt...
dulu sering nge net brg gw.....sejak merit udh gk pernah nongol.....dulu jg sering jalan2/nongkrong......
gw gk tw permasalahn mereka mungkin saja mirip seperti TS......

oh iya...tmn gw merit usia 20 thn....dan dia blm punya anak.....

[Myozi]

Cobalah untuk tidak marah saat dia kesal cobalah bicara seakan dia itu Adalah satu2nya wanita di dunia,
Kadang setelah kita merasa sedang mengalah, dia malah marah2 seakan2 kita menentangnya

membuat kita merasa apa yang dikatakanya tidak sesuai dengan logika.

lalu setelah itu apa yang anda inginkan? anda ingin tahu "ada masalh apa sih?" dengan bertanya padanya?

gw g tau bagaimana keseharian anda tapi saya bisa menyarankan beberapa hal

tenangkan pikiran misalnya dengan membasahi bibir atau menarik nafas panjang dari mulut
setelah benar2 tenang jangan dulu pikirkan maslah yang ada tapi buat pikiran benar2 bebas dan terbuka.

cobalah untuk sadar bahwa beberapa dalam hidup anda sudah terjadi dan tidak dapat di ulang untuk di rubah, tetapi anda selalu punya kesempatan untuk memperbaiki masa depan yang belum datang.

Saat itulah baru pikirkan masalah apa yang sebenarnya terjadi.

1. Anda bekerja dari jam 5 pagi-11 malam?
seakan2 anda adalah orang yang tidak ada saat dia bangun dan ada saat dia tidur
2. Anda tidak tahu apa yang dilakukanya dan begitu juga istri anda.
3. seringkah anda dan istri anda curhat dengan situasi yang tidak saling bertentangan.

ceritakanlah segala kesulitan anda. mungkin dia malah akan menambah2kan kesalahan anda janganlah jadikan hal itu sebagai penambah rasa marah anda.

berharaplah dia dapat mengerti lalu cobalah untuk menyelesaikan masalahnya seperti yang dia inginkan (dengan catatan jangan juga merugian anda). walau pun kadang dia yang salah (karena manusia selalu tidak ingin disalahkan)

tapi hal yang terpenting adalah untuk MEMINTA MAAF walau anda tidak tau kesalahan apa yang anda lakukan, dengan sebelumnya memafkan dia dan menghillangkan kebencian anda.

hal ini saya katakan karena sewaktu saya kecil orang tua saya mengalami hal seperti anda rasakan , saya selalu mendengarkan percekcokan yang tidak saling menghargai bahkan hingga barang di jatuhkan ke lantai. namun hingga kini keluarga kami tetep utuh dan mereka berdua menjadi lebih dewasa. walaupun hingga kini kadang2 sering bertengkar dengan saya yang berstatus mahasiswa ini ikut2an didalamnya dengan seluruh logika yang saya punya.(kadang2 malah saya yang jadi dimarahi)

[masterferdinand]

gw senang dan sangat bangga sama teman2 semua
nasehat kalian bagus
tapi....

sekarang keadaan sudah berbeda
sekarang saya dihadapin pada suatu keputusan
antara berpisah ato terus menerima keegoisan diri dia

sekarang dalam pikiran saya
lebih baik pisah
kalo terus menerus begini
saya kasihan sama anak saya

puncak nya tadi siang
disaat saya sedang sibuk kerja
istri saya menelpon dan mengatakan sesuatu yg HEBAT
istri ku minta CERAI

1 harian ini bos saya melepaskan saya dari tanggung jawab saya
karena saya sendiri sudah HOPELESS T_T
bahkan saya tidak diperbolehkan keluar kantor
karena bos dan rekan kerja takut saya melakukan hal buruk

malam ini saya terpaksa tidak pulang
karena saya takut membuat keputusan
saya tidak ingin anak saya jadi anak broken home
saya ketakutan saat ini

dalam keadaan mabuk saya menulis thread ini
dalam keadaan nangis saya kebingungan
saya sudah lelah
sudah buntu akal sehat ini

aku minta tolong sama teman2
tolong bantu saya membuat keputusan
apakah aku harus cerai dgn dia ?
atau harus aku pertahankan ?

aku sudah berusaha sebaik mungkin bertahan
tapi rasanya sudah tidak kuat lagi T_T
banyak rekan kerja ku mengajak aku tinggal di rumahnya malam ini
tapi semua aku tolak

dengan badan lelah dan batin sudah HANCUR
tidak tau aku mau kmana lagi
T_T apakah mending aku bunuh diri aja ?

[abcx]

buset dah, masa bunuh diri ?

bunuh diri, c0z lari dari masalah adl hal yg sangat memalukan.

cari alternatif solusi laen..

pikirkan lah buah hati Anda yg masih berumur Balita.
& coba diskusikan dgn sahabat2 Anda / keluarga2 terdekat Anda.

Gud Luck, kk..

(saya jg msh kul, jd blm tw soal urusan rumah tangga)

[Mark_Davin]

kk...
percuma bunuh diri...
kalaupun kk merasa dengan bunuh diri maka masalah kk selesai,
salah besar...
sapa yg bakal jaga anak kk?
mamanya? seperti kata kk..
istri kk juga sama sekali ga perhatian ma anaknya

yg penting kk luangkan waktu buat ke gereja n berdoa...

[[D]eath_Seeker]

disni lo kyk nya udh beneer2 hopelees bgt.....
pilihan itu harus lo ambil dgn melihat intuisi hati lo dolo......

lo harus bs mengandaikan....

andaikan lo cerai...anak lo pasti bakal sengsara....dan pasti bakal begajulan klo udh gede....istilahnya madesu(masa depan suram)

di sisi lain....lo seenggaknya bs bebas dr istri lo....
dan istri lo pun puas dgn hal tsb.....

pertimbangkan matang2 keputusan itu....

#gw ada saran...
lo tanya aja ama mertua lo.....(ibu/bapak istri lo)....
mrk kan udh pasti tinggal lbh lama dgn istri lo dibanding lo.....nah lo minta pendapat ama mrk........gw yakin pendapat dr mereka pasti pendapat yg ter baik.....

inget pertimbangin dr segala aspek.....
gunain semua permainan logika........
buat keputusan dgn menggunakan kata andai.........

(bunuh diri bukan hal terbaik untuk menyelesaikan masalah.....tapi bunuh diri salah satu hal yg terbaik untuk memulai masalah)

[GeoZ]

disni lo kyk nya udh beneer2 hopelees bgt.....
pilihan itu harus lo ambil dgn melihat intuisi hati lo dolo......

lo harus bs mengandaikan....

andaikan lo cerai...anak lo pasti bakal sengsara....dan pasti bakal begajulan klo udh gede....istilahnya madesu(masa depan suram)

di sisi lain....lo seenggaknya bs bebas dr istri lo....
dan istri lo pun puas dgn hal tsb.....

pertimbangkan matang2 keputusan itu....

#gw ada saran...
lo tanya aja ama mertua lo.....(ibu/bapak istri lo)....
mrk kan udh pasti tinggal lbh lama dgn istri lo dibanding lo.....nah lo minta pendapat ama mrk........gw yakin pendapat dr mereka pasti pendapat yg ter baik.....

inget pertimbangin dr segala aspek.....
gunain semua permainan logika........
buat keputusan dgn menggunakan kata andai.........

(bunuh diri bukan hal terbaik untuk menyelesaikan masalah.....tapi bunuh diri salah satu hal yg terbaik untuk memulai masalah)

DENGAR LHA ORG INI BERKATA!!

KEMATIAN BUKAN AKHIR TP AWAL DARI MASALAH

INGAT LHA KK SAAT2 KK BERSAMA DYABAHAGIA. .
SAAT2 KELAHIRAN ANAK KALIAN. .
PADA SAAT ITU KK KAN BAHAGIA. .ITU MERUPAKAN TITIK BAHAGIA TERTINGGI. .
TAPI HIDUP BAGAIKAN RODA BISA MENJADI TINGGI/TERENDAH. .
DISAAT TITIK TERENDAH YAKIN LAH . .KLU KK BISA MENCAPAI TITIK TERTINGGI TERSEBUT. .
INGAT NYAWA ITU SANGAT BERHARGA BAHKAN SEEKOR SEMUT PUN INGIN HIDUP

NPm death seeker FoTO avatar dimn tu?
AD maen DOTA?
G SUKA GAYA eLo. .BIJAK CUI. .

[[D]eath_Seeker]

DENGAR LHA ORG INI BERKATA!!

KEMATIAN BUKAN AKHIR TP AWAL DARI MASALAH

INGAT LHA KK SAAT2 KK BERSAMA DYABAHAGIA. .
SAAT2 KELAHIRAN ANAK KALIAN. .
PADA SAAT ITU KK KAN BAHAGIA. .ITU MERUPAKAN TITIK BAHAGIA TERTINGGI. .
TAPI HIDUP BAGAIKAN RODA BISA MENJADI TINGGI/TERENDAH. .
DISAAT TITIK TERENDAH YAKIN LAH . .KLU KK BISA MENCAPAI TITIK TERTINGGI TERSEBUT. .
INGAT NYAWA ITU SANGAT BERHARGA BAHKAN SEEKOR SEMUT PUN INGIN HIDUP

NPm death seeker FoTO avatar dimn tu?
AD maen DOTA?
G SUKA GAYA eLo. .BIJAK CUI. .

itu foto gw lg di anyer........
iy gw maen dota....

thx yah.....gw gk sebijak itu kok...hehehe......

[Marygold]

sori buat TS, kl d liat dr sudut pandang istri...TS brkt kerja jem 5, pulang jem 11, d rmh cm buat tdr? jujur, kl ane yg jd istri TS, sapa pun pasti kesel...istilahnya "kurang perhatian" apa istri cm tkg jaga anak? lagipula itu anak yg msh kcl, ngurus anak kcl sendirian asli capek bgt...btr2 nangis, kdg ga jelas knp nangisnya...dl ane wkt bayi aj, mama msh d bantu ma cc iparnya (kebetulan tante emg sayang bgt ma ane berhubung ga punya anak). blm lg umur2 segt hrs bnr2 d awasin, tktnya dia maenan benda tajem ato jatuh ato kejeduk, dll.

istri pun punya perasaan...diem2 doang d rmh jaga anak pasti bosen...mo pergi k mal pun gmn caranya? umur2 balita msh susah d ajak pergi2, apalg hrs d awasin bnr2...lagipula komunikasi dlm suatu hubungan itu penting bgt...kl TS d rmh cm tdr doang abis itu pergi kerja lg, tanpa ada komunikasi ma istri, lalu posisi istri itu sebenarnya apa? baby sitter? satpam? pembantu? apa istri?

coba luangkan waktu untuk keluarga, weekend jln2 sekeluarga, ga perlu k mal...kan bs k taman ato kmn aj buat refreshing...coba bicarakan lg dgn istri dgn kepala dingin (2 belah pihak), pikirkan anak TS (srh istrinya pikirin jg) apa ga kasian kl dia broken home? sblm bicara blg sama istri kk "ayo bicara baik2 scr dewasa, msg2 jujur n kluarin smua mslh/uneg2 yg ada d hati biar bs kt selesaikan satu2" kalian sdh dewasa, apa ada mslh ga bs d omongin?

kl si istri uda ngm sebab2 knp dia marah, coba kk kasi alesan kk knp sampai itu terjadi. misal istri: km pul selalu mlm, ngapain aj d luar?
TS: kerja... (lalu jelasin knp TS srg lembur ampe mlm2 gt)
stlh itu, kl istri msh marah, beri dia wkt buat pikirin smuanya. yg penting TS uda ngasi smua alasan TS. cewe itu kl marahnya dipendam trus skalinya meledak susah buat turunnya...mknya ati2 ma cewe kalem yah *buat yg laen/gg*

[masterferdinand]

sori buat TS, kl d liat dr sudut pandang istri...TS brkt kerja jem 5, pulang jem 11, d rmh cm buat tdr? jujur, kl ane yg jd istri TS, sapa pun pasti kesel...istilahnya "kurang perhatian" apa istri cm tkg jaga anak? lagipula itu anak yg msh kcl, ngurus anak kcl sendirian asli capek bgt...btr2 nangis, kdg ga jelas knp nangisnya...dl ane wkt bayi aj, mama msh d bantu ma cc iparnya (kebetulan tante emg sayang bgt ma ane berhubung ga punya anak). blm lg umur2 segt hrs bnr2 d awasin, tktnya dia maenan benda tajem ato jatuh ato kejeduk, dll.

istri pun punya perasaan...diem2 doang d rmh jaga anak pasti bosen...mo pergi k mal pun gmn caranya? umur2 balita msh susah d ajak pergi2, apalg hrs d awasin bnr2...lagipula komunikasi dlm suatu hubungan itu penting bgt...kl TS d rmh cm tdr doang abis itu pergi kerja lg, tanpa ada komunikasi ma istri, lalu posisi istri itu sebenarnya apa? baby sitter? satpam? pembantu? apa istri?

coba luangkan waktu untuk keluarga, weekend jln2 sekeluarga, ga perlu k mal...kan bs k taman ato kmn aj buat refreshing...coba bicarakan lg dgn istri dgn kepala dingin (2 belah pihak), pikirkan anak TS (srh istrinya pikirin jg) apa ga kasian kl dia broken home? sblm bicara blg sama istri kk "ayo bicara baik2 scr dewasa, msg2 jujur n kluarin smua mslh/uneg2 yg ada d hati biar bs kt selesaikan satu2" kalian sdh dewasa, apa ada mslh ga bs d omongin?

kl si istri uda ngm sebab2 knp dia marah, coba kk kasi alesan kk knp sampai itu terjadi. misal istri: km pul selalu mlm, ngapain aj d luar?
TS: kerja... (lalu jelasin knp TS srg lembur ampe mlm2 gt)
stlh itu, kl istri msh marah, beri dia wkt buat pikirin smuanya. yg penting TS uda ngasi smua alasan TS. cewe itu kl marahnya dipendam trus skalinya meledak susah buat turunnya...mknya ati2 ma cewe kalem yah *buat yg laen/gg*

keadaan sekarang yg sedang gejolak ekonomi
gw harus bisa memposisikan sebagai karyawan baik
supaya saya tidak di pecat
sekarang khan susah cari kerja

kalo soal kerja sampe malam
itu sudah saya bilang ke istri saya
karena ada 2 pilihan
pertama jika saya tidak lembur terus saya terpaksa kerja di daerah
kedua saya lembur agar saya bisa tetap berada di jakarta

konsekwensi pekerjaan saya
sebagai HRD yang tidak cuman ngurus
perusahaan pusat saja
tetapi saya harus ngurus 3 lokasi anak perusahaan
sekarang apa gw salah ?

kalo soal waktu
perasaan gw sabtu minggu libur
dan gw selalu ngajak jalan2 keluar
pergi berenang ato makan di tempat2 menarik

saya tuh kurang apa lagi ?
kasih sayang buat 2-2nya
sudah lebih
dalam keadaan letih aja masih bisa tersenyum di rumah

sementara gw serasa ga diurus
pulang kerja aja ga disambut

COBA GW TANYA KURANG PA LAGI GW ??!!!!!!!