Los Angeles - Cisco baru saja memperkenalkan aplikasi kolaborasi Project Squared. Saat ini, aplikasi tersebut sudah bisa didownload di Google Play Store dan Apple App Store.
Artinya, baru pengguna perangkat Android dan iOS saja yang bisa memakai aplikasi tersebut. Mengapa Cisco tidak melirik platform BlackBerry atau Windows Phone?
Seperti diberitakan sebelumnya, Project Squared adalah aplikasi untuk memudahkan rapat virtual, konferensi video sampai messaging. Aplikasi berbasis cloud ini diklaim memudahkan pebisnis atau karyawan dalam pekerjaan sehari-hari.
BlackBerry sendiri memang tak lagi sepopuler dulu. Tapi terindikasi posisi mereka masih cukup kuat di sektor enterprise. Sedangkan Windows Phone mulai dilirik sebagai platform alternatif.
Menurut Andre Smit selaku Managing Director Collaboration Solution Sales Asia Pacific & Japan, Cisco bukannya mengabaikan kedua platform tersebut. Pada saatnya Project Squared mungkin akan menyambangi BlackBerry atau Windows Phone.
"Kami ingin Project Squared bisa digunakan di semua platform dan perangkat. Termasuk BlackBerry atau Windows Phone meski belum saat ini," kata Smit.
"Tapi Project Squared ini bisa diakses juga melalui web browser, dengan pengalaman pemakaian yang konsisten. Jadi pengguna BlackBerry atau Windows Phone pun bisa menikmatinya dengan fitur yang sama," jelasnya.
Lebih lanjut, Smit yakin Project Squared akan menuai popularitas, tidak hanya di kalangan bisnis tapi user pada umumnya. Soalnya selain gratis, penampilannya menarik dan juga ada kelebihannya dibanding aplikasi lain.
Misalnya kalau WhatsApp hanya bisa digunakan secara terbatas karena memakai nomor ponsel, layanan Project Squared bisa digunakan di hampir semua perangkat. Selain itu sekuritinya mumpuni karena dibekali enskripsi end to end.
"Dua anak dan istri saya sudah memakainya juga. Anak saya malah tadi pagi membicarakan soal pekerjaan rumahnya melalui Project Squared," tuturnya lagi.
Smit pun yakin Project Squared akan sukses di Asia termasuk Indonesia. Indonesia sendiri dianggap sebagai salah satu pasar yang penting bagi Cisco.
"Pertumbuhan bisnis kami di Asia sangat kuat. Termasuk di Indonesia atau India yang menjadi pasar sangat penting bagi kami," pungkasnya.
Share This Thread