{ASK} Sunat...

[wadezig]

- bukannya justru karena ada kontak langsung dgn udara malah justru berbahaya? kan udara kotor, lebih kotor udara di sekitar anda dibanding yang ada didalam celana bukan?

- kalo udara semacam itu aja bisa tidak menyebabkan kanker pada kulit, kok udara dalam celana malah jauh lebih berbahaya, ah ada ada saja...

- sinar matahari diatas jam 10 pagi justru menjadi penyebab utama kk asal muasalnya kanker kulit, ah gimana si ini infonya ngaco2

- memangnya saya bilang klo kulit kulupnya harus ditarik? disiram aja pake air kan bisa


oke jadi intinya, penyebab kanker dan penyakit kelamin terbesar(HIV, Herpes, dll) adalah karena gonta-ganti pasangan, n bukan karena sunat/tidak
jd selama ngga gonta-ganti pasangan ngga perlu sunat smile:



ps: untuk penjelasan yang saya berikan saya bertanya langsung kepada kk saya yang merupakan lulusan FKUI yang sekarang berpraktek di RSCM, dr anda?
jgn bilang cuma denger2 dari orang + searching dikit2 di google (ya...jauh la yaa.....)

[Matriach]

1. Kontak langsung dengan udara berarti menjaga kelembaban dan suhu (otomatis) dari yang terkena langsung.
Udara kotor tergantung di mana dulu. Kalau udara seperti biasa di sekitar kita ini, justru dapat membantu. Perubahan sirkulasi udara itu yang penting. Salah satu efek yang terlihat langsung adalah menghilangkan bau yang menempel. Apalagi dibantu sinar matahari, yang seperti saia bilang sebelumnya, dapat membunuh kuman2 tertentu juga.


2. Udara dalam celana lebih mampet sirkulasinya yang susah dan menyebabkan daerah sekitar itu menjadi lebih lembab. Seperti yang sudah dijelaskan, udara lembab juga mempengaruhi tempat tinggal bakteri dan virus.

3. Penelitian tentang sinar matahari banyak mengalami human eror. Karena objek yang diteliti tidak seluruhnya, tidak pada semua bagian dunia, tidak pada semua tipe iklim, dan tidak pada tiap-tiap orang. Bahkan sampai sekarang masih dilakukan riset lebih lanjut karena adanya global warming saat ini.

Faktanya, para petani dan orang yang berkulit sawo matang alias sering terkena sinar matahari pada siang hari, sekitar jam 10 sampai jam 2 siang adalah yang paling kecil resikonya terserang kanker kulit.
Saia juga sempat terkejut, kenapa penelitian berbeda dengan fakta. Mungkin saja karena perbedaan tempat, iklim, dan faktor lainnya.

Dan tidak pernah dijumpai kasus bahwa ada petani yang menderita kanker kulit.
Bagi orang yang jarang terkena sinar matahari, sebaiknya tidak memaksakan untuk berjemur langsung dalam jangka waktu lama.
Sebaiknya dimulai sedikit-sedikit waktunya.

Penelitian yang bersifat induksi inilah yang mengakibatkan adanya penarikan kesimpulan secara global.

4. Memang harus ditarik dan dibersihkan dalamnya kalau memang ingin membersihkan.
Karena jujur saja, saia udah praktek langsung dan melihat hal tsb.
Warnanya yang pink pekat di dalam sana, dan agak basah-basah lengket alias ada kotoran yang menempel di sana.

Dan waktu diambil sampelnya, terlihatlah kuman yang bergerak-gerak. Mungkin bisa anda coba sendir
Sampel ini mirip dengan sampel kotoran gigi, yang terlihat bergerak-gerak di kaca mikroskop.

5. Saia ingin buat pengakuan, jujur ya....
saia orangnya bukan sok tau
Tetapi saia selalu ingin tahu, apakah benar atau tidak.

Kalau saia tidak tahu sama sekali tentang hal yang ditanyakan oleh teman-teman, maka saia cenderung untuk tidak mem-posting apa-apa.
Saia tidak malu untuk mengatakan bahwa saia selalu ingin tahu dan tidak malu untuk mengatakan kalau saia tidak tahu.
Bisa dilihat langsung ke thread-thread lain koq

Kalau saia tau dengan hal itu, dan khususnya pernah praktek dengan hal itu, maka saia pasti akan memposting berdasarkan pengetahuan serta fakta yang saia dapatkan dari praktek yang selama ini saia jalani.




Dan yang terakhir, saia mohon maaf, ini jujur saja,
Melihat postingan2 anda, saia merasa dipojokkan oleh anda. Maaf, ini mungkin hanya perasaan saia saja.
Jikalau saia salah, tolong berikan komentar dengan menggunakan bahasa yang enak dibaca, tidak membenarkan diri sendiri, serta tidak mengundang para pembaca untuk melihatnya sebagai "bahan tontonan". (Bahasa seperti ngaco, info ada-ada aja, bernada sombong, dll.)
Gunakan bahasa yang benar-benar memberikan kesan "koreksi".

Mengenai search google, sudah pasti, untuk sesuatu yang saia sendiri ragu walaupun sudah saia lihat sendiri saat praktek, dan berhubung itu adalah sesuatu yang mungkin sedikit dari sekian banyak kasus.

Dengar-dengar dari orang juga so pasti. Saia tidak menutup telinga saia untuk informasi-informasi yang menurut orang (mohon maaf) ********,
Karena seperti yang saia bilang, saia selalu ingin tahu dan mencari kebenaran.
Saia juga terus membanding2kan informasi tsb, walaupun saia sendiri mungkin lebih tau atau bahkan tidak tahu sama sekali tentang apapun yang dikatakan oleh orang lain.
Makanya saia selalu mencari tahu, apakah hal yang ingin dicari tahu itu memang benar, dan memang dibenarkan oleh orang lain, daripada saia memberikan informasi yang benar hanya menurut saia.
Sekali lagi mohon maaf jika saia ada salah berkata-kata.

[wadezig]

Dan yang terakhir, saia mohon maaf, ini jujur saja,
Melihat postingan2 anda, saia merasa dipojokkan oleh anda.
Jikalau saia salah, tolong berikan komentar dengan menggunakan bahasa yang enak dibaca, tidak membenarkan diri sendiri, serta tidak mengundang para pembaca untuk melihatnya sebagai "bahan tontonan". (Bahasa seperti ngaco, info ada-ada aja, bernada sombong, dll.)
Gunakan bahasa yang benar-benar memberikan kesan "koreksi".

Mengenai search google, sudah pasti, untuk sesuatu yang saia sendiri ragu walaupun sudah saia lihat sendiri saat praktek, dan berhubung itu adalah sesuatu yang mungkin sedikit dari sekian banyak kasus.

Dengar-dengar dari orang juga so pasti. Saia tidak menutup telinga saia untuk informasi-informasi yang menurut orang (mohon maaf) ********,
Karena seperti yang saia bilang, saia selalu ingin tahu dan mencari kebenaran.
Saia juga terus membanding2kan informasi tsb, walaupun saia sendiri mungkin lebih tau atau bahkan tidak tahu sama sekali tentang apapun yang dikatakan oleh orang lain.
Makanya saia selalu mencari tahu, apakah hal yang ingin dicari tahu itu memang benar, dan memang dibenarkan oleh orang lain, daripada saia memberikan informasi yang benar hanya menurut saia.
Sekali lagi mohon maaf jika saia ada salah berkata-kata.

duh jadi ngga enak, saya juga minta maaf klo ada kata2 yang kurang berkenan, saya mempost karena saya konsulsati langsung dengan dokter, jd menurut saya itu lebih akurat dibanding search2 google yg biasanya dibumbu2i oleh pembuat artikel ataupun belum update dr segitu ilmu kedokteran.

Sekali lagi kalau saya pribadi sangat meminta maaf kepada bro Matriach apabila ada kata2 saya yang menyinggung perasaan anda.

ok ini last post saya, semoga utk TS bisa mengambil sisi positif dari tanggapan kita2 semua dan bermanfaat dalam mengambil keputusan jadi sunat/tidak smile:

[HaKiM]

MERDEKA........

[stupack]

dari segi harga kalo laser kira2 1jt-2jt,, gatau sekarang

bener tuh melindungi "itu" dari kotoran gitu biar ga numpuk..

usia nya gw si dulu SD ya,, 3 SD, 8tahun tuh,, huhu

mending di rumah sakit aja, lebih aman

lagian kalo di Agama Islam, emang wajib sunat huhu, dengan alasan tsb, menghindari berkembangnya kotoran

[HurleYHarleY]

OK deh....thanx buat semua nya yah....
Info n pengetahuan bertambah banyak disini,thanx banget buat smua nya
Skale lg Thanx buat smua nya yah