Page 3 of 8 FirstFirst 1234567 ... LastLast
Results 31 to 45 of 106
http://idgs.in/159564
  1. #31
    VintageAllstar's Avatar
    Join Date
    Dec 2007
    Location
    North Jakarta
    Posts
    459
    Points
    550.40
    Thanks: 0 / 0 / 0

    Default tambahin aja sekalian kekuasaan diatas eksekutif jadi MUI-katif

    Quote Originally Posted by the_Quirk View Post
    Dan, kalo ada yang melulu berkata-kata ini itu HAM, ini adalah tidak benar.
    Apa-apa kok HAM. Sex bebas HAM (namanya orang butuh sex), korupsi HAM (orang kan butuh duit), nyolong HAM (orang kan butuh makan). Wah, wah... Apa dipikirnya hidup cuman sendirian. Nggak nyadar kalo ada TUHAN, ada Manusia, ada Alam.
    lah itu kan menurut elo yang agamanya Islam.. gw bukan Islam koq.. terserah gw donk.. tiap orang punya prinsip masing2 kan?

    Sekarang gini aja.. kita tinggal di Negara sekuler yang memiliki 5 agama, bahkan 6 bahkan lebih dari 6 kalau maw dikaji ulang.. sekarang kalau tiap2 agama melapor pada Majelisnya tersendiri gmn? kan bukan MUI doank yang berhak mengatur kehidupan agama masing2 umat..
    malu donk katanya negara Demokratis tapi kq sistem peraturannya agamawis dan terkesan komunis!! merokok boleh2 aja terserah orangnya asal ada tempat khususnya.. kan ada perda nya.. justru itu yang perlu dikaji ulang dan di maksimalkan.. bukan hanya menambah peraturan2 ngk guna lainnya.. dikit2 fatwa dikit2 fatwa.. bknnya yang beragama Islam sudah ada aturannya di dalam kitab sucinya? kenapa musti di-canangkan ke dalam fatwa peraturan yang lebih universal dan mengorbankan sebagian rakyat di negara yang sifatnya plularisme?


    oh iya.. sex bebas? terserah orangnya koq kenapa ngk boleh? situ rugi? ngk kan?
    ya asal nge-sex nya jng di depan umum fine2 aja koq.. mana ada orang bodoh maw nge-sex telanjang bulat depan umum.. kecuali ***** nah itu baru deh lo angkut ke RSJ..

    makanya Indo susah maju gara2 ada orang kyk bgini..
    gw aja malu sama rekan2 gw yg dr luar.. ktnya sebagian orang Indo terlalu munafik dan ngk logis makanya susah majunya..
    Last edited by VintageAllstar; 29-01-09 at 15:21.

  2. Hot Ad
  3. #32

    Join Date
    Aug 2007
    Location
    madiun
    Posts
    87
    Points
    118.90
    Thanks: 5 / 0 / 0

    Default

    orang yang ngerokok tuh byasa karena pergaulan na temen2na kalo di stop iklan na sih entar bangkrut industri na krn g ad yang kenal ~~ wa sih harusnya orang yang lom dewasa g oleh ngerokok masak belajar sambil ngerokok ( tapi ap emg ada ~~) kan bisa melambatkan kinerja otak entar masa depan buyar deh ap lage mao uan ato snmptn uda2 ancur tuh paling contek2 ah kpn maju na ~~ negara nih tapi presiden na da top kokokoko

  4. #33
    luna_croz's Avatar
    Join Date
    Oct 2007
    Location
    Void!!
    Posts
    6,132
    Points
    14,571.06
    Thanks: 18 / 128 / 81

    Default

    Quote Originally Posted by fazameonk View Post
    ya sangat Menguntungkan industri Rokok!! Bisa membagikan rokok2 kepada calon perokok Pemula, dan menambah konsumen nya!!
    inget, perokok pemula pasti remaja n anak2!!
    selain itu bisa Memberi citra bahwa "rokok itu baik lho, mau sponsorin ini itu"
    dan mengubah pola pikir masyarakat menjadi, " kalo ga ada industri rokok, yang sponsorin ini itu siapaa??"

    emang yang namanya konser harus selalu promosi dgn memberikan produk nya??

    mengenalkan dan memberi citra kpd produk tsb jg bsaa...

    mereka selalu mengakali CSR (corporate social responsiblity) menjadi media untuk mempromosikan produk dia..
    harus nya ada undang2 jelas mengenai peraturan CSR untuk Industri rokok, dengan tidak memanfaatkan momen CSR ini menjadi ajang promosi.

    kayaknya anda perlu membaca dokumen rahasia industri rokok di seluruh dunia, yang sebenernya target industri rokok adalah anak2...

    bagus klo para orang dewasa mengurangi konsumsi rokok nya, jadi bisa beli susu dan membiayai kesehatan kluarga nya, serta pendidikan anak2nya..

    klo dah ngomong kek gini, malah kliatan, rokok bkin miskin rakyat kecil...


    well, masi banyak kok industri lain yang membutuhkan pekerja..
    lagipula pekerja di pabrik rokok tuh gajinya kecil dibandingkan buruh pabrik lainnya...

    dan pasti pemerintah ga diem aja ngeliad pengangguran krn ini..

    karena dgn sedikit pengangguran ini bisa mengubah generasi bangsa menjadi lebih baik

    untuk itulah pemerintah harus lebih berperan aktif menangani masalah rokok ini, karena selama ini pemerintah seperti masa bodo dengan masalah rokok ini, dengan fatwa MUI, pemerintah bisa terbuka matanya.
    bahwa selama ini Isu rokok sudah benar2 sangat serius!
    Bayangkan saja, Indonesia satu2 nya negara di ASEAN yang belum meratifikasi FCTC!! (semacam perjanjian Penanganan Masalah Industri rokok, di antaranya ada perjanjian melarang segala bentuk iklan, promosi dan sponsor rokok)


    YA !! karena itu yang namanya IKLAN, PROMOSI, Dan Sponsor ROKOK harus DILARANG!!

    ya karena fatwa ini sebenernya bersifat positif, menghindarkan anak2 dari bahaya rokok, pasti tuhan juga memberikan yang terbaik untuk yang di PHK, atau yang merasa rugi...

    Ya, Pabrik rokok Emang ga mungkin di tutup...

    itu selalu jadi alasan/tameng para perokok yang selalu bilang "kalo gitu sekalian aja pabrik rokok nya ditutup"

    yang perlu dilakukan sbenernya adalah Melarang Segala BENTUK IKLAN, PROMOSI DAN SPONSOR ROKOK!!

    yang udah ngerokok, silakan aja merokok dan hargai orang yang tdk merokok!!

    tapi yang kita ingin cegah adalah "PARA PEROKOK PEMULA" (baca: anak2)

    dengan cara melarang iklan promosi dan sponsor tadi...

    demi generasi bangsa kita juga
    masalah sponsor yup..
    karena ya emang rokok plg gampang dijual..
    ibarat orang jual tiket pasti beli rokok..

    klo produk lain macam telkom dll itu kurang kena sponsornya kesana..
    menaikkan citra mending dia buka fair ato apa drpd konser..
    karena konser itu bayar artis aja da brp bnyk?
    klo dia ga jualan disana ga balik modal namanya.
    makanya sponsor konser ini masih dipegang ama rokok.. beli tiket otomatis beli rokok.

    CSR itu sebenernya siapa aj boleh ngejalanin, tapi ya gitu de..
    siapa aja yg udah ngejalanin selain PT-PT rokok dan perusahaan gede macam unilever?
    kbnyakan perusahaan lain itu tutup mata dengan CSR padahal dengan CSR ini kelangsungan hidup mereka itu bisa bertahan lebih jauh drpd tidak..

    well PT rokok emang ga ditutup.. tapi dibiarkan mati perlahan2.
    lama2 juga nutup kok itu..

    emang bener bnyk industri yg membutuh kan pekerja.. tapi ya u liat lah pengangguran sebegitu besar dan baru direduce sedikit demi sedikit tapi klo ditambah lagi penganggurannya?

    larangan iklan itu ga akan memberikan efek yg signifikan kok..
    bahkan sebenernya ga perlu diiklankan pun jg uda org pasti beli rokok..
    n kadang u liat ngerti ga apa isi iklan rokok?
    ga nyambung kan? jadi emang uda intinya ga perlu iklan jg rokok tetep pasti ada yg beli selama ada yg jual..
    klo mo dilarang ya emang harus di stop dari akar.
    ibarat ilalang yg hanya di potong saja.. akarnya pasti akan tumbuh kemana2 lagi..
    http://bit.ly/n86th7

    Graboid free download HD movies

  5. #34
    Saladin's Avatar
    Join Date
    Oct 2006
    Location
    Liverpool!Tidak terima barter cendol!
    Posts
    2,646
    Points
    0.65
    Thanks: 25 / 42 / 35

    Default

    Ternyata usut punya usut
    di negara2 Islam sudah difatwakan rokok itu haram

    inget fatwa MUI tidak universal
    anda tidak islam?
    ya udah ga usa perduli
    yg islam juga kan balik lg ke pribadi masing2
    MUI hanya menjawab pertanyaan yg dilontarkan umat

    dan menurut gw
    sex bebas itu sangat2 tidak boleh
    kenapa?coba bayangin pasutri dan salah satu dr pasangan trsebut melakukan sex bebas
    pasti akan runyam
    lagipula kalo selingkuh itu kena pidana loh
    I LOVE LIVERPOOL

    Quote Originally Posted by Someone with red heart
    There's only two kinds of men in this world
    Liverpool family and the others
    LIRIK YNWA

  6. #35
    luna_croz's Avatar
    Join Date
    Oct 2007
    Location
    Void!!
    Posts
    6,132
    Points
    14,571.06
    Thanks: 18 / 128 / 81

    Default

    yup gw baru denger itu ada aliran baru dari agama islam sendiri yg dikatakan sesat.. cara ibadahnya hampir sama sperti gereja *****..

    rokok, miras, dan zat adiktif lainnya harusnya dikategorikan sebagai barang haram se.
    http://bit.ly/n86th7

    Graboid free download HD movies

  7. #36
    Black Zero's Avatar
    Join Date
    Jun 2008
    Location
    Jakarta
    Posts
    6,985
    Points
    7,682.70
    Thanks: 8 / 7 / 7

    Default

    ^kecuali rokok, sisanya haram gw setuju.

    Miras merusak, narkoba apalagi. Diban kan emang wajar tu dua barang, tapi rokok?

    makanya Indo susah maju gara2 ada orang kyk bgini..
    gw aja malu sama rekan2 gw yg dr luar.. ktnya sebagian orang Indo terlalu munafik dan ngk logis makanya susah majunya..
    Ya....Bener. Perhatikan juga semua negara yang dijajah sama Belanda ga ada yang maju.

  8. #37
    gaptekbet's Avatar
    Join Date
    Feb 2007
    Location
    Anywhere near Computer & Internet
    Posts
    2,892
    Points
    549.96
    Thanks: 80 / 394 / 108

    Default

    Quote Originally Posted by Black Zero View Post
    ^kecuali rokok, sisanya haram gw setuju.

    Miras merusak, narkoba apalagi. Diban kan emang wajar tu dua barang, tapi rokok?



    Ya....Bener. Perhatikan juga semua negara yang dijajah sama Belanda ga ada yang maju.
    Kk yg baek, kalo merokok tidak merusak, ngapain juga di tiap2 bungkus rokok ada tulisan Peringatan Pemerintah?
    lagipula sudah ditegaskan disini bahwa Fatwa MUI tidak berlaku universal, tapi hanya berlaku bagi mereka yang muslim (beragama islam)
    Lagipula MUI gak sembarangan kok mengeluarkan fatwa, dan inilah sebenarnya saat dimana mental sebagai umat islam diuji. Apakah gara2 sebatang rokok sampai rela melakukan perbuatan dosa (mengkonsumsi sesuatu yg dianggap haram = perbuatan dosa)? (kalo demi bisa merokok trus gak makan seharian sih saya sering liat wkwkwkwk)

  9. #38
    the_Quirk's Avatar
    Join Date
    Nov 2008
    Location
    Jogja - Surabaya - Jogja
    Posts
    193
    Points
    228.90
    Thanks: 1 / 1 / 1

    Default

    Quote Originally Posted by VintageAllstar View Post
    lah itu kan menurut elo yang agamanya Islam.. gw bukan Islam koq.. terserah gw donk.. tiap orang punya prinsip masing2 kan?
    Yah, tapi kalo prinsipnya salah?

    Quote Originally Posted by VintageAllstar View Post
    Sekarang gini aja.. kita tinggal di Negara sekuler yang memiliki 5 agama, bahkan 6 bahkan lebih dari 6 kalau maw dikaji ulang.. sekarang kalau tiap2 agama melapor pada Majelisnya tersendiri gmn? kan bukan MUI doank yang berhak mengatur kehidupan agama masing2 umat..
    malu donk katanya negara Demokratis tapi kq sistem peraturannya agamawis dan terkesan komunis!!
    Agamawis terkesan komunis? Maksudnya??

    Quote Originally Posted by VintageAllstar View Post
    merokok boleh2 aja terserah orangnya asal ada tempat khususnya.. kan ada perda nya.. justru itu yang perlu dikaji ulang dan di maksimalkan.. bukan hanya menambah peraturan2 ngk guna lainnya.. dikit2 fatwa dikit2 fatwa.. bknnya yang beragama Islam sudah ada aturannya di dalam kitab sucinya? kenapa musti di-canangkan ke dalam fatwa peraturan yang lebih universal dan mengorbankan sebagian rakyat di negara yang sifatnya plularisme?
    Sip! Merokok harus dilakukan ditempat khusus (Smooking room), atau setidaknya bukan pada tempat komunitas umum. Dan akan lebih baik apabila tidak merokok.

    MUI menjawab permsalahan atau pertanyaan yang muncul dari umat dengan fatwa.
    Sebaiknya, silahkan baca dulu kitab suci yang anda maksudkan itu.
    Kitab suci adalah kitab sebagai pedoman hidup, bukan yang berisi pasal-pasal seperti undang undang.
    Dasar hukum Islam adalah Al Qur'an, Sunnah Rasul, dan Ijtihad para 'ulama.
    Ijtihad para ulama diperlukan untuk menjelaskan hukum suatu perkara yang tidak secara explisit diterangkan adalam Al Qur'an dan Sunnah Rasul.
    Misalnya, bagaimana dengan bir, wiski, padalhal tidak ada keterangan dalam Al Qur'an maupun Sunnah Rasul. Nah, ulama melakukan ijtihad untuk menentukan hukum dari perkara ini. Karena pada dasarnya bir sama dengan khamr (minuman keras/memabukkan), serta dengan berbagai analisis lainnya, maka para ulama sepakat bahwa bir adalah haram.


    Quote Originally Posted by VintageAllstar View Post
    oh iya.. sex bebas? terserah orangnya koq kenapa ngk boleh? situ rugi? ngk kan?
    ya asal nge-sex nya jng di depan umum fine2 aja koq.. mana ada orang bodoh maw nge-sex telanjang bulat depan umum.. kecuali ***** nah itu baru deh lo angkut ke RSJ..
    Tentunya sebagai manusia yang sadar dan memahami akan fitrahnya seabagai manusia yang berharkat martabat dan harga diri, tentu saja saya merasa dirugikan.
    Sex bebas tentu saja adalah jalan yang salah.
    Memang sebagai manusia fitrahnya punya keinginan akan kebutuhan sexual. Jadi dihalalkan menikah dan diharamkan berzina. Bagi laki-laki menikahi boleh satu, dua, tiga, atau (maksimal) empat. (Tapi saya kira istri satu aja nggak akan habis deh). Menikah juga bukan hanya karena nafsu sexual semata. Tapi lebih mulia dari itu, menikah untuk membangun suatu rumah tangga yang baik, sebagai sarana ibadah.
    Di antaranya menghasilkan keturunan yang berkualitas sebagai generasi penerus.

    Saya bertanya,
    Relakah kamu bila ibumu dizinai?
    Relakah kamu bila istrimu dizinai?
    Relakah kamu jika putrimu dizinai?
    Relakah kamu bila saudaramu dizinai?
    Relakah kamu bila bibimu dizinai?


    Quote Originally Posted by VintageAllstar View Post
    makanya Indo susah maju gara2 ada orang kyk bgini..
    gw aja malu sama rekan2 gw yg dr luar.. ktnya sebagian orang Indo terlalu munafik dan ngk logis makanya susah majunya..
    Yah, jadi, mari berpikir secara logis. Mari berpikir secara objektif.
    Benar yang dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
    Agar negara ini dapat maju diperlukan masyarakat yang punya kesadaran.


    Apakah negara ini akan mengorbankan aset yang sangat berharga yaitu generasi penerus bangsa, hanya untuk meraup keuntungan di masa sekarang?
    Last edited by the_Quirk; 30-01-09 at 14:15.
    "Will they not regard the camel, how they are created. And the heaven, how it is railed. And the hill, how they are set up. And the earth how it is spread. Remind them, for thou art but a remembrancer" - The Overwhelming, 16-20

  10. #39
    fazameonk's Avatar
    Join Date
    Oct 2008
    Location
    Depok
    Posts
    1,758
    Points
    7,337.30
    Thanks: 128 / 178 / 80

    Default

    Quote Originally Posted by luna_croz View Post
    masalah sponsor yup..
    karena ya emang rokok plg gampang dijual..
    ibarat orang jual tiket pasti beli rokok..

    klo produk lain macam telkom dll itu kurang kena sponsornya kesana..
    menaikkan citra mending dia buka fair ato apa drpd konser..
    karena konser itu bayar artis aja da brp bnyk?
    klo dia ga jualan disana ga balik modal namanya.
    makanya sponsor konser ini masih dipegang ama rokok.. beli tiket otomatis beli rokok.
    jadi, lo setuju gitu anak2 n remaja indonesia dibiarkan datang ke sponsor rokok, lalu membeli rokok (bahkan ada yang di bagikan secara gratis).

    Dan acara2 yg di sponsorin rokok ini, juga membuka Peluang para Perokok2 Pemula loh!!

    Loh, slama ini kan kita lebih banyak melihat event2 di sponsorin rokok karena Bagian untuk produk2 mensponsori event udah di ambil ama industri rokok, jadi kenapa kita tidak berpikir POSITIF saja, dengan melihat, kalo industri rokok ga boleh sponsor2in event, apakah Musik indonesia akan Mati, Olahraga indonesia akan mati, PerFilman indonesia akan mati? dan lain lain...

    bukti nya negara2 maju Sudah bisa kok MeLarang SEGALA BENTUK IKLAN, PROMOSI, Dan SPONSOR ROKOK...

    dan mereka makin maju aja, terutama negara2 berkembang di Asia Tenggara..
    liad aja thailand, stelah mereka memberlakukan Aturan TOTAL BAN (melarang segala bentuk Iklan, promosi, sponsor rokok) negara mereka makin maju kan??
    bahkan mengalahkan indonesia skrg...

    Coba deh, STOP berpikir "Klo ga ada Iklan, promosi, sponsor rokok, negara akan bangkrut lah, Permusikan indonesia akan bangkrut lah, Perfilman, olahraga bakal ga ada lah, dll"

    itu semua cuma Mitos yang di ciptakan oleh industri rokok, dan Mencuci otak orang indonesia dengan cara berpikir sperti di atas...

    Quote Originally Posted by luna_croz View Post
    CSR itu sebenernya siapa aj boleh ngejalanin, tapi ya gitu de..
    siapa aja yg udah ngejalanin selain PT-PT rokok dan perusahaan gede macam unilever?
    kbnyakan perusahaan lain itu tutup mata dengan CSR padahal dengan CSR ini kelangsungan hidup mereka itu bisa bertahan lebih jauh drpd tidak..
    ya CSR emang bagus, tapi sekali lagi, perlu ada nya peraturan yang ketat tentang CSR ini utk Industri Rokok..

    janganlah CSR dijadikan ajang promosi..

    karena selama ini industri rokok memakai CSR ini menjadi ajang promosi...


    Quote Originally Posted by luna_croz View Post
    well PT rokok emang ga ditutup.. tapi dibiarkan mati perlahan2.
    lama2 juga nutup kok itu..
    loh, di negara2 yang sudah TOTAL BAN (melarang segala bentuk Iklan, promosi, sponsor rokok), industri rokok nya ga ada yang bangkrut kok...


    Quote Originally Posted by luna_croz View Post
    emang bener bnyk industri yg membutuh kan pekerja.. tapi ya u liat lah pengangguran sebegitu besar dan baru direduce sedikit demi sedikit tapi klo ditambah lagi penganggurannya?
    Sekarang, kita menghadapi 2 pilihan...

    Mending Pekerja yang hanya 1 % itu mendapat pengangguran ( ya ga sampe lah pengangguran, kalau untuk hal ini pemerintah pasti mengusahakan),

    Atau Para anak2 sebagai Generasi Indonesia yang terpapar asap rokok??

    sebuah keberhasilan butuh pengorbanan bro^^


    Quote Originally Posted by luna_croz View Post
    larangan iklan itu ga akan memberikan efek yg signifikan kok..
    bahkan sebenernya ga perlu diiklankan pun jg uda org pasti beli rokok..
    n kadang u liat ngerti ga apa isi iklan rokok?
    ga nyambung kan? jadi emang uda intinya ga perlu iklan jg rokok tetep pasti ada yg beli selama ada yg jual..
    klo mo dilarang ya emang harus di stop dari akar.
    ibarat ilalang yg hanya di potong saja.. akarnya pasti akan tumbuh kemana2 lagi..
    okei, untuk yang ini, bisa liad postingan gw yg di bwh
    V
    V

  11. #40
    fazameonk's Avatar
    Join Date
    Oct 2008
    Location
    Depok
    Posts
    1,758
    Points
    7,337.30
    Thanks: 128 / 178 / 80

    Default

    FAKTA dan MITOS
    Seputar Larangan Iklan, Promosi Dan Sponsor Rokok

    Mitos 1
    Rokok adalah produk legal. Sama halnya dengan produk legal lainnya, maka rokok dapat DIIKLANKAN dan DIPROMOSIKAN.

    Fakta 1
    • Berbeda dengan produk legal lainnya, rokok mengandung 4000 bahan kimia, 69 diantaranya bersifat karsinogenik. Lebih dari 70.000 artikel ilmiah membuktikan bahwa konsumsi tembakau menyebabkan penyakit dan kematian. Konsumsi tembakau membunuh 1 orang setiap 10 detik (WHO 2002, The Tobacco Atlas). Di Indonesia konsumsi tembakau membunuh 427.498 jiwa pada tahun 2001(Soewarta Kosen). Sama halnya dengan minuman keras yang berdampak buruk bagi kesehatan, minuman keras TIDAK DIIKLANKAN dan TIDAK DIPROMOSIKAN. Maka, layakkah rokok yang menyebabkan konsumennya sakit dan mati DIIKLANKAN dan DIPROMOSIKAN?

    • Rokok mengandung nikotin yang bersifat ADIKTIF. Sementara industri rokok tahu betul komoditas yang diperdagangkannya itu adiktif, industri rokok secara masif MENGIKLANKAN dan MEMPROMOSIKAN rokok kepada remaja, pihak yang rentan yang masih dalam proses pencarian jati diri.




    Mitos 2

    Iklan rokok tidak menghasilkan perokok baru melainkan hanya mendorong para perokok agar tetap merokok atau berpindak ke merk lain.


    Fakta 2
    • Hal ini tidaklah benar. Berbagai studi penelitian membuktikan bahwa iklan rokok turut mendorong anak untuk mencoba-coba merokok sehingga pada akhirnya mereka menjadi perokok tetap.

    • Penelitian Dampak Keterpajanan Iklan Rokok dan Kegiatan yang Disponsori Industri Rokok terhadap Aspek Kognitif, Afektif dan Perilaku Merokok Pada Remaja yang dilakukan oleh Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka bersama Komisi Nasional Perlindungan Anak membuktikan bahwa iklan, promosi, sponsor rokok:
    • Menimbulkan keinginan remaja untuk mulai merokok
    • Mendorong perokok remaja untuk terus merokok
    • Mendorong remaja yang telah behenti merokok kembali merokok

    • Di luar negeri, laporan US Surgeon General menyimpulkan bahwa iklan rokok meningkatkan konsumsi melalui beberapa cara, yaitu:
    • Menciptakan norma bahwa rokok adalah baik dan biasa
    • Mendorong anak-anak untuk mencoba merokok
    • Mengurangi motivasi perokok untuk berhenti merokok
    • Mengurangi peluang diskusi terbuka tentang bahaya rokok karena adanya pendapatan dari iklan rokok




    Mitos 3

    Cara yang paling efektif mencegah anak menjadi perokok pemula adalah melarang anak untuk merokok


    Fakta 3
    • Dari pengalaman negara-negara lain didunia, larangan merokok bagi anak tidak efektif mencegah anak menjadi perokok. Larangan merokok bagi anak justru akan membuat anak semakin penasaran untuk mencoba rokok. Secara psikologis, anak akan cenderung berontak dan melawan terhadap apa yang dilarangnya.

    • Larangan merokok bagi anak juga semakin menguatkan citra iklan rokok yang dibangun oleh industri rokok bahwa merokok adalah untuk orang dewasa. Ini akan menimbulkan persepsi bagi anak bahwa ia BOLEH MEROKOK jika ia sudah beranjak DEWASA. Secara psikologis, anak tidak suka dianggap sebagai anak kecil yang dilarang ini dan itu sehingga sang anak justru akan melakukan apa yang dilarang untuk menunjukkan eksistensi dirinya.

    • Larangan merokok pada anak menempatkan anak sebagai SUBYEK YANG DILARANG, bukan SUBYEK YANG DILINDUNGI. Maka jika anak merokok, maka anak sebagai pelaku yang bersalah karena melanggar larangan tersebut. Ini tidaklah benar. Dalam perlindungan anak, anak harus ditempatkan sebagai subyek yang dilindungi. Dalam hal ini, anak harus DILINDUNGI dari segala sesuatu yang dapat mendorong ia untuk mencoba merokok. Sehingga letak kewajiban bukanlah pada anak, melainkan pada orang dewasa untuk melindungi anak dari PENGARUH yang mendorong mereka untuk MEROKOK, termasuk pengaruh IKLAN, PROMOSI dan SPONSOR ROKOK.

    • Larangan menyeluruh IKLAN, PROMOSI dan SPONSOR rokok akan secara efektif melindungi anak dari PENGARUH yang mendorong mereka untuk merokok. Praktek di negara-negara lain menunjukkan jumlah perokok anak menurun ketika larangan menyeluruh iklan, promosi dan sponsor rokok DIBERLAKUKAN.



    Mitos 4

    Larangan iklan, promosi dan sponsor rokok akan mengakibatkan kerugian pada industri media dan entertainment serta akan mengakibatkan lumpuhnya kegiatan olah raga nasional.


    Fakta 4
    • Hasil Riset AC Nielsen 2007 menunjukkan belanja iklan tertinggi dipegang sektor telekomunikasi. Sedangkan belanja iklan rokok hanya menempati urutan ketiga setelah iklan sepeda motor. Oleh karena itu, larangan iklan rokok tidak akan mengakibatkan turunnya pendapatan industri media karena masih banyak iklan produk lainnya yang lebih besar belanja iklannya. Hal ini terbukti di negara-negara lain yang telah memberlakukan larangan iklan rokok. Hongkong memberlakukan larangan iklan rokok pada tahun 1990 dan pendapatan iklan di dua stasiun televisi terbesar meningkat lebih dari 500% pada tahun 1996. Thailand memberlakukan larangan iklan rokok pada tahun 1992 dan rata-rata keuntungan iklan meningkat sampai 42% antara tahun 1993 dan 1995.

    • Terkait dengan sponsorship industri rokok, sama halnya dengan iklan, masih banyak industri lainnya seperti telekomunikasi, makanan, dan minuman yang dapat mensubtitusi sponsor industri rokok yang selama ini dominan seperti: Film Laskar Pelangi yang disponsori Pertamina Foundation, Film 3 Doa 3 Cinta yang disponsori Supermi, Jingle Dare yang disponsori Indomie, Siaran Liga Inggris yang disponsori Brylcream, serta Siaran NBA yang disponsori Pop Mie.




    Mitos 5
    Tidak semua jenis iklan rokok perlu dilarang.


    Fakta 5

    • Larangan iklan rokok hanya akan efektif jika menyangkup semua jenis dan bentuk IKLAN, PROMOSI dan SPONSOR rokok. Ketika satu jenis iklan rokok dilarang, maka industri rokok akan segera beralih secara maksimal ke jenis iklan lainnya yang tidak dilarang. Seperti balon, jika ditekan pada salah satu sisi, akan menggelembung di sisi lainnya.

    • Contohnya, Vietnam, Filipina dan Malaysia. Ketiga negara ini melarang iklan rokok di luar ruang, di televisi dan radio, media cetak, serta melarang promosi rokok dan sponsor rokok. Tetapi TIDAK melarang iklan rokok di tempat penjualan, seperti di toko-toko, warung kelontongan dan kaki lima. Industri rokok memanfaatkan celah ini dan akibatnya iklan rokok di tempat penjualan rokok melejit pesat.

    • Contoh lainnya adalah Inggris yang melarang iklan rokok di televisi pada tahun 1965 dan Amerika yang melarang iklan rokok di televisi pada tahun 1971. Industri rokok mensiasatinya dengan beralih ke iklan terselubung melalui film, dimana para aktor merokok dan memperlihatkan bungkus rokok dalam film.



    *Sumber : Data Komnas Perlindungan anak
    Last edited by fazameonk; 30-01-09 at 16:47.

  12. #41
    vedoyz's Avatar
    Join Date
    Nov 2007
    Location
    jakarta
    Posts
    992
    Points
    1,265.30
    Thanks: 0 / 5 / 5

    Default

    itu mental anak2 nya aja neh..g sekeluarga pada ngerokok..temen2 nongkrong g pada ngerokok..temen band g pada ngerokok..dari g sd aja temen2 g pada ngerokok..tp g gk ngerokok..

    tergantung bocah2nya jg si

  13. #42
    fazameonk's Avatar
    Join Date
    Oct 2008
    Location
    Depok
    Posts
    1,758
    Points
    7,337.30
    Thanks: 128 / 178 / 80

    Default

    Ya jangan naif jg kk..

    Akar dari smua itu adalah pngaruh dari iklan, promosi, n sponsor rokok.

    Bru ke tahap lingkungan dan pergaulan..

    Baca postingan gw yg tentang pengaruh anak dan iklan rokok deh..

  14. #43

    Join Date
    Oct 2006
    Posts
    2,838
    Points
    3,718.29
    Thanks: 5 / 2 / 2

    Default

    malahan skrang rokok mau di haram kan ama MUI..

    gak ngerti atas dasar apa rokok mau di haramkan ?

    Rokok mau di haramkan = Pabrik Rokok Tutup = Pengganguran makin banyak lagi !

    mau jadi apa Indonesia ??

    hiks...

  15. #44
    Black Zero's Avatar
    Join Date
    Jun 2008
    Location
    Jakarta
    Posts
    6,985
    Points
    7,682.70
    Thanks: 8 / 7 / 7

    Default

    Quote Originally Posted by fazameonk View Post
    Ya jangan naif jg kk..

    Akar dari smua itu adalah pngaruh dari iklan, promosi, n sponsor rokok.

    Bru ke tahap lingkungan dan pergaulan..

    Baca postingan gw yg tentang pengaruh anak dan iklan rokok deh..
    Iklan? Emang ada iklan terang2an menampilkan orang merokok? Itu dilarang, makanya ga pernah ada dan semua iklan ga ada yang menerangkan enaknya merokok.

  16. #45
    gaptekbet's Avatar
    Join Date
    Feb 2007
    Location
    Anywhere near Computer & Internet
    Posts
    2,892
    Points
    549.96
    Thanks: 80 / 394 / 108

    Default

    Quote Originally Posted by Black Zero View Post
    Iklan? Emang ada iklan terang2an menampilkan orang merokok? Itu dilarang, makanya ga pernah ada dan semua iklan ga ada yang menerangkan enaknya merokok.
    Memang gak secara terang2an tapi anda lihat iklan2 seperti starmild (lebih punya taste? taste dari rokoknya kan?) atau iklan sampoerna hijau (gak ada loe gak rame? loe disini artinya kalo gak ada rokok). Mungkin dari semua iklan rokok yg ada ditelevisi saya rasa hanya A Mild yang lebih halus iklannya (sama sekali tidak menyebutkan/membawa2 rokok) A Mild pun hanya menampilkan logonya saja.

Page 3 of 8 FirstFirst 1234567 ... LastLast

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •