Ini semua tidak akan terjadi jika saja dia tidak iseng memancingku untuk melakukan hal tersebut. aku sangat tidak menginginkan semua ini terjadi, tetapi dia selalu memaksaku untuk melakukan hal tersebut. Dia yang awalnya hanya iseng-iseng menggodaku dengan memainkan jari jarinya di tubuhku kini menjadi musuh tidak ada akhir, Dia menyentuhku tetapi saat aku mendapatkan birahiku dan mulai memuncak libidoku dia tak ingin di sentuh haruskah aku bersikap kasar kepada dirinya?
Kini jalan yang aku ambil aku tidak akan berbicara dengan dirinya lagi. aku sudah kecewa dalam pertemuan pertamanya jika saja hal itu bukan terjadi di hari pertama aku tidak akan menjadikannya hal yang penting untuk aku permasalahkan.
Hari demi hari aku jalani dan menganggap dia hanya sebagai batu di pinggir jalan yang hanya terlihat tetapi tidak pernah di anggap.
Share This Thread