Page 5 of 6 FirstFirst 123456 LastLast
Results 61 to 75 of 83
http://idgs.in/413068
  1. #61
    bima's Avatar
    Join Date
    Jan 2007
    Location
    jatinangor / jakarta
    Posts
    43
    Points
    6.10
    Thanks: 1 / 0 / 0

    Default

    please lah jangan ngomong hukum yang berlaku di sana, indonesia rakyat di tindas di luar aja diem? ga ada gerakan dan ga ada tekanan dari pemerintahan indonesia sendiri untuk menolong rakyatnya, dimana kewajiban negara terhadap rakyat?

  2. Hot Ad
  3. #62
    jigoku's Avatar
    Join Date
    May 2009
    Location
    pulomas ,Jakarta Timur
    Posts
    430
    Points
    361.60
    Thanks: 12 / 18 / 16

    Default

    pahlawan devisa apa!! pemerintah selalu menyuarakan pahlawan devisa padahal jadi budakk
    ngpain jg jadi pembantu d luar negeri mending membangun bangsa sendiri


    hasil devisa jg mereka makan sendiri foya2 orng lain d suruh jadi babu
    menlu kalo g salah lulusan luar negri ya?
    lulusan luar negri kaya gitu cuman pinter ngomong dong g ada actionnyaaa!! kalo ada kejadian baru saling menyalahkan

  4. #63
    luna_croz's Avatar
    Join Date
    Oct 2007
    Location
    Void!!
    Posts
    6,132
    Points
    14,571.06
    Thanks: 18 / 128 / 81

    Default

    TKW yang Dituduh Gunakan Sihir di Saudi Akan Dipancung 3 Juli

    Jakarta - Satu lagi tenaga kerja wanita (TKW) asal Indonesia terancam hukuman mati di Arab Saudi. TKW bernama Sumartini binti Manaungi Galisung (33) itu akan dipancung tiga hari lagi atau tepatnya tanggal 3 Juli 2011.

    "Informasinya dia akan dipancung tanggal 3 Juli 2011," kata politisi PDIP Eva Sundari pada detikcom, Kamis (30/6/2011).

    Sumartini dituduh telah menggunakan ilmu sihir untuk membunuh anak majikannya yang bernama Tisam (17). Sumartini sendiri sekarang mendekam di Penjara Malaaz Arab Saudi.

    "Segera selamatkan dia, kalau perlu kita bayar dendanya," imbaunya.

    Sumartini adalah seorang TKW yang berasal dari Desa Kukin, Kecamatan Moyo Utara, Nusa Tenggara Barat. Ia berangkat ke Arab Saudi melalui PT Duta Sapta Perkasa.

    http://us.detiknew*.com/read/2011/06...991101mainnews

    makin ironis aja ini nasib TKW
    http://bit.ly/n86th7

    Graboid free download HD movies

  5. #64

    Join Date
    Jun 2011
    Posts
    19
    Points
    9.70
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default

    saya baru tau

    emang kalau menyelamatkan orang yang akan dihukum pancung dengan denda?

    hmm

  6. #65
    jigoku's Avatar
    Join Date
    May 2009
    Location
    pulomas ,Jakarta Timur
    Posts
    430
    Points
    361.60
    Thanks: 12 / 18 / 16

    Default

    nahh sekalian ya buat belajar hukum islam nihh
    itu namanya Hukum Qishash bisa d klik yg mau d liat
    kaloo urusan denda itu sebenarnya dari keluarga korban meminta sejumlah uang terserah mau berapa aja kpd pembunuh/ keluarga pembunuh untuk tidak melakukan qishash terhadap terdakwa jadi selamat dari hukuman mati gituu!!!

    tp aneh aja masa orng indo bljr sihir?? kayanya cuman cari2 alasan dong keluarga korban buat dpt uang

  7. #66
    d_uzz's Avatar
    Join Date
    Jul 2007
    Location
    UnderGround..
    Posts
    1,115
    Points
    1,337.70
    Thanks: 31 / 11 / 11

    Default

    sumpah ga masuk akal banget deh kalo yang masalah sihir
    atas dasar apa itu bisa bilang disihir??

    orang orang arab balik lagi ke jaman kebodohan.. heran..
    sebenernya pengadilan disana berjalan apa engga ya??
    OYE!

  8. #67
    anthony_100's Avatar
    Join Date
    Mar 2010
    Location
    DKI Jakarta
    Posts
    6,867
    Points
    13,019.33
    Thanks: 427 / 146 / 119

    Default

    Patrialis Bantah Sumartini Dieksekusi 3 Juli



    JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Patrialis Akbar membantah bahwa seorang TKI di Arab Saudi, Sumartini binti Manaungi (33), akan dipancung pada tanggal 3 Juli mendatang. Patrialis mengaku telah melakukan konfirmasi dengan Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum.

    "Tidak ada. Hukuman pancung jangan terlalu dibesar-besarkan. Sebab, sepengetahuan saya, itu tidak ada," kata Patrialis kepada para wartawan seusai menghadiri pelantikan Letjen Pramono Edhie Wibowo sebagai Kepala Staf Angkatan Darat di Istana Negara, Jakarta, Kamis (30/6/2011).

    Patrialis, yang juga mantan anggota Komisi III DPR ini juga mengaku telah bertemu dengan Dubes Arab Saudi untuk Indonesia Abdurrahman Mohammad Amin al-Khayyat dan memintanya untuk melakukan koordinasi sebelum Pemerintah Arab Saudi mengeksekusi TKI.

    "Beliau sudah menyanggupinya," kata Patrialis.

    Sebelumnya, seperti diwartakan, anggota Komisi III DPR, Eva Sundari, mengatakan, Sumartini, TKI asal Desa Kukin, Kecamatan Moyo Utara, akan dieksekusi mati dengan cara hukum pancung. Kini, Sumartini tengah dipenjara di Malaaz, Arab Saudi.

    "Dia dituduh menggunakan ilmu sihir untuk melenyapkan anak majikan yang bernama Tisam, 17 tahun," katanya kepada wartawan melalui pesan singkat, Kamis (30/6/2011).

    Menurut Eva, TKI yang berangkat melalui perantara PT Duta Sapta Perkasa rencananya akan dihukum pancung pada 3 Juli mendatang. Politisi PDI Perjuangan ini meminta Kementerian Luar Negeri untuk segera memberikan penjelasan kepada publik dan terutama kepada keluarga yang bersangkutan.

    "Kabar terakhir, Dubes RI kirim surat minta pengampunan raja, tapi di saat yang sama ada informasi pengadilan pada posisi banding," tambahnya.

    Eva menegaskan, penyelamatan TKI tidak bisa dilakukan hanya oleh duta besar. Menurut dia, Presiden harus menjalankan diplomasi tingkat tinggi secara langsung untuk meminta pengampunan atas nama Sumartini dan 27 tenaga kerja wanita lainnya yang tengah berada di penjara.

    "Sepatutnya Presiden terbang dan melobi raja secara langsung meminta pengampunan mereka. Komitmen perlindungan bagi tenaga kerja wanita harus dijawab dan dijalankan langsung oleh kepala negara dan Pemerintah RI, bukan hanya pembantu-pembantunya," tandasnya.

    http://nasional.kompas.com/read/2011...ksekusi.3.Juli

    Sudah kenyataan masih bisa membantah. Terima saja bahwa negara tidak bisa melindungi TKI
    Last edited by anthony_100; 30-06-11 at 22:29.

  9. #68
    lalat-killer's Avatar
    Join Date
    Mar 2011
    Location
    Padang, Indonesia, Indonesia
    Posts
    304
    Points
    508.10
    Thanks: 10 / 34 / 32

    Default

    Quote Originally Posted by luna_croz View Post
    TKW yang Dituduh Gunakan Sihir di Saudi Akan Dipancung 3 Juli

    Jakarta - Satu lagi tenaga kerja wanita (TKW) asal Indonesia terancam hukuman mati di Arab Saudi. TKW bernama Sumartini binti Manaungi Galisung (33) itu akan dipancung tiga hari lagi atau tepatnya tanggal 3 Juli 2011.

    "Informasinya dia akan dipancung tanggal 3 Juli 2011," kata politisi PDIP Eva Sundari pada detikcom, Kamis (30/6/2011).

    Sumartini dituduh telah menggunakan ilmu sihir untuk membunuh anak majikannya yang bernama Tisam (17). Sumartini sendiri sekarang mendekam di Penjara Malaaz Arab Saudi.

    "Segera selamatkan dia, kalau perlu kita bayar dendanya," imbaunya.

    Sumartini adalah seorang TKW yang berasal dari Desa Kukin, Kecamatan Moyo Utara, Nusa Tenggara Barat. Ia berangkat ke Arab Saudi melalui PT Duta Sapta Perkasa.

    http://us.detiknew*.com/read/2011/06...991101mainnews

    makin ironis aja ini nasib TKW
    ini pake ilmu sihir mo di hukum pancung yg benar aja neh dah zaman 2011 masa masih pecaya hal2 gituan arab saudi ini aneh2 aja dah... kebangetan banget alasan nya kalo mo pancunging kepala orang gara2 anak nya mati pake ilmu sihir.....kalo itu dilaksanakan orang arab sana TOLOL2 ya...

  10. #69
    anthony_100's Avatar
    Join Date
    Mar 2010
    Location
    DKI Jakarta
    Posts
    6,867
    Points
    13,019.33
    Thanks: 427 / 146 / 119

    Default

    Quote Originally Posted by lalat-killer View Post
    ini pake ilmu sihir mo di hukum pancung yg benar aja neh dah zaman 2011 masa masih pecaya hal2 gituan arab saudi ini aneh2 aja dah... kebangetan banget alasan nya kalo mo pancunging kepala orang gara2 anak nya mati pake ilmu sihir.....kalo itu dilaksanakan orang arab sana TOLOL2 ya...
    sebenarnya pelanggaran hukum di sana harus diadili oleh pengadilan atau main hakim sendiri ama adat?

    gw rasa mereka terlalu bodoh mempercayai ilmu sihir. Tidak ada bukti apapun

  11. #70
    ImPeRiUm5's Avatar
    Join Date
    Dec 2009
    Location
    Kota Mpek Mpek
    Posts
    1,046
    Points
    114.44
    Thanks: 43 / 40 / 27

    Default

    intinya pemerintah kita tidak bisa melindungi warga negaranya sendiri di negri orang *sad

  12. #71
    jigoku's Avatar
    Join Date
    May 2009
    Location
    pulomas ,Jakarta Timur
    Posts
    430
    Points
    361.60
    Thanks: 12 / 18 / 16

    Default

    yappp sudahh menjadi kenyataan maunya pemerintah cuman devisa hasil TKI dong !!!

    mungkin sebaiknya pemerintah melarang pengiriman TKI noformal biar g terjadi kasusTKI meninggal
    Patrialis Bantah ngless dongg!! Sumartini udh meninggal di sana kerjanyaa pemerintahkan cuman ngless dong kalo g giitu saling menyalakan!!

  13. #72
    lalat-killer's Avatar
    Join Date
    Mar 2011
    Location
    Padang, Indonesia, Indonesia
    Posts
    304
    Points
    508.10
    Thanks: 10 / 34 / 32

    Default

    ya begitulah negri ini sekarang mereka sebetul nya masa bodoh dgn nasib TKI kal ada masalah mereka tuding2 ini itulah
    kapan indonesia bisa melindungi rakyat nya baik dalam ato luar sana 1thn lagi -20thn lagi @@@@@

  14. #73

    Join Date
    Aug 2010
    Location
    Beside Taeyeon
    Posts
    2,376
    Points
    719.86
    Thanks: 235 / 98 / 74

    Default

    omdo ini mah...
    ga mgkn ampe presiden mo turun tangan lobi lgsng
    kcuali tekanan media ama masyarakat uda gede bgt..
    media makin gembar gembor ya tekanan ke presiden makin kenceng..
    br turun tgn.. yakinn dha..
    Quote Originally Posted by Phuzz View Post
    gay bukan kelainan...
    gay itu lifestyle...
    WAKAKAKA...

  15. #74
    luna_croz's Avatar
    Join Date
    Oct 2007
    Location
    Void!!
    Posts
    6,132
    Points
    14,571.06
    Thanks: 18 / 128 / 81

    Default

    Korban yang Diduga Disihir Sumartini dan Warnah Ternyata Masih Hidup

    Jakarta - Kasus yang membawa Sumartini, TKW asal Sumbawa, NTB, divonis hukuman mati di Arab Saudi sungguh aneh. Sumartini dituduh menggunakan ilmu sihir untuk menghilangkan anak majikannya, Tisam.

    Anggota Komisi III DPR Eva Sundari menceritakan, Sumartini dan rekannya, Warnah, dituduh membuat Tisam raib. Tuduhan itu membuat Sumartini dan Warnah dipenjara dan dimejahijaukan.

    "Mereka ditahan, kemudian sekarang sudah divonis hukuman mati," kata Eva saat berbincang dengan detikcom, Jumat (1/7/2011). Meski saat ini kasus keduanya masih banding, namun dua pahlawan devisa itu belum benar-benar terbebas dari hukuman pancung.

    Eva mengatakan, kasus ini makin aneh karena ternyata, korban yang disebut-sebut telah dibunuh dengan cara dihilangkan raganya oleh Sumartini dan Warnah itu ternyata kembali ke rumah. Korbannya, sama sekali tidak meninggal dunia.

    "Jadi ini dakwaannya mengada-ada, tapi Sumartini dan Warnah sudah telanjur divonis hukuman mati di pengadilan. Ini kan aneh sekali, ngapain pengadilan diteruskan wong korbannya saja tidak ada," kata Eva.

    Cerita ini didapatkan Eva dari Wakil Bupati Sumbawa Aras Muhkan yang mendapat keluhan dari keluarga Sumartini. Saat dikonfirmasi detikcom, Muhkan membenarkan cerita Eva tersebut. Menurut cerita dari keluarga Sumartini, anak majikan yang katanya dihilangkan oleh Sumartini ternyata kembali dan sekarang masih hidup.

    "Jadi dia itu menghilang selama 10 hari dan kembali lagi tapi Sumartini sudah telanjur ditahan dan divonis hukuman mati," kata Muhkan.

    Informasi itu dibenarkan oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Michael Tene. Karena keganjilan itu pula, upaya banding untuk kasus yang mengancam dua TKW dihukum mati itu diajukan.

    "Alasan kita ajukan banding kan bermacam-macam. Yang pertama jelas karena mereka berdua tidak mengakui hal itu (membunuh dengan sihir) dan yang kedua masalah korban yang dibunuh ternyata tidak ada. Hanya hilang," kata Michael.

    Sebelumnya, Sumartini dan Warnah divonis hukuman mati oleh pengadilan di Arab Saudi. Sempat beredar kabar keduanya akan dieksekusi pada 3 Juli nanti. Namun hal itu dibantah karena kasus masih dalam proses banding dan juga menunggu pengampunan dari Pemerintah Arab Saudi.

    http://us.detiknew*.com/read/2011/07...up?nd992203605
    asli kebanyakan nonton film harry potter
    http://bit.ly/n86th7

    Graboid free download HD movies

  16. #75
    MimiHitam's Avatar
    Join Date
    Oct 2006
    Posts
    9,242
    Points
    16,524.95
    Thanks: 14 / 58 / 42

    Default

    Mutaween Arab Saudi itu memang bisa disejajarkan dengan anggota inkuisisi pada masa kegelapan Eropa. Ada pembawa acara Lebanon, yang suka memberikan prediksi, lagi umroh, ditangkap karena dituduh penyihir. Tadinya mau dipancung juga, untungnya berkat lobi internasional beliau selamat. Yang lebih ngeri lagi, anak-anak perempuan di sekolah yang sedang terbakar, dilarang keluar oleh mutaween karena tidak sedang memakai baju Islam. Akibatnya nyawa mereka melayang sia-sia...

Page 5 of 6 FirstFirst 123456 LastLast

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •