UntUk para "pegawai"

[Almighty]

memang namanya bukan PT. Indogamers. mendirikan PT itu gak sesederhana itu.
jadi maksudnya saya bahwa IDGS adalah perusahaan, ya karena memang atas dasar bahwa IDGS : melakukan produksi, menjual barang / jasa, mendapatkan laba, terus ada asas kepemilikan bahkan ada pegawai. perusahaan disini kias, tidak serta merta terdaftar dalam daftar perusahaan yg terkena pajak.

saat ini banyak sekali, para pelaku usaha, yg tidak melakukan usahanya didalam golongan perusahaan.
entah untuk menghindari pajak, atau malas mengurusi hal administrasi dan kepengurusan untuk menjadi sebuah perusahaan.
contoh : banyak usaha2 pembuatan pakaian (sudah berdiri lama, besar dan beromset cukup stabil & menjanjikan, tapi mereka memilih untuk tetap tidak didafrkan menjadi perusahaan), yg melakukan usaha, tapi tidak didaftarkan agar tidak terkena pajak oleh negara. nah maksud saya ya seperti ini, menjalankan unit usaha, tanpa terdaftar.

klo masalah pegawai nya menganggap itu perusahaan memang benar. saya sependapat karena memang saya melihatnya IDGS adalah perusahaan. dan klo soal sampingan ya itu mah semua tau klo menyimpang, hal yg salah dan tidak dibenarkan. makannya kk lekaslah dan jangan putus asa menyuarakan kebenaran itu dengan benar dan tepat. jgn patah arang, dan pendek asa.

klo pun dapat dana dan pemasukan.....LEGALnya adalah untuk IDGS itu sendiri. baik itu koneksi, listrik , air dll. serta kelangsungan server" game yg menunjang di IDGS. termasuk 'sedikit' nya memberikan kepada pegawe"nya berupa gaji / bonus. klo pun ada lebih 'sah'nya masuk kantong rekening dewi. karena peruntukannya jelas. untuk IDGS juga.

saya kurang sependapat sama ini, bagi saya idgs itu perusahaan dan tujuannya jelas mencari laba. saya gak yakin klo IDGS hanya dapet Break Event Point, tanpa ada keuntungan sedikit pun. bagi saya tidak ada perusahaan yang tidak mendapatkan untung, sekalipun tidak banyak.

klo memang demikian yg disebutkan kakak, saya lebih suka menyebutnya adalah LEMBAGA SOSIAL. dimana tugas nya mirip2 Pecinta kebersihan Lingkungan, gk dibayar, operationalnya dari para anggotanya, asasnya sukarela tanpa paksaan, dan melakukan kegiatannya untuk kepentingan orang banyak (umum). tapi ini bagi saya bukan, sebab IDGS tidak demikian.

[-rezon-]

memang namanya bukan PT. Indogamers. mendirikan PT itu gak sesederhana itu.
jadi maksudnya saya bahwa IDGS adalah perusahaan, ya karena memang atas dasar bahwa IDGS : melakukan produksi, menjual barang / jasa, mendapatkan laba, terus ada asas kepemilikan bahkan ada pegawai. perusahaan disini kias, tidak serta merta terdaftar dalam daftar perusahaan yg terkena pajak.

saat ini banyak sekali, para pelaku usaha, yg tidak melakukan usahanya didalam golongan perusahaan.
entah untuk menghindari pajak, atau malas mengurusi hal administrasi dan kepengurusan untuk menjadi sebuah perusahaan.
contoh : banyak usaha2 pembuatan pakaian (sudah berdiri lama, besar dan beromset cukup stabil & menjanjikan, tapi mereka memilih untuk tetap tidak didafrkan menjadi perusahaan), yg melakukan usaha, tapi tidak didaftarkan agar tidak terkena pajak oleh negara. nah maksud saya ya seperti ini, menjalankan unit usaha, tanpa terdaftar.

klo masalah pegawai nya menganggap itu perusahaan memang benar. saya sependapat karena memang saya melihatnya IDGS adalah perusahaan. dan klo soal sampingan ya itu mah semua tau klo menyimpang, hal yg salah dan tidak dibenarkan. makannya kk lekaslah dan jangan putus asa menyuarakan kebenaran itu dengan benar dan tepat. jgn patah arang, dan pendek asa.



saya kurang sependapat sama ini, bagi saya idgs itu perusahaan dan tujuannya jelas mencari laba. saya gak yakin klo IDGS hanya dapet Break Event Point, tanpa ada keuntungan sedikit pun. bagi saya tidak ada perusahaan yang tidak mendapatkan untung, sekalipun tidak banyak.

klo memang demikian yg disebutkan kakak, saya lebih suka menyebutnya adalah LEMBAGA SOSIAL. dimana tugas nya mirip2 Pecinta kebersihan Lingkungan, gk dibayar, operationalnya dari para anggotanya, asasnya sukarela tanpa paksaan, dan melakukan kegiatannya untuk kepentingan orang banyak (umum). tapi ini bagi saya bukan, sebab IDGS tidak demikian.

hentikanlah DONASI. donasi itu bukan kategori mencari laba. iklan laba itu sah. donasi bukan. mencari laba dari produksi id pun itu juga ga sah. idgs bangkrut id yg udah di beli apa bisa di balikin ? di bungkus gitu kadoin ke masing" pemilik ID hehehehe


postingan nona almighty saya nilai cukup bagus, dan dewasa ( meskipun gw tau masih kecil hehehe mwah ) yg kek gini gw seneng. argumen make cara CERDAS bukan faktor hati nurani.


yg jelas apapun namanya. INDOGAMERS. sistim yg mereka jalankan BURUK. dan sialnya uang yg masuk bukan LABA legal sepenuhnya.


ingat segala sesuatu di IDGS ini tetep milik IDGS. beda klo kita beli mobil. jalan raya bukan milik kita...tp mobil milik kita.
di idgs ?

server
forum
game" yg ada di idgs
bahkan ID" yg punya kalian....itu aslinya tetep punya IDGS.



kenapa VBOOKIE poin di LARANG di UANGKAN ? hanya legal di tukar semua souvenir IDGS baik itu id dan icon" serta fasilitas lain. kenapa ga boleh uang ?

orang hukum dan dari sisi legal tau itu

[Jin_BooL]

LAGIAN JUGA
SIAPA YANG BILANG INI PERUSAHAAN ?
SIAPA ?
SIAPA ? ?
SIAPA ? ? ?

BAGAN AJA BILANG
KITA INI KOMUNITAS ! ! !

ITU TUH
ORANG KANTOR YANG BILANG INI PERUSAHAAN . . ! ! !

MEREKA MAKAN GAJI
JADI
MEREKA PIKIR
INI PERUSAHAAN

[Almighty]

hentikanlah DONASI. donasi itu bukan kategori mencari laba. iklan laba itu sah. donasi bukan. mencari laba dari produksi id pun itu juga ga sah. idgs bangkrut id yg udah di beli apa bisa di balikin ? di bungkus gitu kadoin ke masing" pemilik ID hehehehe

donasi itu kiasan juga, intinya jualan id. klo memang ini lembaga sosial masyarakat yg tidak mencari laba. ID nya gratis saja mirip2 free, gk ada yg diperdagangkan. dan si founder yg cari dana untuk operationalnya, kategori donatur itu adalah melakukan sesuatu yg sukarela, tanpa mendapatkan kompensasi. lihat donasi ini, mereka melakukan pembayaran secara sukarela namun mendapatkan kompensasi (beli id). apakah disebut golongan donasi? saya rasa tidak. jadi saya simpulkan itu donasi hanya sebuah kata kias, yg sesungguhnya ialah aktivitas produksi barang/jasa. klo masalah idgs bangkrut id dibalikin ya gak bakal, emg ada perusahaan payung, trus bangkrut. payung nya dibalikin? gak kan. ya karena memang yg namanya proses jual-beli ya begitu itu. barang yg udah dibeli merupakan keuntungan perusahaan.

yg jelas apapun namanya. INDOGAMERS. sistim yg mereka jalankan BURUK. dan sialnya uang yg masuk bukan LABA legal sepenuhnya.

saya gak tau pasti tentang ini. tapi klo yg mas perjuangkan benar tentang korupsi, ya indogamersnya gk buruk, sistem managementnya yg mungkin harus lebih diperbaiki. oh ya, staff yg digaji merupakan bukti klo idgs adalah perusahaan, klo memang lembaga sosial, para pengurusnya tidak digaji toh harusnya, karena lembaga sosial adalah sukarelah sifatnya, maka berarti klo kerja di IDGS harus sukarela juga. seandainya pun ada uang, jatuh nya lebih kepada uang transport, yg jumlahnya juga tidak banyak biasanya.

ingat segala sesuatu di IDGS ini tetep milik IDGS. beda klo kita beli mobil. jalan raya bukan milik kita...tp mobil milik kita.
di idgs ?

idgs memang milik idgs, sebab itu bagian bentuk usahanya. dan kita adalah bagian dari idgs.
kita didalam idgs, yg dimana itu berarti idgs menjadi fasilitator dari tiap tiap komunitas disini.
buktinya ialah adanya aturan2 yg membatasi kita, agar kita bisa tetep berada dalam konteks yg sesuai menurut idgs.

kenapa VBOOKIE poin di LARANG di UANGKAN ? hanya legal di tukar semua souvenir IDGS baik itu id dan icon" serta fasilitas lain. kenapa ga boleh uang ?

ini ya sudah tentu lah. karena organisasi/agama/adat manapun tidak membenarkan adanya perjudian.
ini lebih mengarah pada aspek pandangan publik. apa pandangan publik, klo ada bentuk legalitas judi dikomunitas ini?
tidak baik bukan? bahkan mungkin bisa jadi bentuk pelanggaran hukum terhadap negara nantinya.
karena itu dibuatlah sama idgs, dengan sudut pandangan yg berbeda namun menarik. itu sih opini saya.

[pipipopo]

Dari pada muter2x kek mencari ketiak ular, mending di buat kesimpulan dari thread ini. Saran dan jawaban sebisa saya.

1. Hentikan tindakan korupsi di IDGS, atau setidaknya ikut berperan untuk melaporkan/mencegahnya. Selama saya di kantor, saya ikut berperan melaporkan/mencegah, terpaksa saya kasi tau di sini walaupun gak ingin. Karena prinsip saya pribadi, ada hal yang layak di publish, dan ada yang tidak, cukup internal kantor yang menyelesaikannya. Bila masih tidak puas, silahkan tanya pada yang lain, managemen mungkn..
   
2. Jangan berfikir di tempatkan di kantor IDGS lalu menempatkan diri di posisi pegawai, posisikan sebagai komunitas. Ide yang bagus, tolong referensikan orang yang bertalenta dan bermental seperti ini, silakan datang ke kantor, di terima dengan tangan terbuka. Walau tidak semua saran bisa di praktekkan dengan sempurna.
   
3. Beberapa hal sudah di jawab dengan baik (menurut saya) oleh almighty. So kesimpulannya (menurut saya), semua pegawai Indogamers, silahkan bawa periuk nasi masing2x dari rumah dan jangan pergunakan periuk kantor.

segitu aja..
terima kasih sarannya.
thread close