1. Google merupakan salah satu web pencari info yang paling populer dan paling banyak digunakan hampir di seluruh penjuru dunia. sampai sekarang Google masih menjadi 'raja'nya dengan menguasai 65 persen di bidang situs pencarian, data terakhir Google dikabarkan telah mencapai 400 juta pengguna dengan 100 juta pengguna aktif tiap bulannya.
2. Google didirikan oleh Larry Page dan Sergey Brin pada tanggal 4 September 1998
3. Google sendiri pun sudah membuka cabang di Indonesia. alamat Kantor Google di Indonesia beralamat di Gedung Cyber 2 Tower, Jalan HR Rasuna Said Blok X-5 Kuningan Jakarta Selatan.
4. berikut adalah kelebihan dan kelemahan google :
- Kelebihan Google
- Simple, tampilan google sangat sederhana, tanpa iklan dan news sehingga tidak membingungkan. Sekali masuk 100% pasti akan melakukan aktifitas pencarian.
- Google memudahkan pencarian menggunakan kata kunci yang relevan. Hanya beberapa detik saat kita mengetikkan kata kunci, google menawarkan beberapa kata kunci populer dan relevan yang mungkin Anda inginkan.
- Google mendukung web service. Layanan ini diperuntukkan bagi software developer. Dengan mengetahui tentang web service suatu mesin pencari, Anda tidak perlu membuat mesin pencari sendiri untuk membuat aplikasi yang support pencarian di web misal browser firefox, Yahoo Messenger atau flock. Aplikasi-aplikasi tersebut support pencarian.
- Google melakukan pengindexan suatu halaman website secara berkala. Sehingga saat kita update web, google dipastikan akan datang berkunjung untuk melakukan indexing.
- Sekarang google support terhadap pencarian berdasarkan lokasi pengunjung (localized search). Contohnya jika anda ketikkan google.com di indonesia, maka akan muncul ke google.co.id.
- Sangat enteng dan cepat diakses.
- Kelemahan Google
- Perkembangan website yang sangat cepat tidak mendapat bandingan dari kecepatan index google, sehingga kadang artikel yang kita buat sekarang baru terindex beberapa menit bahkan sampai berhari-hari.
- Kadangkala hasil pencarian tidak relevan, meskipun google telah berusaha menampilkan hasil yang relevan. Kadang hasil pencarian hanya membuat kita berputar dari web ke web yang lain.
- Aktifitas link spamming yang tidak terbendung untuk mengangkat posisi website jika tidak bisa dibedakan search engine dengan link natural akan menyebabkan akurasi pencarian melemah.
- Tidak bisa mengindeks halaman tertentu. Beberapa website yang memakai konten dinamis tidak bisa diindex. Biasanya website seperti ini dihalangi oleh form yang mengharuskan inputan. Form inilah yang menyebabkan website dimanis sulit terindex dengan baik.
5. Lima Raksasa Internet Asia Saingan Google :
- Baidu
Mesin pencari online boleh dikatakan sangat identik dengan nama Google. Namun tidak demikian di China. Google selalu kepayahan menuai popularitas di sana karena dikalahkan oleh Baidu.
Ya, sepak terjang Baidu di China memang sangat fenomenal. Mesin cari online besutan warga lokal ini berhasil menuai pangsa pasar domestik sekitar 60%.
Baidu didirikan pada tahun 2000 oleh Robin Li dan Eric Xu dan berkantor pusat di Beijing. Keduanya adalah lulusan perguruan tinggi mancanegara dan sempat juga bekerja di luar negeri sebelum kembali ke China.
- Tencent
Banyak orang mungkin tidak banyak mengenal Tencent. Namun mereka adalah perusahaan internet terbesar ketiga di dunia dengan nilai kapitalisasi pasar USD 38 miliar, hanya kalah dari Google dan Amazon.
Tencent membuat berbagai macam layanan online, seperti QQ yang adalah jejaring sosial terbesar di China. Pada Desember 2010, pengguna QQ tercatat di kisaran 647 juta.
Tencent juga berbisnis di bidang lain, seperti membuat game sosial dan menjual barang virtual. Dua nama besar di bidang tersebut, Facebook dan Zynga, tidak berdaya di China.
- Naver
Tidak hanya di China, di Korea Selatan Google juga kewalahan. Pemain lokal bernama Naver berkuasa sebagai mesin cari online paling tenar di Negeri Ginseng ini.
Pangsa pasar Naver pada tahun 2011 berada di kisaran 70% di Korea Selatan. Secara global, Naver menempati ranking lima mesin cari terpopuler setelah Google, Yahoo, Baidu dan Bing.
Naver diluncurkan pada tahun 1999 oleh beberapa mantan karyawan Samsung. Tahun 2009, mereka merilis layanan di Jepang, ekspansi pertamanya ke luar negeri.
- Mixi
Jepang memang dikenal sebagai negara industri teknologi tinggi. Di negara ini, Facebook kurang terdengar namanya karena tenggelam oleh sepak terjang jejaring sosial lokal bernama Mixi.
Mixi tercatat pernah menguasai sampai 80% pangsa pasar jejaring sosial di Negeri Sakura tersebut. Sekarang pun, Mixi masih nomor satu meski Facebook mulai mengadakan perlawanan.
Mixi memang punya keunikan tersendiri. Misalnya, profil pengguna banyak diwakili dengan avatar dan nama alias, bukan identitas sesungguhnya.
- Rakuten
Soal belanja online di Jepang, Rakuten jagonya. Penduduk di negara Jepang memang jauh lebih familiar dengan nama Rakuten dibanding situs seperti eBay.
Rakuten adalah semacam mall belanja online yang sukses besar. Pendapatan mereka pada tahun 2011 mencapai USD 4,7 miliar dan mempunyai 10 ribu karyawan di seluruh dunia.
Rakuten pun mulai mengepakkan sayap bisnis perusahaan ke luar negeri. Mereka mendirikan Rakuten versi lokal di berbagai negara.
Share This Thread