Komnas PA Dukung KPI Tuntut Iklan Rokok

[rejaku]

Spoiler untuk Gambar :

Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, membawa poster tentang bahaya merokok.

Minggu, 12 Juli 2009 | 16:22 WIB
Laporan wartawan KOMPAS Elok Dyah Messwati

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Nasional Perlindungan Anak/Komnas PA mendukung Komisi Penyiaran Indonesia/KPI untuk menuntut iklan rokok yang disiarkan dua stasiun televisi pada 8 Juli 2009 di luar jam tayang yang diperkenankan, yaitu pukul 21.30. Iklan rokok yang menggunakan tagline Bakti Lingkungan tersebut secara substansif sebenarnya tidak berbeda dengan iklan rokok itu sendiri.

"Kami sangat menghargai dukungan Komnas Perlindungan Anak," kata anggota KPI Bimo Nugroho di Jakarta, Minggu (12/7). Surat dukungan Komnas PA itu diberikan kepada KPI setelah munculnya iklan merek rokok dengan tagline Bakti Lingkungan disiarkan di Metro TV dan TV One pada 8 Juli 2009 di siang hingga petang hari.

Sesuai PP Nomor 50 Tahun 2005 tentang Penyelenggaraan Lembaga Penyiaran Swasta, penayangan iklan rokok di siang hari tersebut jelas melanggar pasal 21 Ayat (3) Iklan rokok pada lembaga penyelenggara penyiaran radio dan televisi hanya dapat disiarkan pada pukul 21.30 sampai dengan pukul 05.00 waktu setempat di mana lembaga penyiaran tersebut berada.

Selanjutnya untuk sankSi, di pasal 57 menyebut Lembaga Penyiaran Swasta yang menyelenggarakan siaran iklan rokok di luar ketentuan sebagaimana dimaksud pada Pasal 21 ayat (3) dikenai sanksi administratif berupa denda administratif untuk jasa penyiaran radio paling banyak Rp 100.000.000 (seratus juta rupiah), dan untuk jasa penyiaran televisi paling banyak Rp 1.000.000.000 (satu miliar rupiah).

Surat dukungan Komnas PA kepada KPI tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum Komnas PA Seto Mulyadi dan Sekretaris Jenderal Komnas PA Arist Merdeka Sirait. "Kami meminta KPI melakukan langkah-langkah hukum guna menegakkan regulasi dan mendorong kepatuhan industri rokok maupun perusahaan atau lembaga penyiaran," papar Seto Mulyadi.

Di dalam UU Penyiaran telah disebutkan bahwa KPI merupakan wujud dari peranserta masyarakat di bidang penyiaran yang mewakili masyarakat. Oleh karena itu KPI wajib menindaklanjuti pengaduan masyarakat terkait pelanggaran aturan.

Menurut Komnas PA, perlu ada pengawasan yang lebih ketat lagi terhadap iklan-iklan rokok baik itu iklan langsung maupun iklan tidak langsung guna menghindari anak-anak dan remaja menjadi perokok pemula. Selain karena alasan tersebut di atas, penayangan iklan rokok di luar ham tayang yang diperkenankan merupakan pelanggaran terhadap pasal 16 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2003 tentang Pengamanan Rokok Bagi Kesehatan.

"Adanya pelanggaran tersebut membuktikan masih rendahnya penegakan hukum di negara ini dikarenakan patah oleh kepentingan bisnis industri rokok semata. Dengan kata lain, terjadi kelalaian yang disengaja oleh negara dan kapitalisme dengan mengorbankan anak-anak Indonesia," papar Seto Mulyadi.

Menurut Bimo Nugroho, dari tayangan iklan tersebut jelas terlihat lambang dan tulisan merek rokok ditulis dengan huruf hitam pekat dan lebih menonjol daripada tulisan Bakti Lingkungan. "Jadi yang ditonjolkan oleh iklan itu adalah merek dan lambang rokok. Kepedulian pada lingkungan adalah image yang dibangun, seperti image keberanian, persahabatan. Tagline Bakti Lingkungan itu sendiri adalah kesadaran palsu yang mahakonyol. Bagaimana mungkin asap rokok berbakti pada lingkungan? Kalau merusak lingkungan jelas iya," papar Bimo Nugroho.


Sumber : Kompas.com

[rejaku]

btw...

aq sendiri baru tau kl iklan rokok itu ada batasan jamnya...


tapi kok rasanya aq serink liat iklan rokok siank2 yak ?

lagian aq jg ga tau enaknya nge rokok. Blm pernah sich...

[savage]

aneh...

emang apa gunanya merokok sih

perasaan gw nggak ngerokok jg nggak apa2

[rejaku]

aneh...

emang apa gunanya merokok sih

perasaan gw nggak ngerokok jg nggak apa2

buat kita yg ga ngerokok sich bs blg gt...

bnyk jg kan alasan org ngerokok...

diajakin tmnny lah, pelampiasan lah, ato biar keliatan keren...

[fazameonk]

tapi bner tuh, yang terpenting iklan rokok tuh harus dilarang!!

ga boleh ada sama skali !!

kayak negara2 lain.

[RiDdAnCe]

aneh...

emang apa gunanya merokok sih

perasaan gw nggak ngerokok jg nggak apa2

taste

hahaaha ilang masalah sob

@fazameonk

tapi

apbn negara sebagian besar dari penjualan tembakau

[rejaku]

tapi bner tuh, yang terpenting iklan rokok tuh harus dilarang!!

ga boleh ada sama skali !!

kayak negara2 lain.

hmm...

menurutku ga bs gt dech...
iklan rokok ga mungkin dihentikan...
karena rokok jg menguasai sebagian besar kehidupan manusia.
kenapa bisa begini ?
karna bnyk bgt org yg bekerja di perusahaan rokok.
dengan berkurangnya pemasukan, maka akan berdampak jg PHK dan pengurangan gaji karyawan.
hal ini justru akan membunuh lebih cpt drpd merokok.
karna hal ini jugalah di Indonesia rokok tidak bs dilarang.
meskipun di lain pihak, rokok merugikan kesehatan.

selama iklan rokok msh dalam kode etiknya sich ga mslh.

contohnya:
iklan rokok ga boleh secara gamblang.
tiap iklan rokok ga langsung nunjukin produk kan.
misalnya, ada org manjat tebing, tiba2 keluar merek rokok.
ga nyambung kan. tapi itulah salah satu kode etiknya iklan rokok.

kl soal jam tayang jujur sich, aq jg br tau.
tapi rasa2nya aq sering liat iklan rokok siank2 dech...

CMIIW

[fazameonk]

@rejaku

yeah you wrong!!

zzz jelas2 iklan rokok tuh mengajak anak2 dan remaja dengan Citra, bukan bentuk dari produk nya,
ngerti pencitraan ga??
itu justru lebih efektif daripada mengiklankan produk nya..

truss.. apakah klo iklan rokok dilarang lantas pabrik rokok bangkrut dan petani2 nya ga ada kerjaan??
wkakakak ya ngga lahhh..

ingett rokok adiktiff, mereka punya pelanggan tetap..

trus, taukah anda bahwa rokok justru memiskinkan rakyat indo?

rata2 konsumen rokok adalah rakyat menengah kebawah, yang mendingan beli rokok daripada pendidikan dan kesehatan keluarga nya..

hey hey liat, negara2 berkembang seperti thailand yg td nya di bawah indonesia, jadi semakin berkembang meninggalkan indonesia sejak melarang segala bentuk Iklan, promosi, dan sponsor rokok..

oke mendingan pada baca tulisan gw tentang rokok deh..

http://www.indogamers.com/f399/tenta..._meonk-195358/

banyak tuh, baca aja pelan2 jangan komen macem2 sbelum baca scara keseluruhan..

[fazameonk]

tambahan.

tahukah anda? bahwa belanja negara terhadap kesehatan yang di sebabkan rokok lebih besar di bandingkan cukai yang di peroleh dari industri rokok..

itu artinya?
menguntungkan kah?

lagipula cukai banyak kan berkat konsumen2 rokok.. haha

[luna_croz]

Ngmg2 ini dulu uda ada kan? Males ngmg dari awal lg. Tp plg nga dri smua berita rejaku cuma ini yg qualified buat didebat.
Ngmg2 umur brapa reja? Cewe cowo?
Tolng baca rules lg ya, jgn kejer setoran postingnya.

[rejaku]

hmmm...

bener jg...

kl iklan n promosi msh bs dilarang...

lagi pula uda ada negara yg sukses tuch ngelarang promosi rokok...

jadi kykny kl di Indonesia jg mungkin bs...


tapi...

aq jg ga yakin 100% bs dilarang gt aja...

sebab setiap tindakan yg dilakukan pemerintah selalu mengundang pro dan kontra...

dan dengan begitu, perekonomian pun akan jadi tidak stabil karna muncul pro dan kontra...

meskipun mungkin itu tidak akan berlangsung selamanya...

lagipula, kl iklan dan promosi rokok dilarang, apa ada jaminannya bahwa ga akan ada anak2 yg ngerokok ?


seperti posting saya diatas, ada beberapa sebab orang yg merokok...

dan itu jg tidak hanya disebabkan iklan....

tapi dengan dilarangnya iklan, ini tentu jg akan mengurangi anak2 yg merokok...

paling tidak, anak2 jadi kurang tahu mslh rokok...


nahh....itu pendapatku soal iklan rokok....

oh iya, kl yg mo post masalah rokoknya....

klik disini

soalnya thread yg ini hanya ngebahas iklan nya ajah...

[fazameonk]

yaa seperti yang sudah saya tulis di thread saya..

Iklan rokok itu adalah suatu PENGKONDISIAN masyarakat, sehingga masyarakat TERKONDISIKAN bahwa iklan rokok bukanlah barang negatif, boleh di konsumsi, buktinya di Iklankan..

setelah pengkondisian tsb, didukung lah oleh PERGAULAN dan sebagainya..

jadi analogi nya gini, Iklan Adalah PEMICU paling dasar orang mulai Merokok..
setelah itu tinggal dilanjutkan oleh pergaulan dgn daya pikat "klo ga merokok ga keren, gaul, macho, dsb"
Karena iklan2 rokok sudah mencitrakan diri nya seperti itu..

[Trademaks]

@TS
pahami dahulu aturan dalam pembuatan thread di sub forum ini.

-closed-