PARIS (Lampost): Dua penumpang yang namanya terkait dalam kelompok ******* berada dalam pesawat Air Farance yang hilang di perairan Atlantik yang menewaskan 228 penumpang.
Agen rahasia Prancis melansir bahwa dua orang itu masuk daftar penumpang yang naik dalam pesawat yang nahas tersebut. Seperti dilansir Fox News, Kamis (11-6), kini agen rahasia Prancis tersebut mencoba mencari data detail dua penumpang yang tewas tersebut, termasuk data kelahiran serta keluarganya.
Memang tidak menutup kemungkinan ada kesamaan nama. Tapi, menurut salah satu sumber, bisa saja kesamaan nama tersebut adalah sebuah kebetulan. "Tapi hal ini akan ditanggapi serius," ujar sumber tersebut.
Pemerintah Prancis juga mengakui telah menerima beberapa kali ancaman oleh kelompok ******* dalam beberapa bulan terakhir. Khususnya sejak Pemerintah Prancis mengirimkan tentaranya ke Afghanistan.
Kepala keamanan setempat sedikit khawatir tentang adanya upaya pembunuhan seperti pada serangan 11 Septermber 2001 lalu di WTC serta Pentagon, Amerika Serikat. Sebelumnya, pesawat Air France A330-200 yang hilang tersebut juga pernah mendapat ancaman ***, beberapa hari sebelum hilang.
Pesawat itu hilang di perairan Atlantik, tepatnya di kawasan timur laut Brasil, Senin (1-6). Pesawat nahas berjenis Airbus A330 dengan rute Rio de Janiero--Paris tersebut mengangkut 216 penumpang dan 15 kru.
Kokpit Terbakar
Sementara itu, pesawat Jetstar Australia, Kamis dini hari, mendarat darurat di Bandar Udara Internasional Guam dalam penerbangan dari Osaka, Jepang, ke Gold Coast, Queensland, setelah terjadi kebakaran kecil dalam kokpit.
Penjelasan maskapai penerbangan Jetstar menyebutkan pesawat bernomor penerbangan JQ-20 itu terbang dari Bandara Internasional Kansai, Osaka, Rabu pukul 20.50 waktu setempat atau pukul 22.50 waktu Australia menuju kota wisata ternama Queensland, Gold Coast.
Setelah pesawat terbang sekitar 3 jam 50 menit, ruang kokpit dipenuhi asap akibat kebakaran yang kemudian berhasil dipadamkan kru teknik pesawat.
Pilot berhasil mendaratkan pesawat yang membawa 190 penumpang, termasuk empat balita, serta 13 orang kru itu di Bandara Internasional Guam pada pukul 02.20, kemarin.
Lima hari lalu, pesawat Jetstar rute penerbangan Darwin--Denpasar juga sempat batal melanjutkan jadwal penerbangannya ke Denpasar menyusul aksi pengereman mendadak pilot saat pesawat sudah melaju cukup kencang untuk bersiap take off dari landasan pacu Bandara Internasional Darwin.
Selasa (9-6) malam, sebuah pesawat Airbus A340-300 juga terpaksa mendarat darurat di sebuah bandar di Moskwa, Rusia, setelah mengalami kegagalan pada salah satu mesinnya. Pesawat milik maskapai Air China, yang mengangkut 155 penumpang itu bertolak dari Milan, Italia, menuju Beijing, China. n R-2
http://www.lampungpost.com/cetak/ber...09061205145535
GIMANA bro tanggapan nya?semakin seram ya naik pesawat terbang?hehe
Share This Thread