05/04/2012 02:00:02 SLEMAN (KR) - Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Kejuruan di kawasan Lereng Merapi Kabupaten Sleman menyatakan, kesiapannya menghadapi pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun ajaran 2012 yang akan digelar 16-19 April mendatang.

Selain melalui pendalaman materi dan tes penjajakan (try out) secara intensif, pihak sekolah juga memperketat pengawasan, dan melakukan pendekatan terhadap siswa untuk tidak mempercayai adanya isu bocoran kunci jawaban melalui pesan singkat (SMS).

Menurut Humas SMAN 1 Pakem Kristya Mintarja Med, berbagai upaya yang dilakukan sekolah, selain memperketat pengawasan dan menggelar razia handphone secara rutin, juga melakukan sosialisasi dan pendekatan terhadap siswa dan orangtua. ”Selain itu kami juga terus memotivasi siswa agar lebih siap secara materi, mental dan spiritual, sehingga mereka lebih percaya diri dan siap menghadapi ujian nasional,” ujarnya kepada KR, Rabu (4/4).

Jumlah siswa peserta ujian di sekolah tersebut sebanyak 138 siswa terdiri jurusan IPA dan IPS. Menyangkut kesiapan materi telah dilakukan pembekalan dan pendalaman materi 6 mata pelajaran, yang akan diujikan dalam UN melalui les tambahan di luar jam pelajaran.

Persiapan menjelang Ujian Nasional juga dilakukan di SMKN 1 Cangkringan. Menurut Bagian Kurikulum SMKN 1 Cangkringan Sugiyono, sebanyak 73 siswa terdiri dari Jurusan Agribisnis Ternak Ruminansia dan Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian, telah mendapatkan tambahan materi pelajaran dan tes penjajakan. Dari tiga mata pelajaran yang akan diujikan dalam UN, pelajaran matematika untuk jurusan SMK memiliki tingkat kesulitan lebih, sehingga perlu persiapan dan pendalaman materi yang lebih matang. ”Jika dibanding tahun lalu dampak trauma siswa korban erupsi kini sudah mulai hilang,” jelasnya. (M-3)-b

Sumber : KR