Seorang Suami dan Istrinya tengah menghadiri sidang perceraiannya.
Dalam sidang akan memutuskan siapa yang mendapat hak asuh anak. Sambil berteriak histeris dan melompat - lompat si istri berkata : "Yang Mulia, Saya yang mengandung, melahirkan bayi itu ke dunia dengan kesakitan dan kesabaran saya !! Anak itu harus menjadi hak asuh Saya !! " Hakim lalu berkata kepada pihak suami: "Apa pembelaan anda terhadap tuntutan istri Anda" Si Suami diam sebentar, dengan nada datar ia berkata : "Yang mulia... Jika saya memasukkan KOIN ke mesin minuman Coca-Cola, mesinnya BERGOYANG SEBENTAR, dan minumannya keluar, menurut Pak Hakim... Minumannya milik Saya atau Mesinnya?"
Tersebutlah seorang pemuda yang ganteng dan gagah.
Setelah melalui perjalanan jauh, akhirnya pemuda itu tiba di suatu hotel. Karena lelah, dia meminta layanan pijat. Resepsionis: "Mas mau layanan pijat biasa atau yang plus-plus?"
Pemuda: "Yang plus saja deh, badan saya capesekali." Resepsionis: "Ya udah, mas tunggu saja di kamar mas, no 666."
Pemuda itu pun segera santai dan tiduran di kamar 666. Tak lama kemudian pintu pun diketuk, dan masuklah si tukang pijit yang cakep, sexy & bahenol. Pemuda: "Mbak, saya dibuka baju dulu yach, trus dipijit pelan-pelan. Cape bener neh..." Tukang Pijit: "OK mas, sekarang rebahan dulu saja saya mau bersiap-siap... "(sambil membuka bajunya) Pemuda: OK!
Tak lama kemudian, si tukang pijit mulai duduk diatas punggung sang pemuda dan melenggak lenggokkan badannya sambil menunggu pemuda itu ON. Setelah 10 menitan, si pemuda tak kunjung on, maka Tukang Pijit itu ber striptease diatas ranjang. Tapi si pemuda tetep aja santai... Pada menit ke 20, si Tukang Pijit sudah cape menari dan mulai memegang2 anunya si pemuda, yang tetep loyo juga. Pada menit ke 30, si Tukang Pijit udah menyerah dan kecapaian. Tiba-tiba pemuda itu berkata,
"Nggak usah repot2 mbak, terima kasih. Saya ini ****.. saya cuma minta dipijit aja kok." Tukang Pijit: "Pantesan loyo terus..."
Seorang pemilik pabrik kondom berang sebab penjualan perusahaannya menurun karena perusahaan pesaing memperkenalkan kondom dengan berbagai rasa seperti strawberi, pisang, coklat.
Pemilik perusahaan itu memanggil kepala divisi risetnya. "Kamu sebagai kepala divisi riset harus kreatif dong, masak kalah sama perusahaan pesaing" Omel pemilik pabrik itu. "Iya pak" jawab kepala div. riset takut. "Oke, kalo gitu saya mau bulan depan pabrik kita sudah mulai memproduksi kondom dengan rasa" lanjut pemilik pabrik. "Rasa apa pak yang kita pakai" tanya kepala div. riset. "Saya gak mau tau. Itu tanggung jawabmu. Pokoknya harus beda sama pesaing. Kalo bisa yang khas indonesia" Omel pemilik pabrik itu.
Setelah sebulan, pabrik itu memproduksi kondom dengan rasa. Tapi penjulan tidak meningkat malah komplain ke perusahaan yang meningkat.
Komplain kebanyakan berisi keluhan karena sering terjadi kecelakaan dalam permainan sex terutama saat oral sex. Yaitu penis pasangan sering tergigit dalam oral sex.
Peningkatan komplain ini membuat pemilik perusahaan memarahi lagi kepala divisi risetnya. "Kamu ini gimana sih. Disuruh cuma nambah rasa aja di kondom malah ningkatin komplain ke perusahaan kita. Bisa bangkrut kalo gini" Omel pemilik perusahaan. "Iya pak, mungkin kondomnya perlu ditarik. Sepertinya pengguna sering terlena karena rasanya" kata kepala div. riset "Omong-omong emang kamu kasih rasa apa ?" tanya pemilik pabrik. "Sesuai permintaan bapak, rasa khas indonesia, rasa rendang" jawab kepala div. riset.
Share This Thread