Fosil yang diduga merupakan kepala banteng ditemukan di wilayah Desa Dari, Kecamatan Plupuh, Sragen, Jawa Tengah. Diperkirakan, fosil ini telah berumur sekira 700 ribu tahun sebelum masehi. Saat ini, penemuan fosil itu telah dilaporkan ke Museum Purbakala Sangiran Sragen.

Menurut Sujianto, petugas UPTD Kecamatan Plupuh Sragen yang melaporkan penemuan ini, fosil yang diduga kepala banteng itu ditemukan oleh salah satu warga Desa Dari, Kecamatan Plupuh, Sragen. Kala itu, warga tersebut tengah di sawah guna membersihkan rumput di sekitar tanaman palawijanya. Kala itu, cangkul yang diayunkan berbenturan dengan dengan fosil tersebut.

"Pada awalnya hanya dianggap batu biasa," ujar Sujianto. Namun, ketika dicangkul agak dalam lagi ternyata ada serpihan gigi hewan. Selain itu, juga terlihat potongan tanduk yang sudah mengeras. Curiga yang ditemukan ini adalah fosil, warga tersebut langsung mencangkul lebih dalam. Sekitar kedalaman satu meter, ditemukan pecahan kepala banteng bagian atas serta pecahan tanduknya. Selanjutnya, penemuan ini kemudian dikirim ke kantor desa setempat dan di teruskan ke kecamatan Plupuh. Setelah itu, fosil itu kemudian dikirim ke museum purbakala Sangiran untuk diteliti lebih lanjut.

Penanggung jawab museum purbakala Sangiran, Anjarwati mengatakan, fosil yang baru saja ditemukan ini diduga kepala banteng (bosbis bos). Dilihat dari tanah yang memendam diperkirakan sudah berumur sekitar 700 hingga 500 ribu tahun sebelum masehi. "Itu baru sebatas perkiraan dan masih diperlukan penelitian yang panjang," ujarnya.


referensi : http://www.okezone.com/