Results 1 to 11 of 11
http://idgs.in/327539
  1. #1
    kenzo's Avatar
    Join Date
    Oct 2006
    Location
    Trisakti University
    Posts
    3,419
    Points
    27.68
    Thanks: 44 / 120 / 56

    Default anak yang kurang perhatian......

    Seorang pria pulang kantor terlambat, dalam keadaan lelah dan penat, saat menemukan anak lelakinya yang berumur 5 tahun menyambutnya di depan pintu.

    “Ayah, boleh aku tanyakan satu hal?” “Tentu, ada apa?” “Ayah, berapa rupiah ayah peroleh tiap jamnya?” “Itu bukan urusanmu. Mengapa kau tanyakan soal itu?” kata si lelaki dengan marah. “Saya cuma mau tahu. Tolong beritahu saya, berapa rupiah ayah peroleh dalam satu jam?” si kecil memohon. “Baiklah, kalau kau tetap ingin mengetahuinya. Ayah mendapatkan Rp 20 ribu tiap jamnya.” “Oh,” sahut si kecil, dengan kepala menunduk. Tak lama kemudian ia mendongakkan kepala, dan berkata pada ayahnya, “Yah, boleh aku pinjam uang Rp 10 ribu?”

    Si ayah tambah marah, “Kalau kamu tanya-tanya soal itu hanya supaya dapat meminjam uang dari ayah agar dapat jajan sembarangan atau membeli mainan, pergi sana ke kamarmu, dan tidur. Sungguh keterlaluan. Ayah bekerja begitu keras berjam-jam setiap hari, ayah tak punya waktu untuk perengek begitu.”

    Si kecil pergi ke kamarnya dengan sedih dan menutup pintu. Si ayah duduk dan merasa makin jengkel pada pertanyaan anak lelakinya.

    Betapa kurang ajarnya ia menanyakan hal itu hanya untuk mendapatkan uang? Sekitar sejam kemudian, ketika lelaki itu mulai tenang, ia berpikir barangkali ia terlalu keras pada si anak. Barangkali ada keperluan yang penting hingga anaknya memerlukan uang Rp 10 ribu darinya, toh ia tak sering-sering meminta uang. Lelaki itu pun beranjak ke pintu kamar si kecil dan membukanya.

    “Kau tertidur, Nak?” ia bertanya. “Tidak, Yah, aku terjaga,” jawab si anak. “Setelah ayah pikir-pikir, barangkali tadi ayah terlalu keras padamu,” kata si ayah. “Hari ini ayah begitu repot dan sibuk, dan ayah melampiaskannya padamu. Ini uang Rp 10 ribu yang kau perlukan.”

    Si bocah laki-laki itu duduk dengan sumringah, tersenyum, dan berseru, “Oh, ayah, terima kasih.”

    Lalu, sambil menguak bantal tempatnya biasa tidur, si kecil mengambil beberapa lembar uang yang tampak kumal dan lecek.

    Melihat anaknya ternyata telah memiliki uang, si ayah kembali naik pitam. Si kecil tampak menghitung-hitung uangnya.

    “Kalau kamu sudah punya uang sendiri, kenapa minta lagi?” gerutu ayahnya. “Karena uangku belum cukup, tapi sekarang sudah.” jawab si kecil. “Ayah, sekarang aku punya Rp 20 ribu. Boleh aku membeli waktu ayah barang satu jam? Pulanglah satu jam lebih awal besok, aku ingin makan malam bersamamu.”
    who am I?
    who?
    I'm Spiderman! :pcool:

  2. Hot Ad
  3. The Following 2 Users Say Thank You to kenzo For This Useful Post:
  4. #2

    Join Date
    Jul 2010
    Posts
    4,336
    Points
    1,118.60
    Thanks: 237 / 435 / 365

    Default

    Quote Originally Posted by kenzo View Post
    Seorang pria pulang kantor terlambat, dalam keadaan lelah dan penat, saat menemukan anak lelakinya yang berumur 5 tahun menyambutnya di depan pintu.

    “Ayah, boleh aku tanyakan satu hal?” “Tentu, ada apa?” “Ayah, berapa rupiah ayah peroleh tiap jamnya?” “Itu bukan urusanmu. Mengapa kau tanyakan soal itu?” kata si lelaki dengan marah. “Saya cuma mau tahu. Tolong beritahu saya, berapa rupiah ayah peroleh dalam satu jam?” si kecil memohon. “Baiklah, kalau kau tetap ingin mengetahuinya. Ayah mendapatkan Rp 20 ribu tiap jamnya.” “Oh,” sahut si kecil, dengan kepala menunduk. Tak lama kemudian ia mendongakkan kepala, dan berkata pada ayahnya, “Yah, boleh aku pinjam uang Rp 10 ribu?”

    Si ayah tambah marah, “Kalau kamu tanya-tanya soal itu hanya supaya dapat meminjam uang dari ayah agar dapat jajan sembarangan atau membeli mainan, pergi sana ke kamarmu, dan tidur. Sungguh keterlaluan. Ayah bekerja begitu keras berjam-jam setiap hari, ayah tak punya waktu untuk perengek begitu.”

    Si kecil pergi ke kamarnya dengan sedih dan menutup pintu. Si ayah duduk dan merasa makin jengkel pada pertanyaan anak lelakinya.

    Betapa kurang ajarnya ia menanyakan hal itu hanya untuk mendapatkan uang? Sekitar sejam kemudian, ketika lelaki itu mulai tenang, ia berpikir barangkali ia terlalu keras pada si anak. Barangkali ada keperluan yang penting hingga anaknya memerlukan uang Rp 10 ribu darinya, toh ia tak sering-sering meminta uang. Lelaki itu pun beranjak ke pintu kamar si kecil dan membukanya.

    “Kau tertidur, Nak?” ia bertanya. “Tidak, Yah, aku terjaga,” jawab si anak. “Setelah ayah pikir-pikir, barangkali tadi ayah terlalu keras padamu,” kata si ayah. “Hari ini ayah begitu repot dan sibuk, dan ayah melampiaskannya padamu. Ini uang Rp 10 ribu yang kau perlukan.”

    Si bocah laki-laki itu duduk dengan sumringah, tersenyum, dan berseru, “Oh, ayah, terima kasih.”

    Lalu, sambil menguak bantal tempatnya biasa tidur, si kecil mengambil beberapa lembar uang yang tampak kumal dan lecek.

    Melihat anaknya ternyata telah memiliki uang, si ayah kembali naik pitam. Si kecil tampak menghitung-hitung uangnya.

    “Kalau kamu sudah punya uang sendiri, kenapa minta lagi?” gerutu ayahnya. “Karena uangku belum cukup, tapi sekarang sudah.” jawab si kecil. “Ayah, sekarang aku punya Rp 20 ribu. Boleh aku membeli waktu ayah barang satu jam? Pulanglah satu jam lebih awal besok, aku ingin makan malam bersamamu.”
    Ih waw.. ceritanya menyentuh hati..

    Gak disangka si anak bisa berpikir sampe segitunya.. tapi mungkin lebih menyentuh lagi kalo tabungannya seribu demi seribu sampe hari ke-20.. kan susah banget itu.. drpada 10k 2kali.. hehe..

    Teruskan kk ceritanya..

  5. #3
    Rivanne's Avatar
    Join Date
    Oct 2009
    Location
    Castle of Nowhere Return
    Posts
    1,826
    Points
    1,075.06
    Thanks: 21 / 34 / 31

    Default

    Nah, jujur saja, kisah2 seperti inilah yang dibutuhkan bangsa ini. Terima kasih atas ceritanya yang sangat bagus dan menyentuh (menurut saya sih ^^a).
    Janganlah kita selalu disuguhkan cerita2 seperti a'la sinetron doank. Hal2 sederhana, yang seringkali tidak terpikirkan seperti ini, sebenarnya sangat berguna untuk bangsa ini. Dan setuju, seringkali akibat kesibukannya, orang tua jarang menyempatkan diri untuk mendampingi anaknya. Semoga dengan cerita ini, para orang tua bisa lebih memperhatikan anak2 mereka. Sekali lagi, terima kasih atas cerita yang simple, sederhana, tapi sangat menyentuh ini kk ^^
    Killing you is serious business, nippah~

    Welcome to My Illusion

  6. #4
    kenzo's Avatar
    Join Date
    Oct 2006
    Location
    Trisakti University
    Posts
    3,419
    Points
    27.68
    Thanks: 44 / 120 / 56

    Default

    Cuma share aja kok... ceritanya menarik untuk di baca....
    who am I?
    who?
    I'm Spiderman! :pcool:

  7. #5

    Join Date
    Jul 2010
    Posts
    4,336
    Points
    1,118.60
    Thanks: 237 / 435 / 365

    Default

    Punya lagi gak cerita kek gitu?
    Mau dong.. share lagi..

    Mau tanya.. tp jangan tersinggung ya.. gak bermaksud apa".. cuma sekedar tanya..
    Ceritanya dapet inspirasi sendiri atau pengalaman atau ambil dari i-net.. hhe..
    Sry kalo menyinggung..

  8. #6
    kenzo's Avatar
    Join Date
    Oct 2006
    Location
    Trisakti University
    Posts
    3,419
    Points
    27.68
    Thanks: 44 / 120 / 56

    Default

    Copy Paste say....
    Otak kita nga sampe bisa bikin cerita kek gitu... hahahahaha
    Nanti klu ada kita share lagi
    who am I?
    who?
    I'm Spiderman! :pcool:

  9. #7
    -topan-'s Avatar
    Join Date
    Aug 2010
    Location
    Semarang
    Posts
    280
    Points
    50.45
    Thanks: 0 / 2 / 2

    Default

    nice cerita gan.... tambah lg plz heheheh

  10. #8
    Rivanne's Avatar
    Join Date
    Oct 2009
    Location
    Castle of Nowhere Return
    Posts
    1,826
    Points
    1,075.06
    Thanks: 21 / 34 / 31

    Default

    Nggak apa2, pokoknya cerita2 yg menginspirasi akan selalu diterima dgn senang hati, huhuhu...
    Killing you is serious business, nippah~

    Welcome to My Illusion

  11. #9
    Almighty's Avatar
    Join Date
    Apr 2008
    Location
    Jakarta, Indonesia
    Posts
    23,080
    Points
    7,493.50
    Thanks: 180 / 340 / 229

    Default

    iaa dibanyakin cerita singkat seperti ini. bagus kok.

    aku pribadi dah baca ini di majalah rohani, yaa cuman ada beda2 sedikit lah, hehe.
    Aku belajar bahwa tidak semua yang aku rencanakan/harapkan akan menjadi kenyataan.
    Aku tahu Tuhan mempunyai rencana yang lebih baik bagi ku.
    Aku jadi belajar menahan diri & bersyukur serta bersuka cita.
    ˆ⌣ˆ


  12. #10
    LunarCrusade's Avatar
    Join Date
    Jun 2008
    Location
    Unseen Horizon
    Posts
    8,965
    Points
    30,120.80
    Thanks: 298 / 586 / 409

    Default

    Wagh cerita inspiratif yg pernah gw baca beberapa taun yg lalu nih



    Wahai para orang tua (yg uda jadi orang tua ), anakmu lebih butuh waktu dan perhatianmu daripada duitmu...

    Bukannya kerja dan cari duit itu nga penting loh ya, tapi setidaknya harus pandai" bagi waktu buat anak juga

    *kabor*


    +Personal Corner | Lunatic Moe Anime Review
    +My Story INDEX
    +GRP/BRP Formula | IDGS Newbie Guide


    The moment you say a word of parting, you've already parted.
    So long as you and I are both somewhere in this world, we haven't parted.
    So long as you don't say it, you haven't parted.
    That is the way of the world:
    The Law of Linkage.

    Shichimiya Satone - Sophia Ring S.P. Saturn VII

  13. #11

    Join Date
    Jan 2010
    Location
    @Working Room
    Posts
    62
    Points
    82.60
    Thanks: 1 / 2 / 2

    Default

    Quote Originally Posted by -Maleo- View Post
    Punya lagi gak cerita kek gitu?
    Mau dong.. share lagi..

    Mau tanya.. tp jangan tersinggung ya.. gak bermaksud apa".. cuma sekedar tanya..
    Ceritanya dapet inspirasi sendiri atau pengalaman atau ambil dari i-net.. hhe..
    Sry kalo menyinggung..
    wkwkwkw.. gw rasa mah pengalaman pribadi kali yaa???

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •