Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) baru-baru ini menjadi sorotan publik, lantaran memberikan izin kepada eks napi pelecehan seksual dan ********* Saipul Jamil untuk tampil di TV. Tak kekurangan kritik, KPI juga panen blunder lainnya dalam berbagai kebijakan penyiaran yang dikeluarkannya.

1. Sensor Kartun
Warganet sempat dihebohkan ketika kartun anak-anak seperti karakter Sandy di Spongebob Squarepants hingga Shizuka di Doraemon disensor. Mereka pun ramai-ramai melayangkan protes dan kritik kepada KPI sebagai lembaga penyiaran.

Menanggapi hal ini, Ketua KPI Pusat Agung Suprio sendiri mengaku kaget ketika mengetahui terdapat kartun yang disensor. Menurutnya, penyensoran bukanlah wewenang KPI melainkan Lembaga Sensor Film (LSF). Adapun penyensoran kartun biasanya dilakukan atas inisiatif stasiun televisi itu sendiri.

"Dia bilang, pak ketua ini kerjaan siapa? Waktu itu gue di acara TV. Ini bukan kerjaan kita. Kaget juga, Shizuka pakai bikini disensor dan diblur. Gue itu kaget banget. Itu bukan KPI," ungkap Agung Suprio ketika hadir di Podcast Deddy Corbuzier.

Ia pun meminta mulai sekarang bagi stasiun televisi untuk stop menyensor kartun.

"Jadi gue meminta di forum ini, kepada semua industri penyiaran televisi untuk tidak memblur kartun atau menyensor kartun. Tampilkan apa adanya," tegasnya.

2. Sinetron Tidak Masuk Akal
Bukan rahasia umum lagi kalau masih banyak sinetron tidak masuk akal dan tidak mendidik yang malang melintang di televisi Indonesia.

Agung Suprio dalam podcast Deddy Corbuzier juga sempat menjelaskan bahwa KPI bertugas memberikan rambu-rambu penyiaran. Namun yang jadi pertanyaan, rambu seperti apa yang diberikan, jika sinetron tidak masuk akal dan memberikan contoh buruk masih dipertontonkan?

Bahkan Komisioner KPI Pusat juga sempat melontarkan pernyataan yang bikin geleng-geleng kepala pada 2019 silam, ketika disinggung soal sinetron azab yang tidak masuk akal.

"Jadi sinetron azab meskipun dia tidak masuk akal gitu, selama dilihat KPI ada value lalu dibiarkan begitu?" tanya Dara Nasution, inisiatior petisi tolak KPI, Awasi YouTube, Facebook, dan Netflix.


Sumber: https://www.matamatapolitik.com/list...et-blunder-kpi