Share Cerpen

[[D]eath_Seeker]

udh lama gw gk mikir kyk gt......
semenjak udh pindah rumah(gk serumah ma nyokab) gw jd jauh....dan sering lupa ama nyokap......
skrg gw tersadar pentingnya dia dlm hidup gw.....

[thefox]

klo gw liat bgtu...
jd merasa bersalah gw sm ortu gw
.........
tp klo nginget mereka suka marahin gitu, jd ilang perasaan itu

menyentuh hati postan si TS
hehehe

[Die[g0]kiL]

gak sadar... semakin gua baca.. air mata gua smakin numpuk,, akhirnya netes jg...

[Willy Tan]

ya biarkan air mata mu menetes...

karena mungkin jg saat air mata mu menetes kangen dengan ibumu

disana ibumu jg meneteskan air mata karna kangen jg kepadamu

[Rollando]

Asal Usul Umur Manusia

--------------------------------------------------------------------------------

Di awal zaman, Yang Berkuasa menciptakan seekor sapi.
Yang Berkuasa berkata kepada sang sapi, "Hari ini kuciptakan kau Sebagai sapie ngkau harus pergi ke padang rumput.Kau harus bekerja dibawah terik
matahari sepanjang hari. Kutetapkan umurmu sekitar 50 tahun".
Sang Sapi keberatan. "Kehidupanku akan sangat berat selama 50 tahun. Kiranya 20 tahun cukuplah buatku. Kukembalikan kepadamu yang 30
tahun".
Permintaan pun di setujui oleh Nya

Di hari kedua, Yang Berkuasa menciptakan ******.
"Hai ******, hiburlah manusia. Aku berikan kau umur 20 tahun!"
Sang ****** menjawab "Apa? Menghibur mereka dan membuat mereka tertawa?10 tahun cukuplah. Kukembalikan 10 tahun padamu"
Permintaan ini pun disetujuiNya

Di hari ketiga, Yang Berkuasa menciptakan ******.
"Apa yang harus kau lakukan adalah menjaga pintu rumah majikanmu. Setiap orang mendekat kau harus menggongongnya. Untuk itu kuberikan hidupmu selama 20 tahun".
Sang ****** menolak, "Menjaga pintu sepanjang hari selama 20 tahun ? No way.! Kukembalikan 10 tahun padamu".
Dengan berat hati, permintaan ini disetujui juga

Di hari keempat, Yang Berkuasa menciptakanmanusia.
"Tugasmu adalah makan,tidur, dan bersenang-senang. Inilah kehidupan. Kau akan menikmatinya. Akan kuberikan engkau umur sepanjang 25 tahun!"
Sang manusia keberatan, katanya "Menikmati kehidupan selama 25 tahun? Itu terlalu pendek".
"Begini saja", kata manusia. "Karena sapi mengembalikan 30 tahun usianya, lalu ****** mengembalikan 10 tahun, dan ****** mengembalikan 10 tahun usianya padamu, berikanlah semuanya itu padaku. Semua itu akan menambah masa hidupku menjadi 75 tahun.Setuju ?"

AKIBATNYA... ......... ......... .........

Pada 25 tahun pertama kehidupan sebagai manusia dijalankan, kita makan,tidur dan bersenang-senang

30 tahun berikutnya menjalankan kehidupan layaknya seekor sapi kita harus bekerja keras sepanjang hari untuk menopang keluarga kita

10 tahun kemudian kita menghibur dan membuat cucu kita tertawa dengan berperan sebagai ****** yang menghibur

Dan 10 tahun berikutnya kita tinggal dirumah, duduk didepan pintu, dan menggonggong kepada orang yang lewat, "Uhuk, uhuk (batuk)... Eh, Ntong, mo kemane lo?"




Ciuman Misteri

DALAM perjalanan kereta Parahyangan dari Gambir ke Bandung, duduk berhadapan
4 orang penumpang :
* Satu nenek
* Satu mahasiswi cantik plus sexy
* Satu mahasiswa laki-laki
* Satu tentara
Mereka tidak saling mengenal satu dengan yang lainnya. Perjalanan nyaman2
saja, ketika masuk ke terowongan tiba2 lampu mendadak mati pula. Gelap
gulita.
Tiba-tiba terdengar suara kecupan yang keras...Cap, cip, cup! . Namun segera
diikuti satu suara tamparan yang tidak kalah kerasnya... Plak, Plek, plak,
Gedubrak!!! Ketika terowongan itu akhirnya terlewati, keempat penumpang itu
saling bengong dan saling memandang, dan masing2 berkata di dalam hati.

Sang nenek dalam hati :
Dasar anak mahasiswa muda, mentang-mentang tempat gelap langsung aja cium
mahasiswi cantik itu. Rasain loe kena gaplok !!!

Si Mahasiswi cantik dan sexy dalam hatinya : Biar rasa loe !!! gelap-gelap
asal cium, kena deh loe cium nenek itu, dan kena gaplokan juga lagi.!
hihihi..

Si tentara dalam hati :
Busyet dah, enak bener tuh mahasiswa. Dia yang nyium cewek sexy, eh gua yang
kena gaplok #$%$!!

Si mahasiswa laki itu berkata dalam hati :
He.. he.. mumpung gelap, tadi gua cium aja tangan gua sendiri, dan gua
gaplok sekalian itu tentara belagu. Kapan lagi mahasiswa bisa gampar tentara
!!!...




hari yang sial

[st4nl3y]

asal usul umur manusia nya lucu...hwhwhw=p

[st4nl3y]

Boss bicara dengan sekretarisnya: "Seminggu kita pergi untuk perjalanan
dinas, tolong siap-siap."
|
Sekretaris telepon suaminya: "Mas, saya mau berangkat untuk perjalanan
dinas, hati-hati di rumah ya."
|
Suami telepon kekasih gelapnya: "Istriku mau berangkat seminggu, kau ada
waktu?"
|
Kekasih gelap bilang terhadap anak kursusnya: "Nak, ibu punya banyak
kerjaan selama seminggu, kursus ditiadakan selama seminggu."
|
Anak kursus bilang terhadap kakeknya: "Kek, seminggu tidak ada kursus,
gurunya sibuk. Ayo kita jalan-jalan. "
|
Kakek (=Boss) telepon sekretarisnya: "Minggu ini saya mau jalan-jalan sama
cucu saya, meeting dibatalkan."
|
Sekretaris telepon suaminya: "Bossnya ada kerjaan rumah yang mendadak,
tripnya dibatalkan Mas."
|
Suami bilang kekasih gelapnya: "Kau tak bisa datang, istriku tak jadi
pergi."
|
Kekasih gelap telepon anak kursusnya : "Nak, kursus minggu ini berjalan
seperti biasa."
|
Anak kursus bilang sama kakeknya: "Kek, guruku bilang kursus berjalan
normal. Kakek jalan sendiri aja."
|
Kakek bilang sama sekretarisnya: "Minggu ini kita atur perjalanan dinas
lagi. Kamu siap-siap, yah!"

[anzais87]

Terharu gw!!

[candynet]

Alkisah seekor ****** yang sangat setia kepada tuannya.
Kemanapun tuan nya pergi ia selalu mengikuti untuk melindungi sang tuan
****** ini memang jenis ****** yg langka
ia juga bisa mengerti layak nya berkomunikasi dgn manusia (mengerti ucapan manusia)
kebetulan sang tuan mempunyai anak kecil yang mulai bisa bermain '
****** itu kadang ikut bermain dgn sang anak
jadilah ****** itu sangat di sayang tuannya sebagaimanapun sang anak
suatu ketika sang tuan pergi untuk berbelanja kepasar spt yg biasa ia lakukan setiap akhir pekan
kali ini ia tak mengajak ****** kesayangan nya itusebab,
ketika itu anak nya tertidur pulas di kamarnya.dan ia menugaskan sang ****** untuk menjaga sang anak,
****** itu menuruti apakata tuan nya
walaupun raut mukanya menyiratkan sedikit kekecewaan karna tidak bisa pergi dgn tuannya.
ia kemudian naik ke atas tempat tidur sang anak dan ia juga ikut tertidur bersama sang anak untuk menemani dan menjaganya....

sesampainya di rumah.sang tuang langsung di sambut oleh ****** kesayangannya dgn penuh suka dan gembira.
tapi sang tuan justru menampakkan ketidaksukaannya sikap yg tidak pernah ia perlihatkan selama ini.
ia heran melihat mulut sang ****** penuh dgn belepotan darah segar pertanda sang ****** baru saja makan besar .
ia mengira sang ****** telah memangsa sang anak yg di tinggalkannya.
dgn penuh amarah dan perasaan kecewa sedih dan kalut yg menjadi satu
ia berpikir knp ia tak mengajak sang ****** atau sang anak untuk ikut bersama nya atau.........
dgn muka merah marah geram langsung sang tuan mengambil sebilah golok panjang dan tanpa pikir lagi ia mengayunkan golok itu keleher sang ****** yg selama ini selalu menemaninya.
tak ada perlawanan sama sekali dr sang ****** yg sedang gembira menyambut tuan nya itu pulang .
darah muncrat membanjiri halaman rumah .tubuh ****** itu tergolek..dan akhir nya mati..
ia telah merasa puas membinasakan ****** yg telah memakan anak nya.merenggut nyawa anak satu satu nya
tapi perasaan sedih ttp saja tak bisa ia pendam
dgn air mata yg terurai dia menuju kamar sang anak ia ingin melihat sisa sisa mayat dan tulang sang anak.
dibukalah pintu kamar dan langsung ia lemparkan pandangan ke atas ranjang namum dgn mata melotot dan terheran heran
ia menemukan seekor ular besar tercabik cabik di atas ranjang bekas anak nya tidur sebelum ia pergi tadi
kemudian ia bergegas kehalaman belakang tempat sang anak biasa main dgn sang ******
ia melihat disana sang anak sedang tersenyum gembira bermain ayunan seorang diri ....
sekarang barulah ia sadar bahwa ia telah salah sangka thd ****** nya yg setia .
sesungguh nya ****** itu sangat gembira ketika menyambut tuannya
agar sang ****** dapat menunjukan keberhasilan menjaga dan melindungi sang anak dr gangguan ular...
****** itu ternyata ttp setia dan prasangka buruk ku telah membuat aku lupa semua nya ..demikian hati sang tuan berkata

semoga ada hikmah dan pelajaran yg dapat di petik dr cerita fiksi ini

[obelix]

Senapan tua =P~

Seorang kakek2 berusia 87 tahun mempersunting seorang top model terkenal,namun pernikahan baru berjalan 1 bulan sang top model menunjukan tanda2 kehamilan. . .
Sang Kakek itu dgn bangga menceritakan hal itu ke temannya seorang dokter..

Kakek : istriku monalisa mengandung anakku.. haha bahagianya akuh
dokter : tidak mungkin itu terjadi?? apa monalisa mempunya teman dekat laki2?
Kakek : tentu saja!!! aku tidak membatasi dgn siapa dia berteman!!
dokter : (merasa kasihan) kek saya ada sebuah cerita..
Kakek : iya ? cerita apa?
dokter : di sebuah hutan ada sebuah gubuk yg di tinggali seorang pemburu tua, pada suatu hari dia sangat mabuk hingga salah membawa senjata.. bukannya membawa senapan dia malah membawa sebuah botol panjang yg kosong.. Malangnya di tengah jalan dia bertemu seekor Beruang besar yg menghalangi jalannya.. dgn gemetaran dia mengacungkan botol tersebut dan DOOR !! Beruang tersebut Mati !!

Kakek : TIdak MUNGKIIN itu terjadi !!! Pasti ada orang lain yg menembaknya dgn senapan!! mana mungkin botol kosong bisa membunuh beruang !! nonsense !!

Dokter : itulah yg saya mau katakan ttg monalisa..

Kakek : !!!!!!!!!

[Macan_Asia]

gila tu cerita gokil abis gw lebih suka yg cerita ciuman misterius asli dah ngakak gw aahahahahhahahha ampe sakit perut kalau gw jadi si mahasiswa da gw embat tu si mahasiswi terus gw gamparin semai gw si tentara kapan lagi kana aahhahahha lempar batu sembunyi bibir ahah ^^

[Macan_Asia]

gila sob gw jadi teringat nyokap gw di kampung cos di jakarta ini gw kost , gw jadi rindu nyokap gw, and ingin segera cepat2 liburan tuk lampiasin semua kerinduan gw ma nyokap gw bakalan peluk dia erat2 dan minta di suapin lalu minta di temenin tidu dan di elus2 selayaknya gw msh bayi, da ah air mata gw jadi menetes nie malu gw kan cowok ahha ^^

[Nawainruk]

Lukisan Kedamaian
Seorang Raja mengadakan sayembara dan akan memberi hadiah yang melimpah kepada siapa saja yang bisa melukis tentang kedamaian. Ada banyak seniman dan pelukis berusaha keras untuk memenangkan lomba tersebut. Sang Raja berkeliling melihat-lihat hasil karya mereka.

Hanya ada dua buah lukisan yang benar-benar paling disukainya. Tapi, sang Raja harus memilih satu di antara keduanya. Lukisan pertama menggambarkan sebuah telaga yang tenang. Permukaan telaga itu bagaikan cermin sempurna yang memantulkan kedamaian gunung-gunung yang menjulang mengitarinya. Di atasnya terpampang langit biru dengan awan putih berarak-arak. Semua yang memandang lukisan ini akan berpendapat, inilah lukisan terbaik mengenai kedamaian.

Lukisan kedua menggambarkan pegunungan juga. Namun tampak kasar dan gundul. Di atasnya terlukis langit yang gelap dan merah menandakan turunnya hujan badai. Sedangkan tampak kilat menyambar-nyambar liar. Di sisi gunung ada air terjun deras yang berbuih-buih. Sama sekali tidak menampakkan ketenangan dan kedamaian. Tapi, sang Raja melihat sesuatu yang menarik. Di balik air terjun itu tumbuh semak-semak kecil di atas sela-sela batu. Di dalam semak-semak itu seekor induk Pipit meletakkan sarangnya. Jadi, di tengah-tengah riuh-rendahnya air terjun, seekor induk Pipit sedang mengerami telurnya dengan damai.

Benar-benar damai.

Lukisan manakah yang memenangkan lomba?

Sang Raja memilih lukisan nomor dua. Tahukah anda mengapa?

"Karena", jawab sang Raja, "kedamaian bukan berarti anda harus berada di tempat yang tanpa keributan, kesulitan atau pekerjaan yang keras dan sibuk. Kedamaian adalah hati yang tenang dan damai, meski anda berada di tengah-tengah keributan luar biasa. Kedamaian hati adalah kedamaian sejati"