Astronot Muslim Pertama yang Mengorbit saat Ramadan
KUALA LUMPUR - Otoritas Malaysia berharap astronot pertama mereka sekaligus menjadi muslim pertama yang melaksanakan ibadah puasa di luar angkasa pada Ramadan ini. Dua kandidat astronot dari Malaysia, seorang dokter dan dokter gigi militer, saat ini sedang melaksanakan latihan di Rusia bersama kandidat lainnya.
Mereka yang berhasil lolos seleksi akan mengikuti misi luar angkasa. Misi itu dimulai 10 Oktober mendatang dengan mengendarai pesawat ulang alik Soyuz Rusia. Memang, ada beberapa astronot muslim lain yang pernah ke luar angkasa. Tetapi, belum ada yang bepergian saat Ramadan.
Anan C. Mohd dari Departemen Pengembangan Islam Malaysia mengatakan, astronot muslim bisa memilih puasa di luar angkasa atau mengganti puasanya setelah tiba di bumi. "Akan sangat hebat kalau astronot kami memilih berpuasa. Kami menanti pengalaman puasanya di luar angkasa," kata Anan kepada harian Sunday Star. Anan menambahkan, waktu imsak dan berbuka bakal mengikuti waktu lokal di Baikonur, lokasi tempat peluncuran pesawat di Rusia.
Share This Thread