YOGYAKARTA - Mantan menteri keuangan yang juga tim sukses pasangan capres JK-Wiranto, Fuad Bawazir, mengatakan Indonesia lambat laun akan menjadi "rumah miskin" jika terus mempertahankan paham neoliberalisme dan terus berhubungan dengan pihak asing untuk berutang.
"Kalau masih saja ekonomi neolib masih dipertahankan, maka Indonesia akan menjadi rumah miskin yang hanya mengurusi anak miskin, yatim piatu, serta pengangguran," tegas Fuad di sela-sela diskusi publik 'Ekonomi untuk Rakyat' yang digelar Majelis Pemberdayaan Masyarakat PP Muhammadiyah, di University Club (UC) UGM, Yogyakarta, Kamis (18/6/2009).
Selama 40 tahun terakhir Indonesia menjadi semakin miskin dan terlilit utang. Dalam kondisi ini menurut Fuad, Indonesia sudah tidak lagi memiliki menteri keuangan, namun justru menteri utang.
"Akan ada beberapa pejabat yang nanti akan menjadi tersangka kalau mafia utang ini diperiksa. Kita itu sudah tak lagi punya menteri keuangan, tapi hanya punya menteri utang," katanya.
Untuk itu Fuad berharap agar fakta mengenai utang luar negeri tidak diputarbalikkan oleh tim kampanye SBY-Boediono. Di sisi lain, dia berharap agar ada reformasi total APBN, baik dari sumber pendanaan maupun penggunaannya.
"Reformasi APBN baik dari sisi sumber maupun penggunaannya mutlak dilakukan karena memang sudah tidak keruan selama 40 tahun terakhir ini dan hanya menjadi kepanjangan tangan Mafia Berkley," katanya.
(Satria Nugraha/Trijaya/jri)
Sumber : klik disini
==================================================
Jika Benar Pernyataan diatas bahwa Neoliberal membuat Indonesia menjadi Terpuruk...
Pasti Rakyat banyak tidak akan mendukung Neo-Liberal...
Namun, apakah Ekonomi Kerakyatan bs membuat Ekonomi negara ini maju?...
2-2 nya memang masih jd pertanyaan...
Share This Thread