JAKARTA - Kereta api semakin menjadi pilihan pemudik untuk berlebaran di kampung tahun ini. Dari data PT Kereta Api (PT KA) pada Sabtu (6/10) atau H-7 Lebaran, jumlah penumpang melonjak sampai 22 persen dibanding waktu yang sama pada 2006.
Kepala Humas Daerah Operasi (Daops) I PT KA Akhmad Sujadi mengatakan, pada H-7 tahun ini, volume penumpang yang diberangkatkan mencapai 30.669 orang, sedangkan pada 2006 lalu hanya 25.092 orang. "Sabtu menjadi pilihan pemudik karena pada hari itu sebagian libur. Karena itu, kenaikannya (jumlah penumpang, Red) sangat tinggi," ujar Sujadi di Stasiun Senin kemarin. PT KA sendiri memprediksi secara keseluruhan volume penumpang KA akan naik empat persen selama 16 hari masa Lebaran (H-7 hingga H+7) dari 713.000 orang tahun lalu menjadi 722.000 jiwa.
PT KA memperkirakan puncak arus mudik Lebaran terjadi pada H-2 atau 11 Oktober dengan volume penumpang mencapai 71.000-72.000 atau naik dibanding puncak Lebaran tahun lalu yang terjadi pada H-3 sebanyak 70.000 orang.
Karena masih di bawah prediksi puncak arus mudik, menurut Sujadi, pihaknya belum memberangkatkan KA Lebaran. Para penumpang masih terangkut dengan 16 kereta reguler yang berangkat setiap hari. "PT KA telah menyiapkan lima rangkaian kereta Lebaran yang berangkat dari Stasiun Senen jika memang dibutuhkan," jelasnya.
Untuk mengecek kesiapan PT KA melayani pemudik Lebaran, Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal didampingi Dirjen Perkeretaapian Dephub Soemino Eko Saputro melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Stasiun KA Senen, Jakarta Pusat.
Jusman tiba di Stasiun Senen sekitar pukul 10.30 WIB dan sempat berkeliling stasiun untuk melihat langsung fasilitas bagi para pemudik. Beberapa penumpang pun sempat disapanya dan diajak berdialog.
Usai meninjau, sekitar pukul 11.15 WIB, Jusman kemudian melepas keberangkatan kereta khusus mudik bareng gratis yang diadakan sebuah perusahaan. "Saya optimis tahun ini semua pemudik tidak ada yang tidak terangkut. Untuk keamanan, kita kerjasama dengan Polri yang akan mengamankan semua jalur," papar Jusman.
Dia menambahkan, untuk Lebaran tahun ini, terjadi peningkatan sebesar 30 persen jumlah penumpang ke arah barat. "Terutama yang ke Merak," ungkapnya. Jusman berharap mudik gratis menjadi tradisi menjelang Idul Fitri bagi perusahaan-perusahaan di tanah air. "Ini dapat menghemat ongkos mereka yang kesusahan saat lebaran," kata Jusman.
Selain mudik gratis dengan kerta di Stasiun Senin, puluhan ribu pedagang kaki lima se-Jabotabek, kemarin, juga mudik gratis atas bantuan sebuah produk jamu asal Semarang. Totalnya berjumlah 16 ribu pemudik yang diberangkatkan secara marathon menggunakan 260 bus dari halaman parkir barat Arena Pekan Raya Jakarta (PRJ), Kemayoran.
Acara dilepas langsung oleh sejumlah menteri dan pejabat Pemprov DKI. Di antaranya, Menteri Perhubungan (Menhub) Jusman Syafii Djamal, Menkop dan UKM Suryadharma Ali, Meneg Pemberdayaan Perempuan Meutia Hatta, dan Gubernur DKI Sutiyoso. Tak ketinggalan, sejumlah artis dan atlet ikut meramaikan acara mudik gratis. Mereka adalah Maia Ahmad, Lula Kamal, Chrisjon, Rieke Diah Pitaloka alias Oneng, dan sejumlah tokoh lainnya.
Share This Thread