Pembajakan Pesawat di Meksiko Berakhir dengan Aman
Pesawat Aeromexico di bandara Mexico City, 9 Sep 2009
Sebuah jet penumpang komersial yang terbang dari kota wisata Cancun di Meksiko hari Rabu dibajak, namun lebih dari 100 penumpang dan awak pesawat dibebaskan tanpa cedera ketika pesawat itu mendarat di Mexico City.
Televisi Meksiko mengatakan para pembajak menuntut berbicara dengan Presiden Felipe Calderon dan mengancam akan meledakkan pesawat Aeromexico itu kalau tuntutannya tidak dipenuhi.
Setelah pesawat itu mendarat, para penumpang dan awak meninggalkan pesawat tanpa cedera, dan sidikitnya lima pria dibawa pergi oleh polisi dengan tangan diborgol. Polisi mengatakan mereka tidak menemukan bahan peledak dalam pesawat itu.
Presiden Calderon telah berada di bandara, tampaknya dalam perjalanan yang tidak ada hubungannya dengan pembajakan itu. Tidak ada indikasi ia berbicara dengan para pembajak.
Seorang penumpang mengatakan ia tidak menyadari penerbangan telah dibajak sampai pesawat tersebut mendarat di ibukota Meksiko itu.
Seorang pejabat Amerika mengatakan warga negara Amerika, Prancis, dan Meksiko adalah di antara 112 penumpang dalam pesawat yang dibajak itu.
link: http://www.voanews.com/indonesian/2009-09-09-voa12.cfm
Meksiko: Pembajak Pesawat Tak Ajukan Ancaman, Tuntutan
Kota Meksiko (ANTARA/Xinhua-OANA) - Menteri Keamanan Masyarakat di Meksiko, Gernaro Garcia Luna, mengatakan hanya satu orang telah ditangkap dalam pembajakan satu pesawat dari kota pelancongan di Meksiko, Kankun, Rabu pagi.
Ketika berbicara kepada media di Bandar Udara Internasional Kota Meksiko, Garcia mengatakan warga negara Bolivia tersebut, yang bernama Jose Flores, dibekuk dan ia tak mengajukan ancaman atau tuntutan tapi telah menyatakan ia ingin memperingatkan kota itu mengenai bencana alam yang sangat besar.
"Ia mengatakan ia telah `memperoleh ilham` bahwa ia telah mengetahui saat itu adalah tanggal 9 bulan 9 tahun 2009, dan mengatakan `suara Tuhan` telah memperingatkan dia bahwa gempa bumi yang berkekuatan sangat besar akan mengguncang Kota Meksiko," kata Garcia.
Ia menambahkan pembajak tersebut memiliki sejarah sebagai pecandu alkohol dan obat terlarang.
Garcia mengatakan pembajak itu juga telah memerintahkan pilot agar membuat pesawatnya memutari bandar udara sebanyak tujuh kali sebelum mendarat. Flores telah menguasai pesawat tersebut satu jam setelah lepas-landas, dengan mengancam akan meledakkan bahan peledak. "Peledak" tersebut terbukti adalah tiga botol jus buah.
Menteri Perhubungan dan Komunikasi Meksiko Juan Molinar Horcasitas juga mengatakan kepada media bahwa tak ada *** di dalam pesawat itu.
Sebelumnya , pembajak mengatakan akan meledakkan bahan peledak di dalam pesawat tersebut kalau mereka tak diperkenankan bertemu dengan Presiden Meksiko Felipe Calderon.
Flores tampil dalam suatu taklimat, sambil mengunyah permen karet dan tersenyum, dan kelihatan gelisah tapi tak cedera.
Garcia mengatakan pihak berwenang telah memindahkan semua penumpang pesawat dan secara seksama memeriksa identitas mereka guna memastikan bahwa Flores tak memiliki rekan yang telah meloloskan diri dengan cara bersembunyi di antara banyak orang.
Rabu pagi, media setempat melaporkan penangkapan tujuh orang dalam pembajakan satu pesawat yang telah mendarat di Bandar Udara Kota Meksiko sekitar satu jam sebelumnya.
Dalam waktu 30 menit setelah pesawat mendarat, media melaporkan semua 104 penumpang yang berada di pesawat Boeing 737 milik Aeromexico dengan nomor penerbangan 576 dari tempat pelancongan di negara bagian Meksiko timur, Quintana Roo, telah dibebaskan dan polisi bersenjata telah memasuki bagian ekor pesawa tersebut.
Molinar juga mengatakan kepada media pesawat itu segera dikirim ke satu tempat di bandar udara yang disediakan bagi situasi semacam itu.
Menurut media setempat, sebagian penumpang yang dibebaskan telah memperlihatkan tanda terkejut.
link:http://id.news.yahoo.com/antr/200909...n-bbfa48e.html
nonton beritanya: http://www.metrotvnews.com/index.php...mbajak-Pesawat
Sory agak berantakan da mo bobo2 haha.. enjoy
Share This Thread