Page 1 of 4 1234 LastLast
Results 1 to 15 of 57
http://idgs.in/56823
  1. #1

    Join Date
    Sep 2007
    Location
    ewr
    Posts
    39
    Points
    106.40
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default Kapal Hantu Mary Celeste

    Tragedy misterius Mary Celeste

    Pada tanggal 4 November 1872 berangkatlah kapal layar jenis square rigged dari pelabuhan New York menuju Italia. Kapal ini ditemukan pada 4 Desember 1872 oleh kapal Dei Gratia sedang dalam keadaan kosong tanpa ada penumpang satupun.
    Tidak ada tanda2 telah terjadi perompakan. Semua barang terlihat utuh rapi termasuk barang2 berharga. Satu2nya petunjuk yang tak berarti adalah catatan terakhir Kapten Kapal Benyamin Spooner Brigg. Di dalamnya hanya tertulis cuaca tampak buruk dan mungkin akan terjadi badai sebentar lagi.

    Yang menjadi pertanyaan hingga saat ini adalah kemana semua penumpang Marry Celeste? Andaikan terjadi badai yang hebat kenapa barang2 yang ada tidak berantakan? Masih tetap rapi pada tempatnya. Di sana juga sempat ditemukan sebotol obat yang telah dibuka tutup botolnya masih utuh tanpa adanya bekas2 tumpahan.

    Lebih aneh lagi kapal ini ditemukan (tanpa ada seorang pun didalamnya), tetap pada jalur pelayarannya yang benar dan telah meninggalkan New Yor sejauh kurang lebih 500 kilometer jauhnya.

    Kemana semua awak dan penumpang kapal Mary Celeste? Apa yang membuat kapal tanpa awak tersebut tetap pada jalur pelayaran yang benar setelah jauh dari pelabuhan asalnya?




    "Ada yg tau lebih jauh lg g?"

  2. Hot Ad
  3. #2
    [BaBy]Shiseiten's Avatar
    Join Date
    Jan 2008
    Location
    DIKAMAR !
    Posts
    171
    Points
    209.40
    Thanks: 1 / 0 / 0

    Default

    Mungkin Mereka di culik para perompak ?

    atau bersama2 terjun ke air hehehe

    TP kayaknya aneh banget itu yah

    koQ bisa ilang tanpa ada jejak N kenapa itu kapal masih berada di jalur yg benar tanpa kehilangan arah --a :stupid:

  4. #3
    Sneijder's Avatar
    Join Date
    Oct 2006
    Location
    HN [-Sky-] Net
    Posts
    171
    Points
    198.40
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    mirip kek crita d film ghost ship...
    CROTTTTTTTTTTTTTTTTTTTT............
    Quag

  5. #4
    Tetshulong's Avatar
    Join Date
    Sep 2007
    Location
    JAKARTA
    Posts
    1,035
    Points
    1,338.50
    Thanks: 0 / 1 / 1

    Default

    iya aneh.....

    Kalaopun ada perompak menyerbu(kyk team SWAT) pasti jg ada yang berantakan....

    apa lagi penumpangnya ada 500

  6. #5
    sta_r's Avatar
    Join Date
    Apr 2007
    Posts
    25
    Points
    30.50
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    gilla...di culik kale toh ma wewe gombel...
    masa penumpang na ga ada............... aneh bin ajaib

  7. #6
    uten's Avatar
    Join Date
    Nov 2006
    Posts
    134
    Points
    201.60
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    Kutukan Mary Celeste

    Kisah misteri perkapalan lainnya yang sangat terkenal ada hilangnya kapal Mary Celeste. Kisah ini mungkin bersangkut-paut dengan misteri Segitiga Bermuda. Pada 4 November 1872 sebuah kapal layar jenis square-rigged brigantine bernama Mary Celeste telah meninggalkan pelabuhan New York, Amerika Syarikat menuju ke Itali. Pada 4 Disember, ia ditemui hanyut di tengah laut, tanpa seorang pun manusia di atasnya oleh anak buah kapal Dei Gratia. Anehnya, tidak ada tanda-tanda bahwa telah terjadi perompakan atau pun pembunuhan besar-besaran terhadap awak dan seluruh penumpang kapal Mary Celeste, semuanya seperti hilang begitu saja tanpa jejak.. Kelengkapan barang-barang di atas kapal itu pun masih lengkap seperti baru dikemas seolah-olah sedang bersedia untuk mulai berangkat.

    Catatan terakhir dalam buku log Mary Celeste yang dibuat oleh Kapten Benjamin Spooner Briggs sepuluh hari sebelum Dei Gratia bertemu dengan kapal itu menyebutkan bahwa saat dia menulis, cuaca kelihatan seperti akan ribut. Diandaikan Mary Celeste telah ditinggalkan akibat ribut, apakah sebabnya kesemua anak kapal meninggalkannya, sedangkan tidak ada kelihatan kerusakan sekecil pun pada struktur kapal? Dan kenapa pula barang-barang di atas kapal itu tidak berseraka sepertimana biasanya apabila sebuah kapal dihajarombak besar? Bahkan ada sebotol obat batuk yang telah dibuka tetapi tidak tumpah di atas kapal itu, manakala mangkuk masih elok di tempatnya, tidak pecah. Di atas meja kapten terdapat tanda-tanda bahwa dia sedang bersedia untuk sarapan.

    Ketika ditemui, Mary Celeste didapati telah berlayar tepat mengikut jalur yang seharusnya diambil. Amat ganjil memang untuk kapal yang sedemikian besar bisa tetap berlabuh dalam jalurnya selama sepuluh hari tanpa awak tanpa siapapun.

    Dalam catatan terakhir, keberangkatan Mary Celeste sempat ditunda saat hendak berlayar ke Gibraltar dan kemudian peralatannya diperlengkapi semula, tetapi kapal itu serasa telah bertukar tangan sebanyak 17 kali, selepas kapal itu ditemui, kapal itu dianggap membawa nasib malang. Akhirnya, dalam tahun 1884 kapal telah karam di perairan Haiti.

    Apakah yang telah terjadi ke atas anak-anak kapal Mary Celeste yang berlabuh di atas kapal tersebut dari New York pada 4 November 1872? Kenapa langsung tiada pentunjuk tentang apa yang telah terjadi di atas Mary Celeste hingga ia ditinggalkan sepenuhnya? Dan bagaimanakah ia dapat meneruskan perjalanan selama sepuluh hari tanpa awak kapal tepat mengikuti jalur yang sepatutnya? Mungkinkah Mary Celeste telah memasuki perairan Segitiga Bermuda, lalu awak kapalnya lenyap seperti banyak misteri lain yang berlaku di kawasan tersebut?(berbagai sumber/net/the)

    Upaya Mengungkap Misteri Mary Celeste

    Penemuan kapal hantu Mary Celeste yang terapung tanpa awak di Samudera Atlantik sangat mengejutkan. Sejumlah teori diajukan untuk memberi penjelasan terhadap misteri yang menyelimutinya. Namun, hingga kini belum ada jawaban pasti yang memuaskan. Apa sesungguhnya yang terjadi terhadap Mary Celeste?

    Teori-teori yang paling masuk akal adalah berdasarkan muatan kargo yang diangkut Mary Celeste. Briggs belum pernah mengangkut kargo berbahaya semacam 1.700 barel alkohol. Hasil penyelidikan menemukan sembilan tong dalam keadaan bocor, yang bisa menyebabkan gumpalan uap di sekitarnya.

    Sejarawan Conrad Byers meyakini bahwa Kapten Briggs memerintahkan bahwa tong-tong tersebut dibuka. Akibatnya muncul asap yang membahayakan akibat alkohol yang menguap. Kapten Briggs menduga kapal akan meledak dan memerintahkan seluruh kru masuk ke sekoci. Dalam ketergesaan mereka, dia gagal menyelamatkan kapal dengan memakai tali penuntun. Angin muncul dan berhembus, sehingga kapal itu menjauh dari mereka. Mereka yang ada di sekoci tersebut ada yang tenggelam dan juga ada yang hanyut terbawa arus ke lautan lepas hingga mati kelaparan dan kehausan.

    Teori Masuk Akal
    Perbaikan untuk teori ini dicanangkan pada 2005 oleh sejarawan Jerman, Eigel Wiese. Dia menyarankan para ilmuwan di Universitas College London untuk membuat sebuah konstruksi kapal berskala kecil (miniatur) yang akan menguji teori pengapian uap dari kargo alkohol yang mudah menguap. Dengan mengunakan butana (gas hidrokarbon tak bewarna) sebagai bahan bakarnya dan kubus kertas sebagai tongnya, di mana penutupnya disegel dan uap yang dipanasi.
    Kekuatan ledakan tersebut mencampakkan pintu penutup dan mengguncangkan model skala kapal itu yang berukuran sekitar peti mati.

    Tidak satupun dari kubus kertas tersebut mengalami kerusakan, bahkan tidak ada tanda-tanda kerusakan. Teori ini bisa menjelaskan bahwa kargo yang tersisa ditemukan masih utuh, sementara keretakan yang terjadi di tonggak kapal diduga akibat dari salah satu pintu penutup.
    Pembakaran uap alkohol di penutupnya mengagumkan dan mungkin cukup menakutkan awaknya, namun apinya belum cukup panas untuk memberi kesan kebakaran.

    Dugaan Pemberontakan
    Teori lain mengemukakan soal pemberontakan awak kapal. Sejumlah kru Mary Celeste membuka penutup tong minuman beralkohol itu dan mabuk-mabukan. Dalam kondisi lepas kontrol, mereka melakukan pemberontakan dan pembunuhan terhadap Kapten Briggs dan keluarganya. Lalu seluruh kru melarikan diri dengan berpindah kapal atau menumpang sekoci.

    Kendati demikian, teori ini mustahil. Alkohol yang diangkut ke dalam Mary Celeste bukanlah jenis alkohol yang layak dikonsumsi manusia, dan para awak pun tahu tentang itu.

    Namun teori ini terbantah dengan track record Kapten Briggs yang dikenal sebagai orang yang taat beribadah, adil dan jujur. Dia bukanlah sosok seorang kapten yang bisa membuat awaknya melakukan pemberontakan. Catatan tentang kru kapalnya juga cukup baik sebagai pelaut yang loyal terhadap Kapten Briggs.

    Teori lainnya menuturkan bahwa kapal itu dihantam badai tornado yang terjadi di lautan. Dengan keadaan demikian, seluruh kru tersapu badai dan menghilang di lautan. Ini bisa menjelaskan adanya tiang yang tergores dan kompas yang pecah serta satu sekoci yang menghilang. Teori lainnya meneruskan bahwa sebuah guncangan di laut semacam badai besar membuat panik awak kapal dan meninggalkan kapal. Kendati demikian, para pelaut umumnya sepakat bahwa untuk meninggalkan kapal adalah masalah yang ekstrem.

    Brian Hicks dalam bukunya baru-baru ini menyebutkan teori yang dapat diterima akal bahwa Kapten Briggs telah membuka tutup tong tersebut guna memberi udara selama laut dalam keadaan tenang. Dikeluarkannya uap alkohol dari tong-tong tersebut membuat panik si kapten dan awak kapal lainnya, sehingga meninggalkan kapal tersebut.

    Terlepas dari itu semua, sejumlah orang meyakini bahwa adanya keterlibatan aktivitas paranormal dalam peristiwa ini. Ada juga mengaitkan misteri Segitiga Bermuda dengan menghilangnya kru kapal, walau ditemukan jauh dari lokasi itu. Lantas ada juga teori penculikan UFO. Walau teori-teori itu diajukan, toh Mary Celeste tetaplah menjadi misteri hingga kini!

    Dokumen Abel Fosdyk
    Empat puluh tahun setelah Mary Celeste ditemukan, sebuah majalah terbitan London "Strand Magazine" mempublikasikan Misteri Mary Celeste pada 1913. Artikel tersebut ditulis oleh Howard Linford berdasarkan dokumen Abel Fosdyk yang diklaim sebagai satu-satunya saksi hidup kapal Mary Celeste.

    Artikel ini diterbitkan setelah Abel tewas dan mewariskan dokumen itu pada temannya Howard Linford. Dikisahkan bahwa Abel ingin melarikan diri dari Amerika Serikat oleh suatu sebab. Ia diselamatkan Kapten Briggs yang juga temannya. Abel diselundupkan ke atas kapal dan tidak tercatat di daftar kru dan penumpang.

    Menurut Abel, saat kapal berlayar, Kapten Briggs menyuruh seorang kru yang ahli pertukangan membuat dek khusus untuk istri dan anaknya di anjungan kapal. Bekas dek khusus ini terlihat pada bekas torehan lubang di bagian depan kapal.

    Suatu hari, di dekat Kepulauan Azores, Kapten Briggs berdebat dengan perwira kapal dan krunya. Mereka membahas soal berapa lama orang bisa berenang dengan pakaian lengkap di tengah laut dalam. Perdebatan berubah menjadi pertaruhan. Tiba-tiba Kapten Briggs terjun ke laut dan berenang mengelilingi kapal.

    Seluruh kru tertawa dan menemukan kesenangan dengan melihat sang kapten berenang. Ketujuh kru kemudian ikut terjun ke laut dan berenang bersama sang kapten. Sementara Abel, istri dan anak sang kapten duduk menyaksikan kegembiraan itu dari dek khusus yang baru selesai dibuat.

    Di tengah keasyikan kapten dan kru yang berenang, seorang kru yang berenang di bawah anjungan kapal menjerit kesakitan. Semua berusaha mendekat dan ingin melihat apa yang terjadi. Ternyata kru tersebut diserang hiu raksasa. Kapten kru yang masih di air berenang cepat menggapai dek khusus. Karena tergesa-gesa panik, seluruh kru serentak menggapai, sehingga dek khusus tersebut tak mampu menahan beban. Dek khusus itu patah dan seluruh penumpang kapal jatuh ke air.

    Abel juga ikut terjatuh, namun poisisinya persis di atas lembaran papan dek yang terapung di laut. Sementara hiu raksasa itu satu persatu memangsa seluruh kru, kapten, istri dan anaknya. Semua tewas kecuali Abel yang tetap bertahan di papan dek yang semakin menjauhi kapal dan terbawa arus.

    Setelah terombang-ambing di papan selama berhari-nari, Abel terdampar di pantai Afrika. Ia kemudian diselamatkan oleh penduduk lokal.

    Dari kisah ini pengamat menemukan kejanggalan. Disebutkan Abel, Mary Celeste adalah kapal berbobot 600 ton, kenyataannya kapal itu berbobot 280 ton dengan panjang 30 meter. Lalu ia menyebutkan bahwa kru kapal adalah orang-orang Inggris, padahal dalam dokumen pelayaran, kru Mary Celeste adalah campuran orang Jerman dan Amerika.

    Laporan dalam publikasi ini disangsikan, namun tak ada yang bisa membuktikan apakah kejadian itu benar atau tidak. Sebuah misteri yang masih tertutup rapat!
    Last edited by BloodyElf; 31-01-08 at 07:27.

  8. #7
    plenard's Avatar
    Join Date
    Aug 2007
    Location
    YAng SEring uJan2an
    Posts
    331
    Points
    400.50
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    jadi masih mistery ya...........bikin penasaran juga ne....

  9. #8
    superfabian's Avatar
    Join Date
    Jan 2008
    Location
    Bumi -_-
    Posts
    1,011
    Points
    1,144.30
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    hmm misteri" memang membingungkan -.- ada ada "time machine"

  10. #9
    keoz's Avatar
    Join Date
    Nov 2007
    Location
    Dirty Dance floor, bring the naughtiness
    Posts
    1,602
    Points
    1,849.65
    Thanks: 47 / 17 / 15

    Default

    mungkin ada perompak, tapi mereka ga kayak SWAT yg bikin berantakan...mungkin semacam sloid snake ato splinter cell...

    teori lo....

  11. #10
    wahyu_yustopo's Avatar
    Join Date
    Mar 2007
    Location
    jakarta
    Posts
    522
    Points
    615.40
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    kalau menurut guwa sih tuh kapal masuk ke daerah segitiga bermuda . kan segi tiga bermuda seperti ruang waktu (kalau ga salah) mungkin para kapten,awak kapal,dan penumpang terombang ambing di sana dan kehabisan bekal makanan mereka terus pada putus asa mencari jalan keluar sendiri2 ya mungkin salah satunya dgn melompat ke laut dan berenang sejauh mungkin.soalnya guwa kalau ga salah pernah nonton filmnya tentang segi tiga bermuda ya di ceritakan dari awal seperti cerita di atas kapal yang berangkat dari sebuah dermaga terkena cuaca buruk/badai magnet/kabut yang bisa mematikan mesin motor dan benda2 bergerak yang lainya yang tidak dilapisi oleh bahan kuningan(kalau ga salah nama bahanya) dan kebetulan waktu itu hanya jam weker saja yang dilapisi bahan tersebut dan mereka para penumpang dan awak kapal merasa mereka telah berlayar tanpa arah yang jelas dan merasa telah melakukan yang sangat jauh sampai mereka kehabisan bahan makanan/ketakutan mereka pergi dari kapal tersebut hinga semua orang pergi dari kapal tersebut dan setelah beberapa hari/minggu kapal tersebut keluar dari badai tersebut tanpa awak kapal dan penumpang kembali ke asal dermaga itu dan anehnya lagi padahal kapal tersebut baru berangkat beberapa menit yang lalu penelitian tentang kapal tersebut pun buat dan ada kejanggalan pd jam weker itu yang jelas2 berangkat jam ... dan beruba ke jam ... padahal sebelum berangkat jam tersebut benar sesuai dgn jam di asal dermaga makanya para peneliti mencoba membuat time dengan tujuan/perjalanan yang di lewati kapal tersebut dgn mengunakan barang2 yang di lapisi bahan2 tersebut dan akhirnya mereka pun berangkat dari dermaga itu,tidak ada tanda2 yang aneh dalam perjalanan itu tetapi setelah di perairan laut lepas terjadi cuaca buruk/badai mahgnet/kabut yang sm persis dgn yang di alami oleh kapal penumpang yang kembali ke dermaga asal tanpa kapten,awak kapal dan penumpang akhirnya pun kapal mereka mati mendadak,dan mereka segera menyalakan motor kapal dgn yang di lapisi bahan tersebut setelah beberapa jam mereka berlayar tanpa arah mereka menemukan 1 orang yang naik kapal darurat /skoci (kalau ga salah) dan orang tersebut adalah sang kapten tim tersebut bergegas munuju kapal darurat tersebut dan sebelum mereka sampai ke kapal tersebut badai magnet/kabut pun datang lagi dan setelah badai maghnet/kabut tersebut hilang sang kapten yang ingin mereka tolong pun hilang dan mereka kembali ke dermaga asal dalam waktu beberapa menit
    itu pengalaman gua tentang film tsb thx atas yang ngebaca
    kenapa tanya?

  12. #11
    PDSP's Avatar
    Join Date
    Feb 2008
    Location
    P.R.L 412, Club non homo IDGS!
    Posts
    1,840
    Points
    2,228.40
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    segitiga bermuda,
    tpi kq penumpangnya kmana y?

  13. #12
    selam_jaya's Avatar
    Join Date
    Oct 2007
    Posts
    6,555
    Points
    8,181.60
    Thanks: 4 / 50 / 30

    Default

    kalo keseret segitiga bermuda harusnya kan semua ini masa cuman orangnya doank
    dan juga kalo keseret setidaknya ada goyangan pada kapal, tapi kenapa obat batuk tidak tumpah?
    masih misteri

  14. #13
    sasukesarutobi's Avatar
    Join Date
    May 2008
    Location
    West Bikinni Bottom
    Posts
    77
    Points
    94.90
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    menurut gw kapten suruh naik sekoci buat pergi kan katanya bakal ada badai mungkin untuk jaga2 mereka pegi kali dari kapal. ternyata malah ngak ada badai

  15. #14

    Join Date
    Aug 2007
    Location
    madiun
    Posts
    87
    Points
    118.90
    Thanks: 5 / 0 / 0

    Default

    kalo di segita bermuda paste kapal ya akan hancur karena gaya magnetik disegita bermuda sangatlah kuat kyk pesawat terbang diatas ya langsung ke seret kebwh kayak paku di deketin magnet langsung tenggelam lah ^^

  16. #15
    HUNK's Avatar
    Join Date
    Mar 2008
    Posts
    542
    Points
    782.20
    Thanks: 5 / 0 / 0

    Default

    menurut gw sih, kata orang yang selamat itu

    mrk melakukan tindakan "bodoh" yang mengakibatkan kesalahan fatal & membuat mistery

Page 1 of 4 1234 LastLast

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •