waduh juve nyalip milan neh..
tapi point nya masi sma
Hoki banget menit 90 baru cetak goal si amauri
waduh juve nyalip milan neh..
tapi point nya masi sma
Hoki banget menit 90 baru cetak goal si amauri
Ya bukan Hoki JUga...
tapi karena mental juaranya Besar jd ga Menyerah meskipun tinggal beberapa menit saja
Percayalah pada keajaiban tetapi jangan tergantung padanya
Spoiler untuk INFO :
Spoiler untuk Juve vs Ac Milan :
KereN Banget tuh Juve !!
Seharusnya bisa Menang 6 : 2
Tapi 4 : 2 juga udah cukuP laH !
Percayalah pada keajaiban tetapi jangan tergantung padanya
gile..
Amauri jago juga..
hehehe..
berkat dia jg tuh kemenangan Juve semalem..
hehehe..
I LOVE INDOGAMERS
GARANG .......
itu kata bwt juve gw ........
go juve ......
sikad inter .....
cupu inter mah ............
ganteng abis juveeee..semangat terus..tinggal inter yg belom di libas......!![]()
om helpme pendukung juve? kok sama lagi y?
situ jg pendukung arsenal kan? sama @_@
bah lo feb ckckck
eh btw ada pemain juve yg kecil itu sapa ya energik masi muda jg gw wkt nonton mau liat namanya,nomor punggung ga bisa" T_T da lama ga ngikutin gara" sibuk kerja T_T
Amauri, Protagonis Baru Juventus
AFP/Giuseppe Cacace
Turin - Amauri Carvalho adalah salah satu kunci penting gemilangnya penampilan Juventus musim ini. Gol demi gol ia ciptakan, hingga membuatnya menjadi tumpuan baru skuad Bianconeri.
Amauri didatangkan Juventus dari Palermo pada awal musim ini. Dana sebesar 15,3 juta euro (sekitar Rp 234 miliar) plus ditambah Antonio Nocerino dan co-ownership untuk Davide Lanzafame menjadi alat barter untuk membuatnya berganti kostum.
Ia pun bergabung dengan sederet penyerang lainnya seperti Alessandro Del Piero, David Trezeguet, dan Vincenzo Iaquinta, yang telah lebih dulu menghuni lini depan The Old Lady. Bisa dibayangkan, persaingan ketat yang muncul untuk bisa masuk ke dalam starting eleven.
"Berkah" untuk pemain berambut gondrong ini muncul ketika Trezeguet dibekap cedera. Oleh manajer Juve, Claudio Ranieri, ia pun diplot untuk menjadi tandem Del Piero sebagai ujung tombak tim.
Hasilnya tak mengecewakan. Pada daftar top skorer sementara Seri A , Amauri kini duduk di posisi tiga dengan koleksi 11 gol. Catatan tersebut juga membuatnya menjadi penyerang tersubur di Juventus.
"Saya beradaptasi dengan baik di Juventus dan saya berusaha untuk memainkan level permainan yang sama seperti di Palermo dulu. Dalam enam bulan terakhir saya telah belajar banyak dan saya mendapatkan hasil dari usaha keras," ujarnya seperti dilansir Goal.
Dalam dua musim pengabdiannya kepada Palermo, striker berusia 28 tahun ini telah bermain sebanyak 52 kali di Seri A. Dari total penampilannya itu ia sukses mengoleksi 23 buah gol. Sementara untuk Juve, 11 gol yang ciptakan itu diperolehnya dari 17 kali turun berlaga.
"Juventus adalah sebuah klub yang memperhatikan berbagai detil dan membuat Anda bisa bermain dengan baik dan memperbaiki kelemahan Anda," tandas Amauri.
Kegemilangan Amauri ini juga memakan korban. Iaquinta, yang sebelumnya kerap mencicipi status sebagai starter, harus puas dibangkucadangkan. Ia pun pernah mengakui bahwa Amauri telah "mengambil" tempatnya, meski juga mengungkapkan bahwa dirinya tak merasa kecewa.
"Tidak ada yang bisa lolos di sini. Tentu saja, saya saya juga ingin bermain dalam starting line up, namun rekan setim saya semua adalah juara," ungkap Iaquinta.
Amauri Dilirik Brasil dengan Syarat
Roma - Amauri akhirnya mendapat perhatian dari Brasil. Menyusul performanya yang bagus bersama Juventus musim ini, pelatih "Tim Samba" Carlos Dunga tertarik memanggilnya tapi dengan satu syarat. Apa?
Seperti diketahui, karena merasa tak pernah diperhitungkan oleh timnas negaranya sendiri, Amauri semakin berharap bisa membela timnas Italia, di mana ia menghabiskan sebagian besar karir seniornya di "Negeri Pizza".
Saat ini pemain berusia 28 tahun itu sedang menunggu paspor Italia-nya keluar, sementara pelatih Squadra Azzurri, Marcello Lippo, pernah mengatakan dirinya akan mempertimbangkan Amauri jika sudah resmi menjadi warga negara Italia.
Melihat potensi Amauri tertangkap jelas saat ini, Dunga pun bermaksud memanggil pemain tersebut dan berusaha mencegah dia jatuh ke pelukan Italia. Hanya saja ada sebuah kondisi.
"Saya siap memanggil Amauri asalkan dia tidak menuntut satu tempat starter (reguler)," ungkap Dunga kepada La Gazzetta dello Sport, Rabu (24/12/2008).
Ditambahkan mantan kapten Brasil saat memenangi Piala Dunia 1994 itu, Amauri sebaiknya memilih negeri leluhurnya karena orang Brasil menginginkan demikian. Dunga mengindikasikan Amauri bisa mendapatkan cap pertamanya pada 10 Februari di London, saat Brasil beruji coba melawan Italia.
"Tapi kalau dia memperoleh pertandingan (internasional) pertamanya dengan salah, dia akan merusak hari-hari setelahnya."
Tentang syarat yang ditetapkannya itu, bahwa Amauri tak bisa berharap menjadi starter di setiap pertandingan Brasil, Dunga punya jawaban diplomatis.
"Pele sekalipun tak pernah menuntut tempat utama di Selecao," tukasnya. "Amauri perlu bertanya pada Kaka dan Ronaldinho, dia pemenang Ballon d'Or, apakah pernah mereka meminta sebuah starting place."
Amauri sedang menunjukkan performa menawan di musim pertamanya bersama Juventus, setelah digaet dari Palermo. Sejauh ini ia sudah mencetak 11 gol di Seri A.
Sudah Seharusnya Amauri Perkuat Azzurri
Masa depan Amauri masih belum jelas. Striker Juventus ini lahir dan besar sebagai warga negara Brasil. Namun, pelatih Timnas Italia Marcello Lippi memastikan, Amauri akan mendapatkan identitas baru sebagai warga negara Italia, awal tahun 2009 nanti.
Bianconeri termasuk Azzurri memang ngotot mempertahankan Amauri di Italia, bahkan membela tim nasional. Sebaliknya, harapan itu terganjal status Amauri yang berwarganegara Brasil.
Diketahui, ambisi Amauri selama ini adalah bermain utnu Selecao. Bukan tidak mungkin sang striker berubah pikiran setelah Carlos Dunga dan ibunya Janet Oliveira mendukung Amauri tetap bertahan di Italia.
"Mimpi Amauri adalah bermain untuk Brasil. Namun, semestinya dia bermain untuk Italia karena negara itu telah banyak memberinya prestasi," ungkap Oliveira seperti disitat Goal, Minggu (28/12/2008).
"Dulu, anak saya telah melalui masa-masa sulit. Beberapa kali dia mengikuti tes percobaan bersama Palmeiras dan Santos. Sayang, dia tidak terpilih untuk masuk skuad dan tak seorang pun mempercayai kemampuannya," beber ibu Amauri.
"Saya senang di mana pun Amauri akan bermain, termasuk Brasil," tegasnya.
Share This Thread