Buying Father Time(So Touched, bilingual)

[-Pierrot-]

A little boy greeted his father as he returned from work, "Daddy, how much do you make in an hour?"

Greatly surprised, giving his boy a glaring look, the father said angrily "That’s none of your business! What makes you ask such a thing?"

"But Daddy, just tell me please!? How much do you make an hour," the boy insisted.

The father finally giving up replied: " Twenty dollars per hour."

“Oh,” the little boy replied, head bowed. Looking up, he said, “Daddy, may I borrow $10.00 please?”

The father was furious. “If the only reason you wanted to know how much money I make is just so you can borrow some to buy a silly toy or some other nonsense, then you march yourself straight to your room and go to bed. I work long, hard hours everyday and don’t have time for such childish games.”

The little boy quietly went to his room and shut the door. The man sat down and started to get even madder about the little boy’s questioning. How dare he ask such questions only to get some money?

After an hour or so, the man had calmed down, and started to think he may have been a little hard on his son. Maybe there was something he really needed to buy with that $10.00, and he really didn’t ask for money very often. The man went to the door of the little boy’s room and opened the door.

“Are you asleep son?” he asked.
“No daddy, I’m awake,” replied the boy.

“I’ve been thinking, maybe I was too hard on you earlier,” said the man. “It’s been a long day and I took my aggravation out on you. Here’s that $10.00 you asked for.”
The little boy sat straight up, beaming. “Oh, thank you daddy!” he yelled. Then, reaching under his pillow, he pulled out some more crumpled up bills.
The man, seeing that the boy already had money, started to get angry again. The little boy slowly counted out his money, then looked up at the man.

“Why did you want more money if you already had some?” the father grumbled.
“Because I didn’t have enough, but now I do,” the little boy replied.

“Daddy, I have $20.00 now. Can I buy an hour of your time, i really want you to go home earlier and spend your one hour for me.”

Spoiler untuk untuk yang gak bisa bahasa inggris :

Seorang anak menyambut ayahnya saat ia kembali dari kerja, "Berapa banyak ayah dibayar dalam 1 jam?"

Sang Ayah terkejut, sambil melotot pada anaknya, sang ayah berkata dengan marah, "Itu bukan urusan mu Apa yang membuatmu bertanya seperti itu?!"

"Tapi Ayah, katakan saja aku ingin tahu Berapa banyak ayah dibayar dalam 1 jam?" Desak anak itu.

Sang ayah akhirnya menyerah dan menjawab: "Dua puluh dolar per jam."

"Oh," anak kecil itu menjawab, ia menundukkan kepalanya. Sambil mendongak, ia berkata, "Ayah, boleh aku meminjam $ 10,00 please?"

Sang ayah sangat marah. "Jika kamu sengaja bertanya berapa gaji ayah hanya agar dapat meminjam beberapa dollar untuk membeli mainan konyol atau benda tidak berguna lainnya, maka pergilah ke kamar mu dan segera tidur! Ayah bekerja keras setiap hari dan tidak punya waktu untuk hal kekanak-kanakan seperti ini. "

Anak itu diam-diam pergi ke kamarnya dan menutup pintu. Sang ayah bahkan bertambah marah karena pertanyaan anaknya. Berani-beraninya dia bertanya seperti itu hanya untuk mendapatkan uang?

Setelah satu jam atau lebih, Sang ayah mulai tenang, dan mulai berpikir ia mungkin telah sedikit keras terhadap anaknya. Mungkin ada sesuatu yang benar-benar ia butuhkan dengan uang 10 dollar itu. Toh, anak itu juga jarang meminta uang. Sang ayah kemudian pergi ke kamar anaknya.

"Kamu sudah tidur?" Tanyanya.
"Tidak, aku masih terjaga" jawab anak itu.

"Aku pikir, mungkin aku terlalu keras," kata pria itu. "Ini merupakan hari yang panjang dan ayah malah melampiaskan kejengkelan ayah pada mu. Ini 10 dollar yang kamu minta"

Anak itu langsung, berseri-seri. "Oh, terima kasih ayah!" Teriaknya. Kemudian, mencapai bawah bantalnya, dia mengeluarkan beberapa uang miliknya.

Anak itu perlahan menghitung uangnya, kemudian menatap ayahnya. Ketika melihat bahwa anak itu sudah punya uang, ia mulai marah lagi.

"Kenapa kamu meminta uang, padahal kamu sudah sendiri sudah punya banyak uang" Gerutu ayahnya.
"Karena aku tidak punya cukup uang, tapi sekarang sudah" jawab anak itu.

"Ayah, aku punya $ 20,00 sekarang, Dapatkah aku membeli satu jam dari waktu Ayah? Besok, aku benar-benar ingin Ayah bisa pulang 1 jam lebih cepat agar kau bisa menghabiskan 1 jam untuk bermain bersamaku "

kadang-kadang manusia dapat melupakan apa yang sebenarnya lebih penting dalam hidupnya.
sayang sekali kalau hal itu baru kita sadari ketika kita terlanjur menghabiskan hari-hari dalam kepenatan yang sia-sia

note : this story is sooo interesting, it best when you read it in english.
well, it was written in english anyway