Results 1 to 3 of 3
http://idgs.in/586928
  1. #1
    LeonRafale~'s Avatar
    Join Date
    Dec 2010
    Location
    Batam - Tj Pinang
    Posts
    2,907
    Points
    110.97
    Thanks: 141 / 49 / 40

    Thumbs up [Event] Systemic Lupus Eritematosa

    Systemic Lupus Eritematosa

    DEFINISI


    Systemic Lupus Eritematosa adalah suatu penyakit Autoimun menahun yang menimbulkan peradangan , bisa menyerang berbagai organ tubuh ( termasuk pula kulit,persendian maupun organ dalam. )

    - Pada setiap penderita, peradangan akan mengenai jaringan dan organ yang berbeda.
    Beratnya, penyakit bervariasi mulai dari penyakit ringan s/d penyakit yg menimbulkan kecatatan, tergantung dari jumlah dan jenis Antibodi yang muncul dan organ yang terkena.




    PENYEBAB

    Dalam keadaan Normal , sistem kekebalan / Antibodi berfungsi mengendalikan pertahanan tubuh dalam melawan Infeksi,tapi
    Pada lupus dan penyakit autoimun lainnya, sistem pertahanan tubuh ini berbalik melawan tubuh , dimana antibodi yang dihasilkan menyerang sel tubuhnya sendiri, Antibodi ini menyerang sel darah, organ dan jaringan tubuh, sehingga terjadi penyakit menahun.
    Mekanisme maupun penyebab dari penyakit autoimun ini blm sepenuhnya dimengerti..
    - Penyebab dari lupus tidak diketahui, tapi dugaannya , adalah faktor lingkungan dan keturunan, adapun beberapa faktor lingkungan yang dapat memicu timbulnya Lupus adalah:
    1. Infeksi
    2. Antibiotik (terutama golongan Sulfa dan Penisilin)
    3. SInar Ultraviolet
    4. Obat-obatan tertentu.
    5. Hormon.
    6. Stress yang berlebihan.
    Meskipun Lupus diketahui merupakan penyakit keturunan,tapi gen Penyebabnya tidak diketahui, penemuan terakhir menyebutkan tentang gen dari Kromosom I.
    Hanya 10% dari penderita yang memiliki kerabat (ortu maupun saudara kandung) yang telah/maupun akan menderita lupus ini.

    Lupus seringkali disebut sebagai penyakit Wanita walaupun juga bisa diderita oleh pria sekalipun.
    meningkatnya gejala penyakit ini pada masa sebelum Menstruasi dan/atau selama kehamilan mendukung keyakinan bahwa hormon (terutama estrogen) mungkin berperan dalam timbulnya penyakit ini.

    GEJALA

    Jumlah dan jenis antibodi pada lupus, lebih besar dibanding dengan penyakit lainnya, di antibodi ini menentukan gejala mana yang akan berkembang, karena itu , gejala dan beratnya penyakit, bervariasi pada setiap penderita.

    Perjalanan penyakit ini bervariasi , mulai dari penyakit ringan s/d berat.
    Gejala pada setiap penderita berlainan serta ditandai oleh masa bebas gejala <remisi> dan masa kekambuhan <eksaserbasi>.

    Pada awal penyakit ,lupus hanya menyerang 1 organ ,tapi dikemudian hari , akan melibatkan organ lainnya:

    1. Otot dan kerangka tubuh
    hampir semua penderita lupus mengalami nyeri persendian dan kebanyakan menderita Artritis.
    Persendian yang sering terkena adalah persendian pada jari tangan, tangan, pergelangan tangan dan lutut.

    2. Ginjal

    Sebagian besar penderita menunjukkan adanya penimbunan protein di dalam sel-sel ginjal,tetapi hanya 50% yang menderita nefritis lupus (Peradangan ginjal yang menetap). Pada akhirnya bisa terjadi gagal ginjal ,sehingga penderita perlu menjalani dialisa atau pencangkokkan ginjal.

    3. Sistem Saraf

    Kelainan saraf ditemukan pada 25% penderita Lupus, yang paling sering ditemukan adalah disfungsi mental yang sifatnya ringan,tetapi kelainan bisa terjadi pada bagian manapun dari otak, Kordaspinalis maupun sistem saraf.

    4. Darah
    Kelainan darah bisa ditemukan pada 85% penderita lupus.
    Bisa terbentuk bekuan darah di dalam vena maupun arteri, yang bisa menyebabkan stroke dan emboli paru.
    Jumlah trombosit berkurang dan tubuh membentuk antibodi yang melawan faktor pembekuan darah, yang bisa menyebabkan perdarahan berhenti.

    5. Jantung
    Peradangan berbagai bagian jantung bisa terjadi, seperti perikarditis, endokarditis maupun miokarditis.
    nyeri dada dan aritmia bisa terjadi sebagai akibat dari keadaan tersebut.

    6. Paru-paru

    Pada lupus bisa terjadi pleuritis (peradangan selaput paru) dan efusi pleura (penimbunan cairan antara paru dan pembungkusnya).
    Akibat dari keadaan tersebut sering timbul nyeri dada dan sesak nafas.

    Rangkuman Gejala lupus adalah:
    - demam
    - lelah
    - merasa tidak enak badan
    - penurunan berat badan
    - ruam kulit
    - ruam kupu-kupu
    - ruam kulit yang diperburuk oleh sinar matahari
    - sensitif terhadap sinar matahari
    - pembengkakan dan nyeri persendian
    - pembengkakan kelenjar
    - nyeri otot
    - mual dan muntah
    - nyeri dada pleuritik
    - kejang
    - psikosa
    DIAGNOSA

    Diagnosa lupus ditegakkan berdasarkan ditemukannya 4 dari 11 gejala lupus yang khas,yaitu:
    1. Ruam kupu-kupu pada wajah (pipi dan pangkal hidung)

    2. Ruam pada kulit
    3. Luka pada mulut (tidak menimbulkan nyeri)
    4. Cairan disekitar paru-paru ,jantung dan organ lain.
    5. Artritis (non erosif, menyebabkan 2 atau beberapa sendi perifer, dimana tulang di sekitar persendian tidak mengalami kerusakan)
    6. Kelainan fungsi ginjal
    7. Fotosensitivitas - peka terhadap sinar matahari
    8. Kelainan fungsi saraf / otak - kejang
    9. Hasil pemeriksaan darah positif untuk antibodi antinuklear
    10. Kelainan imunologis
    11. Kelainan Darah - Anemia hemolitik / Leukopenia / Limfopenia / Trombositopenia

    PENGOBATAN

    Jika gejala lupus disebabkan karena obat, maka menghentikan penggunaan obat bisa menyembuhkannya, walaupun diperlukan waktu berbulan-bulan.
    Penyakit ringan (ruam,sakit kepala,demam,artritis,pleuritis,perikarditis) hanya memerlukan sedikit pengobatan.
    Untuk mengatasi artritis dan pleurisi diberikan obat anti peradangan non-steroid.
    Untuk mengatasi ruam kulit digunakan krim kortik osteroid
    Untuk gejala kulit dan artritis kadang digunakan obat anti malaria (hydroxycloroquine).
    Untuk manifestasi penyakit dalam fase akut seperti demam, kemerahan , nyeri otot ,dapat diberikan Hydroxychloroquine , NSAID (Ibuprofen,Naproxen,Fenoprofen,Ketoprofen,Dexketop rofen,Indomethacin,Ketorolac,Diclofenac,Piroxicam, Meloxicam,Mefenamic acid,Etoricoxib,Celecoxib) dan steroid (Methylprednisolone,Prednisone)

    PROGNOSIS
    Beberapa tahun terakhir ini prognosis penderita lupus semakin membaik, banyak penderita yang menunjukan penyakit yang ringan, wanita penderita lupus yang hamil dapat bertahan dengan aman sampai melahirkan bayi yang normal,tidak ditemukan penyakit ginjal ataupun jantung yang berat dan penyakitnya dapat dikendalikan.

    Angka harapan hidup 10 tahun meningkat s/d 85%.
    Prognosis yang paling buruk ditemukan pada penderita yang mengalami kelainan otak,paru-paru, jantung dan ginjal yang berat


    SUMBER
    KONCO
    is hoax

  2. Hot Ad
  3. #2
    AmuF's Avatar
    Join Date
    Nov 2008
    Location
    Bandung
    Posts
    374
    Points
    306.41
    Thanks: 4 / 17 / 15

    Default

    masih banyak yang perlu ditambahkan untuk SLE,
    Peserta masih dapat menambahkan, mengubah dengan menggunakan "edit" sampai sebelum tanggal 25 November 2012..
    seperti, tambahkan orang yang rentan dengan penyakit ini, upaya pencegahan, tentang penyakitnya menurut saya masih samar,
    coba digali lagi, dari beberapa sumber..
    Thx..
    Good luck
    Mari berbagi Ilmu Kesehatan disini
    Konsultasi Kesehatan IDGS ? Tanyakan Disini

  4. #3
    AmuF's Avatar
    Join Date
    Nov 2008
    Location
    Bandung
    Posts
    374
    Points
    306.41
    Thanks: 4 / 17 / 15

    Default

    Perjalanan penyakit ini bervariasi , mulai dari penyakit ringan s/d berat.
    apa yang dimaksud dengan ringan dari penyakit ini,
    di medis biasanya ada kriteria yang menggolongkan, misalnya usia, gejala, dll, coba dijelaskan, bagaimana km bisa blg SLE nya ringan, sedang, sampai berat (mild, moderate, severe)

    Jika gejala lupus disebabkan karena obat, maka menghentikan penggunaan obat bisa menyembuhkannya, walaupun diperlukan waktu berbulan-bulan.
    Penyakit ringan (ruam,sakit kepala,demam,artritis,pleuritis,perikarditis) hanya memerlukan sedikit pengobatan.
    Untuk mengatasi artritis dan pleurisi diberikan obat anti peradangan non-steroid.
    Untuk mengatasi ruam kulit digunakan krim kortik osteroid
    Untuk gejala kulit dan artritis kadang digunakan obat anti malaria (hydroxycloroquine).
    Untuk manifestasi penyakit dalam fase akut seperti demam, kemerahan , nyeri otot ,dapat diberikan Hydroxychloroquine , NSAID (Ibuprofen,Naproxen,Fenoprofen,Ketoprofen,Dexketop rofen,Indomethacin,Ketorolac,Diclofenac,Piroxicam, Meloxicam,Mefenamic acid,Etoricoxib,Celecoxib) dan steroid (Methylprednisolone,Prednisone)
    Prinsip dasar pengobatan berdasarkan gejala ? apakah tidak ada upaya untuk mengatasi antibodi yang terbentuk ?
    apakah penyakit ini bisa disembuhkan ?

    Beberapa tahun terakhir ini prognosis penderita lupus semakin membaik, banyak penderita yang menunjukan penyakit yang ringan, wanita penderita lupus yang hamil dapat bertahan dengan aman sampai melahirkan bayi yang normal,tidak ditemukan penyakit ginjal ataupun jantung yang berat dan penyakitnya dapat dikendalikan.
    Prognosis semakin membaik ditinjau dari apa ?
    apakah pengidap SLE diperbolehkan mempunyai keturunan (hamil) secara medis ?

    Angka harapan hidup 10 tahun meningkat s/d 85%.
    Prognosis yang paling buruk ditemukan pada penderita yang mengalami kelainan otak,paru-paru, jantung dan ginjal yang berat
    10years survival rate nya meningkat dari brp ke 85% ? dari tahun brp ke tahun brp ?
    Kalo pengidap SLE terkena Komplikasi ke otak, paru, jantung, ginjal yang berat, bisa dijelaskan angka harapan hidupnya brp persen ?

    14-11-12, 17:36
    tlg selama penilaian jangan di edit dlu Artikelnya,
    kita panitia membutuhkan jawaban Pertanyaan yang dilontarkan, karna Artikel dianggap fix dari Peserta.
    thx
    Mari berbagi Ilmu Kesehatan disini
    Konsultasi Kesehatan IDGS ? Tanyakan Disini

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •